19

807 83 24
                                    

Yaudah iya, dipanjangin lagi nih..













LEST GET IT!


































Hari ini, tepat 17 Desember 2019 seharusnya jisung pulang dari Amerika.

Iya, beberapa bulan lalu, keluarga Felix dan Jisung melakukan travelling ke Amerika.

Keluarga Jisung pulang duluan karena mau mempersiapkan acara pertunanyan minsung.

Sedangkan dirumah minho,

"asiiikk yang bentar lagi bakal tunangan" ledek chen

"yoelahh, lo kapan?"

Chen hanya mengedikan bahunya.

"nyalain tv gek, bosen banget"

Minho meraih remot tv dan menyalakannya.

"Selamat siang permisa, tepat pukul 11.00 WIB tadi telah terjadi kecelakaan. Pesawat Lino Air no 9999 dari Amerika tujuan ke Tancorang terjatuh ke sekitar pemukiman warga di Cicangbin" -mbak reporter

"ho!"

Minho bengong, gatau apa yang di bengongin.

"ho! Astaga, hooooo!" chen teriak tepat di kuping minho.
Minho loncat sampe nabrak meja

"apaan sih anjing"

"lah itu bukan pesawat jisung kan?"

Minho terdiam.
Minho mencoba mengingat pesawat yang dinaikin jisung.

Beberapa saat lalu di telpon..

"baby,  i miss you"

"i miss you too kak minho ku, tenang aja aku dikit lagi mau flight kok"

"aku gak sabar hmm.. Btw, kamu naik pesawat apa by?"

"pesawat Lino Air no 9999 kak"

Sontak, minho kaget.

"CHEN! ISTRI GUE ANJIR"
minho langsung bangun dan mengendarai motor bekas balapannya.

"anjir woy minho! Hati hati lo!"

Chen pergi menyusul minho. Chen khawatir. Karena emang semenjak dia pacaran sama jisung, dia udah enggak balapan liar lagi. Dan jarang banget buat ngebut gitu.

MINHO POV

"sungg, lo harus kuat sung. Gue ga mau ngejomblo seumur hidup. Pokokny kalo lo mati, gue juga mati" Gue nangis.

Gue gatau lagi kecepatan motor gue berapa. Yang jelas sekarang, gue butuh jisung. Beneran.

Gue hampir aja nabrak trotoar!
Terus gue berenti sebentar buat nenangin diri gue sendiri. Kalo misalnya gue yang mati, kan kasian jisung jadi jomblo.

Akhirnya sekarang gue udah sampe di Yongbok Hospital. Kata berita tadi mereka dilarikan di sini.

Gue langsung ke resepsionis.

"mbak, jisung."

"hah?"

"saya nyari korban kecelakaan pesawat. Jisung"

"sebentar ya mas"

Minho menunggu mbak mbak resepsionis yang lagi nyari nama jisung.

"ada mas"

"di kamar asdfghjkl"

Gue gak denger mbaknya ngomong apa karna tiba tiba si chen bangsad dateng.

"aduh ho! slamet slamet"

"apaan si ah elah"

"sorry mbak, dimana?"

Gue nanya lagi ke mbak mbaknya tentang keberadaan jisung.

"Saudara Jisung ada di kamar mayat mas, kamar nomor 5"

Sontak, gue lemes. Ga berani lagi buat liat jisung. Gue takut. Gue jatoh. Gue ga ngeliat apa apa lagi. Ternyata gue pingsan.




NAHLOH--?
NEXT? VOTEMENT GAIS.

walaupun ceritaku ga jelas, tp sungguh cape untuk mengetik ini, jadi dimohon vote nya atau komennya ya readers ❤🙏

Minsung & ChanglixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang