Hari ini Ferdy upload story "oh perut" Lalu Firda komen
"sakit perut?"
"Na'am kak"
"Abis makan apa emang?"
"Hehe, lalapan, tapi emang pedas sih"
"Hmm, pantes, udah minum obat?"
"Belum, gak suka"
"Kalo gitu, minum air hangat aja"
"Iya, kakak nyanyiin dong, Rindu"
"Bisa sih, tapi kakak lagi diluar"
"Diluar??"
"Bukan luar mana, ini didalam ruangan kok, terus banyak orang"
"ngapain?"
"Duduk liatin mereka"
Ferdy mengernyitkan keningnya, dan mulai berfikiran aneh-aneh
"eh, penasaran"
"Hahaha, besok sepupuku wisudah, jadi nginap di hotel"
"Owh, hehe, Kak, setelah wisudah, kakak mau menikah atau lanjut lagi?"
"Tergantung, perempuan kan ditakdirkan menunggu, btw any way busway, kenapa pertanyaannya lari kesana?"
"Tergantung yang datang lamar yah?, hehe, supaya bisa direncanain gitu kak"
"Hahaha"
Keesokan harinya
"Kakak dimana?"
"kos"
"Masih kuliah?"
"iya, besok, dan mungkin masih sebulan lagi"
"semangat"
"yap, pasti, yang penting ada kamu"
Ferdy membalas dengan emot ketawa
"Kakak serius"
"Wah, kalau gitu aku bercanda aja deh, kalau serius bahaya, bisa-bisa aku langsung kerumah kakak sekarang"
"Haha, eits, mau serius atau bercanda, sikat"
"Haha, lagi apa kak?"
"istirahat dikit"
"adek dimana?"
"Diluar, hehe"
"ngapain diluar?, kenapa gak didalam aja, hehe"
"Butuh angin, haha"
"bisa ae, entar masuk angin, didalam aja, dalam hatiku maksudnya, hehe"
"Hahaha"
Sebenarnya Firda malu bilang begitu, tapi daripada garing yakan, hehe