Aku pernah jatuh cinta, dulu.
Pada matamu yang menatapku sendu.
Pada senyummu yang membuatku candu.
Pada tawamu yang menjadi bahagiaku.
Dan juga pada dirimu yang tak tahu malu,
seenaknya masuk, menguasai hati dan pikirku.
Aku terlampu terlena; terbuai dalam dekapan.
Tatapan manik matamu, membuatku tertawan.
Hingga wajah manismu sulit untuk kulupakan.Namun, kini semua tak lagi sama.
Lima tahunpun berlalu sia-sia.
Kamu yang periang tak lagi ceria.
Mata itu tak lagi memancarkan cinta.
Aku kecewa; semudah itu kamu mendua.
Inginku teriak, namun apa daya.
Ku tak mampu bersua.
Yang ada hanyalah harapan, kini.
Kamu yang telah memilih pergi.
Meninggalkanku dengan cinta; tanpa peduli.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNTUK KITA YANG JAUH
PoetryTentang bagaimana jarak membuat kita kelimpungan. Membuat dia yang jauh semakin jauh dan yang dekat menjadi jauh. Tentang bagaimana jarak mampu memecah rindu dalam kehangatan pelukan yang tersayang. Sajak jauh tentang keluarga, teman, sahabat, gebet...