"Hyung!!!"teriak jimin yang barusan mendobrak ruangan seokjin
"Jimin ah? Kenapa kau bisa ada disini? Bagaimana kelas mu?"tanya seokjin kaget, karena ini masih jam sekolah, dan jimin ada disini? Di ruangan seokjin
"A-aku kabur hyung"jawab jimin terengah engah sehabis lari dan menunduk
"Kau kabur!?"kaget seokjin lagi
"Mian hyung.. Aku kaget saat tau kalau kau ada di rumah sakit, tanpa pikir panjang aku lari dari sekolah ke rumah sakit, kumohon jangan marahi aku hyung"ucap jimin menundukan kepalanya, tubuhnya bergetar menahan air mata
"Hah.. "Seokjin menghela nafasnya, ia tidak bisa marah pada adik nya sendiri
"Jimin ah.. Kemari"panggil seokjin
Jimin pun berjalan mendekati seokjin, jimin sudah menangis karena ia takut dimarahi, namun bukan dimarahi, jimin dibawa oleh seokjin ke dekapan nya..
"Sudah jangan menangis lagi.. Hyung tak suka kau menangis, hyung tidak memarahi mu, tapi besok lagi jangan seperti ini, kau bisa menemui hyung saat pulang sekolah kan"seokjin membelai rambut jimin sambil menasehatinya
"Hiks.. Hyungg miannn... Hiks.. Hiks.. "Ucap jimin mengeratkan pelukannya
"Gwechana.. Kau pasti lelah, tidurlah disini"ucap seokjin yang menggeser badan nya agar jimin bisa tidur disebelahnya
Jimin pun naik ke ranjang seokjin dan tidur disebelah seokjin sambil memeluknya, tak lama kemudian seokjin mendengar suara dengkuran sang adik, ternyata jimin sudah tertidur, seokjin mengisyaratkan hoseok minta tolong melepas tas jimin dan sepatunya
"Gomawo.. "Ucap seokjin
"Gwechana.. Aku kan sudah bilang aku menganggap ku sebagai hyung ku, bagitu juga jimin dan jungkook ia sudah ku anggap adik ku sendiri"ucap hoseok pada seokjin
"A-akhh!!"rintih seokjin yang merasakan sakit diperutnya
"Waeyo? Mana yang sakit?? "Tanya hoseok khawatir
"Perut ku sakit, akhh"rintih seokjin dengan suara pelan agar tidak membangunkan jimin
Hoseok pun mengambil obat dan minum yang ada di meja, lalu memberikannya pada seokjin
"Ini hyung, minum obat nya"ucap hoseok memberikan obat dan air minum
"Nee gomawo"ucap seokjin lalu meminum obat itu
"Aku akan memindahkan jimin ke sofa, istirahatlah"ucap hoseok mencoba menindahkan jimin ke sofa
Tapi saat mau dipindahkan, jimin malah memeluk seokjin lebih erat
"Biarkan saja hoseok, kau istirahatlah"ucap seokjin
"Tapi kau bagaimana?"tanya hoseok yang masih khawatir
"Aku tidak apa apa tenang lah"kata seokjin pada hoseok
"Hmm baiklah.. "Ucap hoseok berjalan menuju sofa lalu membaringkan dirinya disana
Beberapa menit kemudian dokter masuk untuk memeriksa seokjin, seokjin memberitau dokter untuk tidak berisik karena jimin sedang tidur
"Yak! Hoseok ah! Bangun"ucap seokjin pelan dari ranjangnya
Hoseok pun tak kunjung bangun, jadi seokjin mengambil sedikit air menggunakan sedotan lalu menyemburkan nya pada hoseok
"Wahh banjir banjirr"ucap hoseok bangun
KAMU SEDANG MEMBACA
Mianhae💔 //END//
RandomKisah seorang Kim Seokjin yang lumpuh karena kejadian masa lalu nya dan membuat sang adik yaitu Kim Jungkook membencinya beda dengan Kim Jimin yang menyayanginya, namun selain itu hidup Kim Seokjin tidak akan lama karena pemyakit yang dideritanya...
