Kembali?

13 5 3
                                    

Kenapa harus seperti ini?
Kenapa aku harus mengalami ini
Aku bedoa, tapi kenapa semua tak kembali
Aku tak mengharapkan lebih dari ini

Luka ini sungguh tak biasa
Pengorbanan mu akan selalu ku ingat
apa sesakit ini ketika di kecewakan oleh mu?
Aku benar benar tak pernah menyangkanya

Kembali, adalah kata yang sulit untuk ku lakukan
Namun hatiku terus memanggil namamu
aku tak pernah berharap untuk kembali
Aku tak tahu kapan hati ku terbuka untukmu lagi
atau memang tak akan pernah terbuka untukmu

hatiku dan Pikiran ku tak pernah berada di jalan yang sama

Park Ye Ra

~~~~

"Sehun oppa?" Kaget yera saat melihat seseorang yang sedang didepannya ini

Lalu pria tersebut tersenyum dan berjalan mendekat ke ranjang yera

Dan dengan perlahan yera merubah posisinya menjadi duduk

Dia memperhatikan Oppa nya tersebut

"oppa" ucap yera yang sudah berkaca kaca

Lalu pria tersebut memeluk Yera

"Maafkan Oppa yera" ucap pria yang di sebut oppa oleh yera

Air mata Yera mengalir deras seakan tak lagi bisa membendung rasa bahagia dan kesedihan nya

"Tidak hiks, Kau jahat! hiks Kau tak pernah muncul di hadapan ku!? kenapa Kau tak pernah bilang kalau kau masih hidup!?? wae!??" Teriak Yera sendari memukul mukul Dada orang yang berada dipelukan nya ini

Dia benar benar tidak percaya dengan semua ini

Sehun tak menjawab, 

"Kau jahat! Kau meninggalkan ku! Kau tak pernah ada untukku!" perlahan suaranya melemah

"Maafkan Oppa, Maaf kan Oppa, Oppa tak bermaksud untuk melakukann itu" Dia memluk Erat Yera namun masih memberikan nya sedikit kelonggaran agar tidak mengenai alat yang terpsaang di badan dongsaeng nya

Sehun benar benar merasa kecewa dengan diri nya sendiri, Dia seakan menyesal akan perbuatannya selama ini, Mengapa dia baru muncul hari ini, sungguh sedih melihat Dongsaeng nya terbaring lemah di ranjang persakitan ini

"sudah ya Kau jangan banyak bergerak, jika sudah pulih Oppa akan menceritakan semua nya padamu" Lanjut nya sendari melepas pelukan nya

Sehun menghapus air mata yang berada di pipi yera

Maafkan Oppa - Batin sehun

Lalu dengan perlahan Sehun menidurkan kembali yera

"Beristirahat lah, penyakitmu harus segera di sembuhkan" ucap sehun sendari menarik selimut sampai dada yera

Yera masih kaget dengan kedatangan Sehun Secara tiba tiba

"Mengapa Oppa!?Waee!hiks" Tangis Yera Kembali pecah saat ini namun tidak menutup kemungkinan bahwa Yera pun memiliki rasa bahagia dihatinya karena kenyataan bahwa Oppa nya tersebut masih hidup

"Sudah ya jangan bersedih, Maafkan Oppa" ucap sehun sendari menggenggam tangan Yera

Dan hanya di balas anggukan oleh Yera

Perlahan Yera mulai menutup matanya sebab dia merasa kelelahan karena dia berteriak tadi

Oppa akan membalaskan dendammu yera, tenang saja- batin sehun

Lalu sehun beranjak dari tempat nya dan berjalan ke arah
suster yang sedang berjaga

"Permisi suster" panggil sehun ke salah satu suster tersebut

SkyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang