Kriiiing kriiiing kriiiing kriiiing. Seperti itu lah bunyi alarm dikamar gue. Dan sekarang jam menunjukan pukul 5 subuh. Gue langsung bangun untuk kekamar mandi untuk mandi dan mengambil air wudhu untuk shalat subuh. Setelah 20 menit di kamar mandi gue pun keluar kamar mandi dan melaksanakan shalat subuh. Setelah shalat subuh gue pun turun kebawah untuk membantu ibu menyiapkan sarapan.
Sesampainya dibawah gue melihat kakak-kakak gue yg lagi nonton tv. Gue ga ngehirauin mereka dan langsung menuju dapur untuk membantu ibu membuat sarapan pagi ini.
Setelah membantu ibu membuat dan menyiapkan sarapan gue pun naik ke atas untuk berganti pakaian dengan seragam sekolah begitupun dengan kakak-kakak gue.
Setelah gue berganti pakaian dan memakai make up eitss make up gue cuma pake bedak bayi dan lipbalm ya. Gue itu tipikal cewek yg ga terlalu suka dandan yg medok-medok. Gue pun turun kebawah untuk sarapan. Dan dibawah sudah ada ibu, ayah dan kedua kakak gue.
Gue hanya diam dan menikmati sarapan sampai akhirnya ayah membuka pembicaraan.
"lulus SMA kamu mau masuk kuliah dimana dek?" ya itulah panggilan gue dirumah.
"gatau yah masih bingung" kata gue.
"loh kok bingung, seharusnya kamu sudah mempersiapkannya."kata ayah.
Gue yg mendengar itu pun langsung berpikir karena perkataan ayah ada benarnya juga. Kakak kedua gue pun ikut bicara.
"ngelanjutin dikampus gue ajah dek."saran kakak gue
"gamau ah ntar ketemunya ka iki terus. Udah dirumah ketemu masa iya di kampus juga harus ketemu." tolak gue.
"ya gapapa dong, lo tuh seharusnya seneng bisa jadi adek gue soalnya kan gue ganteng." Ucap kakak.
"dih ganteng darimana?." sambung gue.
Ibu pun yg mendengar itu langsung menengahi gue dan kakak gue. Ibu sudah tahu kalau tidak ada yg menengahi pasti tidak akan kelar-kelar.Selesai sarapan gue pun pamit untuk berangkat ke sekolah. Gue berangkat bareng sama ka iki, memang sudah biasa soalnya kampusnya ka iki dan sekolah gue itu searah.
Setelah sampai di sekolah. Gue pun turun dan langsung menuju ke kelas untuk menaruh tas. Sesampainya di kelas gue langsung di sambut dengan kedua sahabat gue.
"pagi syl." ucap kedua sahabat gue
"pagi juga Ras, Dan." ucap gue
"udah gc taro tasnya kita ke lapangan upacara bentar lagi mulai." ucap Daniya.
"Iye iye sabar ngapa gue kan baru dateng." jelas gue.
"Lo sih datengnya lama." sambung Rasya.
"Iye udah gue yg salah, udah skuyy kita ke lapangan." ajak gue.Setelah upacara gue dan kedua sahabat gue masuk ke kelas dan mengikuti pelajaran dengan serius sampai bel istirahat berbunyi. Teettt teettt teettt yap itu bel istirahat. Gue langsung memasukan buku kedalam kolong meja gue begitupun kedua sahabat gue. Setelah memasukan buku gue pun langsung ke kantin.
Sesampainya dikantin gue dan kedua sahabat gue langsung memesan makanan. Setelah makanannya sampai gue membaca doa dan makan dengan tenang. Selesai makan gue dan kedua sahabat gue langsung ke kelas.
Setelah sampai di kelas gue dan kedua sahabat gue langsung duduk di tempat masing-masing dan sibuk dengan kesibukan masing-masing. Sampai akhirnya daniya angkat bicara.
"Eh lo bedua abis lulus mau lanjut dimana?". Tanya daniya.
"Gatau, mungkin gue dikampus ka riki." ucap gue.
"Kalo lo dimana Ras?". Tanya Daniya ke Rasya.
"Gatau gue masih bingung." ucap Rasya.
"Kita sekampus lagi yo gue gamau pisah dari lo bedua." pinta Daniya.
"Gamau lah bosen gue sama lo bedua terus." ucap gue sambil tertawa dan juga Rasya.
"Jahat lo:( ." ucap Daniya sambil memasang wajah sedih. Teettt teettt teettt bel pun berbunyi menandakan waktu istirahat sudah selesai.
"Udah ah udah bel." ucap gue yg disambut anggukan kedua sahabat gue.Semua siswa nampak fokus pada pelajaran tanpa terasa jam sudah menunjukan pukul 12 siang dan waktunya pulang. Teettt teettt teettt bel pulang berbunyi dan semua siswa merapihkan buku dan dimasukan kedalam tas tak terkecuali gue dan kedua sahabat gue. Setelah membaca doa semua siswa berhamburan keluar kelas untuk pulang kerumah masing-masing.
Selamat membaca gengs
Semoga kalian suka✨