Dua hari lagi weekend datang, sesuai dengan rutinitas kita mengungkap misteri-misteri urban legend yang ada.
"Habis pulang ngampus kumpul kost an Dani, Ndre!! sekalian ajak si irfan,ilham ama si wahyu sekalian." ,sahut Hendra saat ku temui di kantin kampus.
"Yoi lay seperti biasa kan" , langsung kujawab santai karna emang sudah mengerti maksut dari si Hendra buat apa kita kumpul .
Langsung aku ke kelas menemui irfan, ilham dan wahyu yang kebetulan emang satu fakultas sama aku , langsunglah kusampaikan pesan dari si hendra kepada meraka.
"Ntar malem biasa ya ke kostan si Dani"
"Anjirr... mau cari mati lagi nih keknya" sahut si Ilham , emang sih dia yang paling penakut di antara kita.
"Ahh.. dasar lemah , belum" udah ngomongin mati lu ham ,kan belum tentu juga kita mau ngapain siapa tau si Dani mau sukuran, jadi kita di suruh ke kostan nya" . Jawab si irfan yang coba menenangkan si ilham yang mulai cemas.
"Yaudah pokoknya ntar malam kumpul aja ke kostan si Dani" .Saut si Wahyu sambil main game online kesayangan nya.Malam telah tiba kumpulah kita di kostan nya di Dani yang memamng tempatnya tidak jauh dari kampus kami
"Gimana ada rencana petualangan buat lusa mumpung weekend gak ada tugas nih gue" . Dani membuka omongan.
Langsunglah terdiam semua memikirkan urban legend apalagi yang akan kita coba.
"Gimana kalo kita bermalam ke villa tempat om ku aja , udah lama gak di huni siapa tau ntar kita bisa nemuin sesuatu disana" . Wahyu akhirnya menjawab kebuntuan kita.
"Ya okelah". Sahutku.
Ngobrol lah kita di kostan si Dani sambil menunggu si Ilham yang hampir satu jam kita tunggu, emang kebiasan dia selalu datang paling akhir saat ada acara atau pun kumpul bareng. akhirnya datang si Ilham dengan jajan-jajannya yang kita tunggu selama kita kumpul.
"Woee.. gimana gak ada aneh-aneh lagi kan" teriak si ilham sambil masuk kostan dani.
"Sini dulu jajan lu" . Dani balas teriakan ilham.
"Lusa kita main ke villa ham". Si wahyu menjawab.
"Liburan sekali kali ham kita" . Jawabku sambil meyakinkan si ilham.
"Ahh liburan horor paling- paling ini mah" . Ilham berkata.
"Udahlah tenang aja ham percaya dah sma kita" . Hendra yang juga ikut meyakinkan.
"Udah-udah yang penting kita mabar dulu (main game online)". Sahut si wahyu yang dari tadi fokus dengan game nya.
Akhirnya seperti biasa kita mabar lah sampai tengah malam ,dan akhirnya kita pada pulang ke kostan kita sendiri-sendiri.Weekend pun datang antusias kita memuncak sembari memikirkan mitos apa yang harus kita coba rasakan saat di villa nanti. Seperti biasa kempulah kita ke kostan si Dani yang sudah kita anggap sebagai basecamp,
"Petualangan di mulai lagi coy". Hendra berkata sambil terlihat mukanya yang tak sabar dan antusias
"Tu kan mistis lagi cuk-cuk" . Ilham mulai cemas.
"Udahlah ayo cepat kita brangkat". Dani bergegas setelah mamanasi mobilnya.
"ntar nungguin si wahyu tumben dia belum datang biasanya gue yang telat sekarang dia nih". Jawab si ilham.
Tak lama kemudian wahyu datang sambil wajah cemas yang tidak seperti biasanya.
"Anjirr gue tadi kaya abis nglindas kucing cuk" . Wahyu berkata sambil gugup.
"Tu kan udah ada yang aneh-aneh ini aja belum berangkat". Ilham yang mulai panik
"Udahlah nggak apa-apa paling cuma kesenggol dikit tu kucing" . Jawabku yang sebenernya juga agak lumayan kepikiran yang tidak-tidak sih.
"Jadi nggak nih udah keburu sore nih, ni mau ujan lagi keknya" .Dani yang dari tadi sudah siap untuk berangkat.
Dan berangkat lah kita ke villa om nya wahyu tidak terlalu jauh sih dengan keadaan jalan yang tidak macet dan walaupun sedikit gerimis 2 jam setengah perjalan kita sampai ke villa om wahyu.
Villa nya lumayan bagus sih tapi saking tidak di urusnya membuat beberapa ornamen-ornamen di villa mulai rusak dan debu dan jaring laba-laba yang menghuni villa membuat villa terlihat agak seram.
Sampainya kita di villa kita mulai membersihkan debu dan sarang laba-laba yang ada , kita rapikan lagi kamar villa yang udah lama tidak di pakai, kebetulan ada dua kamar di dalam villa ini.
"Tuh kan , nggak ada mistis-mistisnya ham". Kataku ke ilham
"Iyalah orang gue bersihin nih semua tadi jadi gak serem lagi". Jawab ilham yang mulai hilang rasa cemasnya.
Tak lama kemudian datang hendra yang dari tadi selams kita bersih-bersih tidak terlihat keberadaannya.
"Lu bawa apa tu hen?". Tanya wahyu.
"Alah biasa biar hangat ntar". Jawab hendra sambil tersenyum.
Dibawalah dua botol anggur merah OT (nama mirnuman berakohol) oleh hendra yang sedari tadi tidak terlihat.
"Bakalan enjoy nih malam" Dani berkata dari dalam kamar yang di rapikannya.
"Yaudah hayukk, udah bersih semuanya juga nih" aku yang sudah nggak sabar ingin minum tu anggur wkwk.
Seperti biasa kita duduk melingkar sambil ngobrol santai di temani anggur merah dan tidak lupa jajan-jajan yang selalu di bawa si ilham. Tak terasa sudah sampai tengah malam kita berbincang riang. Di tengah obrolan kita pergilah si wahyu ke toilet.
"Gue mau kencing dulu ya" . Sambil bersiul- siul dengan keras wahyu meninggalkan kita.
" yuu kalo disini nggak boleh siul-siul tengah malam kata bapak penjual minuman ini tadi" . Teriak hendra ke wahyu
"Ah bodo amat gue lagi sans (perasaan senang hampir melayang layang) banget nih". Wahyu yang tak memperdulikan kata hendra dan sambil terus bersiul.
"Emang bener lu kata hen?" . Aku tanya ke hendra.
"Iya benerlah gue tadi di bilangin sama bapak penjual minum ini tadi kalo di sini nggak boleh siul malam- malam , pamali katanya , bisa ngundang hantu kemamang"
" apalagi tu hantu kemamang ?" tanya irfan penasaran.
"Anjir itu kek banaspati wujudnya kaya bola api yang dapat terbang di udara, kadang juga bisa seperti manusia seram yang tubuhnya penuh kobaran api , gue pernah denger itu ceritanya dari temen gue, Konon kabarnya setiap orang yang bertemu hantu ini akan menjadi gila". Sahut ilham yang udah terlihat wajahnya ketakutan.
"Anjir serem juga ya , alah santai aja disini aman kelitannya". Kata dani yang masih santai.
Tak lama kemudian terdengar suara wahyu berteriak dari belakang dengan sangat kencang. Kita langsung lari menghsmpiri wahyu dan terkejut kita melihat wahyu yang sudah pingsan di belakang villa.
"Benerkan apa yang gue bilang" kata hendra.
" udah ayo cepet kita angkat bawa masuk". Aku mulai panik segera membawa wahyu ke kamar.
" biarin dia istirahat dulu dah ". Kata dani sambil mengajak kita keluar kamar.
Kembalilah kita ke ruang depan dengan keadaan yang mulai agak cemas dengan keadaan wahyu.
" kita beresin ini dulu dah (bekas minuman dan sampah jajan yang berserakan) terus istirahat." Kata dani.
"Anjir gue takut nih sumpah" si ilham yang sudah ketakutan parah.
"Udah tenang aja paling si wahyu kebanyakan minumnya jadi halu terus pingsan deh" kataku agar sedikit hilang rasa takut si ilham.
Beristirahatlah kita , aku dan dani tidur di ruang depan dan hendra bersama irfan dan ilham tidur dikamar yang satu dan si wahyu masih belum sadar saat aku tengok di kamar sendirian. Saat tengah semua tertidur lelap irfan berteriak.
"Wooee bangun wahyu ilang"
Langsung aku bangun dengan dani menghampiri kamar wahyu
" gimana mana bisa ilang orang gue ama dani di depan tadi gue tengok masih belum sadar dia" .
Hendra dan ilham yang tersadar karena teriakan irfan akhirnya menghapiri kamar wahyu juga
" udah ayo cepet kita cari " ilham sambil wajah cemas mengajak mencari wahyu yang menghilang dari kamrnya.
Berpencarlah kita mencari keberadaan si wahyu. Ditengah pencarian wahyu saat berada di samping villa yang keadaannya masih lebat akan tumbuhan dan pepohan sangat terkejut aku melihat cahaya yang aku kira lampu senter masyarakat setempat dan semakin aku dekati semakin besar cahaya yang nampak, dan sangat terkejutnya aku melihat ternyata yang mendekat sebuah bola api besar yang terbang dari atas menuju ke hadapanku , berlarilah aku kembali ke villa menemui dani
" dan gue tadi lihat banaspati di samping villa , sumpah serem skali"
" udah cepet kita cari wahyu terus kita balik pulang".
Tak lama kemudian terdengar teriakan irfan.
" woooee sini "
Berlarilah kita ke suara irfan , terlihat wahyu yang sudah memanjat pohon sambil memegang tali yang sudah melilit di lehernya.
" anjing lu ngapain yuu" teriak hendra sambil berlari menghapirinya.
Ditariklah si wahyu yang dalam keadaan lemas mencoba gantung diri walaupun dalam keadaannya yang masih belum sadar . Bergegaslah kembali kita ke dalam villa sambil berkemas meninggalkan villa tersebut. Tak lama kemudian saat kita akan meninggalkan villa datanglah seorang bapak masyarakat setempat yang mengingatkan kita agar cepat supaya meninggalkan daerah tersebut.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Urban Legend
HorrorUrban Legend merupakan mitos atau legenda yang seringkali dipercaya secara luas sebagai sebuah kebenaran. Kebanyakan berkaitan dengan misteri, horor, ketakutan. Cerita ini akan berkisah tentang 6 mahasiswa yang terus memburu kebenaran misteri mister...