Aku tidak tahu kenapa yang jelas jantungku benar2 menyiksaku
_Minyoung_
.
.
.Sudah terhitung detik dan menit namun yang gadis itu lakukan hanya menunduk dan gusar dalam dudunya.
"Apa kau mendengar aku nona ? , kenapa kau terlihat kaku ? Apa yang kau fikirkan hm? " tanya Baekhyun.
Dengan sedikit mendongkak youngie menatap iris mata coklat pria di hadapannya ,ya walaupun hanya sedikit dan sebenarnya minyoung bukannya takut tapi yg dia lakukan itu cara agar getaran bodoh di jantungnya sedikit mereda ya walaupun sedikit .
"Maaf presedir apa saya membuat kesalahan ? Bodoh !!! Pertanyaan macam apa ini rutuknya dalam hati .
"Apa kau lupa dengan ku ? Ada jeda selang beberapa menit dengan wajah polos minyoung.
"Astaga ! Sepertinya kejadian itu sudah membuat syaraf2 otak mu sedikit konslet nona ?" nada Baekhyun sedikit menyingung.Minyoung akhirnya menyerah dan menghela nafas .
"Tidak presedir saya tidak lupa dengan anda , hanya saja saya masih sedikit syok kalau ternyata anda adalah presedir atau lebih tepatnya pemilik kampus ternama ini" jelas minyoung setenang mungkin.Baekhyun yang mendengar itu menampilkan seulas senyum manis yang jelas membuat minyoung salah tingkah.
"Baguslah jika kau tak melupakanku , oh ya apa kau baik2 saja ? Tidak ada gejala apa yang mengganggu mu bukan ??? Kalo memang ada kau bisa menga..." namun sebelum menyelesaikan ucapannya gadis dihadapannya sudah memotong.
"Saya baik2 saja presesir tidak ada hal-hal aneh apapun" potong minyoung . dia merasa klo pria dia hadapannya ini terlalu aneh , ya bagaimana tidak ini pertama kalinya aku menemukan manusia seaneh Baekhyun presedir.
"Hufftttt , sudah sekian kalinya aku menghela nafas heran apa tujuan sebenarnya yg laki2 ini lakukan , benar-benar membuang waktu ku saja " monolog ku dalam hati.
" maaf presedir apa ada yg di tanyakan atau di bahas lagi ? Saya rasa saya harus kembali ke kelas , karena sebentar lagi kelas pak sehun di mulai" ucap ku sesopan mungkin.
Baekhyun sedikit berfikir sambil melirik sebentar dan menghela nafas.
" Baiklah kembalilah karena hanya itu yang ingin aku katakan , aku bersyukur kau tak apa-apa" jelas Baekhyun.
"Kalau begitu saya permisi presedir "ucap minyoung membungkukkan badannya lalu hendak keluar ,namun suara Baekhyun di belakang menghentikannya sejenak.
" minyoung-ssi ?" panggil Baekhyun
"Ne ?" minyoung memutar badannya menghadap Baekhyun.
"Jangan panggil aku presedir jika hanya ada kita berdua , kau mengerti ??? " pinta Baekhyun
Minyoung yang mendengar hal itu pun hanya melongo kebingungan dan hendak bertanya lagi ."Aku tidak nyaman di panggil seperti itu karena aku rasa umur ku tidak setua yang kau pikirkan , jadi kau mengerti ?tanya nya lagi.
" tapi..
" panggil aku OPPA atau kau beasiswa mu akan aku cabut" ancam Baekhyun sambil menampilkan smirknya.
Minyoung hanya bisa mengaguk pasrah akan keinginan aneh presedir muda itu , dan berfikir harinya akan sedikit sulit mulai saat ini.
"Huhh menyebalkan !!! " gerutu minyoung dalam hati sambil melangkah keluar ruangan Baekhyun.
Sedangkan sang presedir muda itu hanya tersenyum penuh arti di atas bangku nya.
"Ahh dia menggemaskan sekali"
.
.
.
.
Finally ~
Sorry guys aku baru up lagi huhu kerjaan aku setahun kemarin2 buanyak bangetttt , so aku bakal usahain lebih sering update asal kalian support dan coment apapun buat motivasi aku.
Ok guys ??Thanks for reading