3≈ terserah kao aja

17 0 0
                                    

"Lo pulang sama gw"

"HAH??!?!?!"

Alya memutar bola matanya tidak percaya sambil berkacak pinggang

"Mendingan gw pulang sama mimi peri dari pada sama lo"

Ucap alya sambil membalikkan badannya dan berjalan begitu saja meninggalkan kean yang masih berdiri

"Sabar aja ya bro di tolak emang sakit kayak ketusuk panah"

"Lebay lo gw di tolak 157 kali masih B aja"

"Yehh kan bagi lo, lo kan playboy jadi B aja"

"Di tolak kok bangga"

Kean tidak mempedulikan sahabat nya yang sedang bertengkar

"Sabar aja mending lo sama chika aja pasti anti tolak dah" ucap fakih tiba-tiba

Kean hanya menatap cowok itu tajam,  chika adalah cewek yang suka mengejar-ngejar kean walaupun sudah di tolak dan cewek yang terkenal sangat suka membully

Lalu kean berjalan keluar meninggalkan sahabat nya yang sedang tertawa terbahak bahak

"GAESS KEAN BARU DI TOLAK LOWHH" teriak rian membuka aib sahabat nya sendiri

              🌬🌬🌬🌬🌬🌬🌬

Sementara alya sedang berjalan dengan menghentak-hentakan kakinya dengan jantung yang ingin loncat

Alya sedang berjalan ke rumahnya karna memang dekat jika lewat belakang

Tiba tiba ada 6 anak cowok SMA tetapi lebih seperti pengganggu dan mencegat alya sambil memberi isyarat untuk memberinya uang

Alya yang kaget pun langsung menetralkan ekspresinya
Yang sebenarnya sedang ketakutan

"Kalo gw gak mau kalian mau ngapain" tanya alya meberanikan diri

Cowok yang paling depan pun langsung meregangkan otot-otot nya

Alya yang menyaksikan nya pun langsung berjalan meninggalkan ke 7 cowok itu yang menatap tak percaya sementara alya memasang wajah polos tanpa dosa

Dan cowok yang berdiri paling depan pun langsung menarik tas alya dan menariknya ke depan dengan kasar membuat alya jatuh tersungkur ke aspal membuat dengkulnya lecet

"APA APAAN SIH KALIAN?!?!?!?"
teriak alya

Lalu cowok itu langsung menarik rambut alya membuat alya meringis kesakitan

Cowok itu hendak menampar alya dan

Duaghh!!!

Tapi lebih terdengar seperti suara pukulan dan alya mendongak dan terlihatlah kean dan ke empat sahabat nya serta kakaknya sedang bertarung dengan sekelompok anak cowok yang tadi

Dan alya yang menyaksikan nya hanya bisa menatap semuanya tetapi tiba tiba ada yang mencekek lehernya dari belakang

Membuat alya kesusahan bernafas dan meronta ronta sambil menangis

Lalu seketika perkelahian nya berhenti dan menatap alya dan cowok di belakangnya dengan terkejut

Karna cowok itu menodongkan pisau ke arah alya dan mengibas ngibaskan ke depan memberi isayarat untuk tidak mendekat

Sementara alya kaget setenga mati dan memikirkan cara untuk bebas sementara dengan nafas yang ingin habis

Lalu tanpa berpikir panjang alya langsung menendang kepunyaan cowok itu dengan keras membuat cowok itu jatuh seketika

Begitupun alya yang juga pingsan karna syok atas kejadian tadi

              🌚🌚🌚🌚🌚🌚🌚

Alya membuka matanya yang terasa buram....

Setelah melihat dengan baik alya membetulkan posisi duduk nya, dan melihat di samping nya ada kean yang sedang melamun

Mereka sekarang sedang berada di UGD....
Tidak ada yang memulai pembicaraan

"Kean" ucap alya membuka pembicaraan

"Hmm" jawab kean yang masih melamun menghadap alya

"Keknya gw kena karma deh"

Kean yang melamun pun tersadar dan memasang wajah bingung nya

"Maksud lu?" tanya kean yang tidak mengerti arah pembicaraan

" karma, mungkin gara-gara kejadian tadi siang di kantin" jelas alya

"Bukan" tegas kean

"Tapi takdir kalo lo emang harus pulang sama gw" sambungnya

Seketika wajah alya berubah menjadi tomat karna malu

"APASIH! " jawab alya menutupi rasa malu nya

Kean pun hanya terkekeh dengan tingkah gadis di hadapannya

"Pulang yuk" kata kean

"Yaudah"

"Btw dah jam berapa dah? " tanya alya

"6" jawab kean santai

Alya yang mendengarnya pun matanya langsung membulat terkejut, lalu alya langsung buru buru merapihkan tasnya

             🌝🌝🌝🌝🌝🌝🌝

... Sesampainya di depan mansion joxcelle ...

"Bye makasih ya" ucap alya

Kean hanya mengangguk kecil

"Besok pagi gw jemput" ucap kean tiba tiba

Dan alya pun hanya mengangguk bingung, lalu kean pergi dan alya pun memasuki mansionnya

Saat alya memasuki pintunya sudah ada ibunya tepat di depan pintu rumahnya

"SETAN! " teriak alya karna terkejut saat memasuki rumah nya

"Dari mana aja? dan satu lagi gw bukan setan " tanya+jawab karla (ibunya alya)  dengan sok gaul:v

"Sekolah" jawab alya singkat

"Sekolah apa sekolah" goda arya tiba tiba yang ada di sofa

"Yaiyalah sekolah!!! " jawab alya

"Terus koq baru pulang?" tanya karla

"Tadi ke rumah sakit du-" jawab alya

"ASTAGFIRULLAH" potong arya tiba tiba

"Kamu udah ngapain aja ama kean" ucap arya sambil mengelus dadanya seperti pa ustad

"TOLOL!!! TADI SIANG KAN LO LIAT SENDIRI PAS GUE PULANG LEWAT GERBANG DA-" balas alya panjang kali lebar sambil teriak dan terpotong karna lupa jika masih ada emaknya

"Dah ah gw capek" sambung alya bermaksud megalihkan pembicaraan

Sementara kean hanya menatap alya dengan tatapan tak berdosa
"Mati lo nanti" ucap alya tanpa suara

Dan arya menelan salivanya takut nanti di sleding batang lehernya oleh adeknya sendiri

Bersambung...

Maap ges kalo banyak typo nya:v, pendek ceritanya ama gaje
Ehe



DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang