I Will Love Only You!

Hari Pertama

"aduh gw gugup banget nih, ga pede buat hari pertama sekolah" kata Gayfa

"ah biasany juga lu suka malu maluin" balas afika

Gayfa sudah berteman lama dengan Afika sejak sd dulu, mereka sering sekali dikira kembar oleh orang orang karena memang wajah mereka tidak begitu jauh berbeda, hanya bedanya gayfa pesek dan afika mancung

Gayfa dan afika sedang berada di gdn (gerbang depan nesaba), mereka masih mengumpulkan rasa keberanian mereka untuk masuk ke kelas, dan kebetulan afika sekelas dengan gayfa

"ayolah fa masuk udah mau bel nih buruan" kata afika sambil menarik tangan gayfa yang sedikit menahan namun tenaga afika lebih kuat dari gayfa, gayfa hanya bisa pasrah saja

Skip lngsng kelas

"sikap berdiri, beri salam assalamualaikum bu guru" ketua kelas memimpin, karena sekarang hari pertama jadi tidak ada pelajaran hanya untuk perkenalan saja.

Perkenalan mulai dari depan ujung kanan, dan saat ini bagian gayfa,tanpa basa basi gayfa berdiri dari kursinya "assalamualaikum temen temen, kenalin nama aku gayfa zalfa, asal sekolah ku di sdn 1 kota banjar, aku tinggal di perum graha blok B no 12 terimakasih atas perhatian nya" lalu gayfa duduk kembali.

Dua jam berlalu murid murid di kelas memperkenalkan diri dan menceritakan keseharian mereka selama dirumah. Jam 9 saatnya untuk murid murid beristirahat. "ayo fik kita ke kantin, buruan nnti keburu penuh gw males desek desekan" kata gayfa dengan alis yang mengerut. Mereka segera bergegas ke kantin.

Di tengah jalan gayfa dan afika berjalan lewat koridor yang melewati kelas 7d yang di depan kelas nya banyak sekali laki-laki di sana, dan gatau kenapa paralelaki itu menatap gayfa dengan mata yang tajam, gayfa dan afika mempercepat langkah nya sambil menunduk.

Akhirnya mereka sampai di kantin, mereka membeli sandwich dan air mineral dingin, mereka langsung kembali ke kelas dan langsung menyantap sandwich itu.

"eh tadi gw bingung deh kenapa segerombol laki laki tadi ngeliat kita kek sinis banget, tapi ada juga sih diantara mereka yang  ganteng dan cuma satu sayangnya itu cuma buat gw hahaha" kata gayfa yang sedang mengunyah sandwich sambil menyenggol bahu afika di pinggirnya

"diem lo, abisin dulu tuh makanan di mulut lo nnti keselek baru tau rasa lo" celetuk afika dengan tangan yang  ditekuk di atas meja dan dagu yang sedikit ke atas

"tapi gw belum tau nama dia siapa, kira kira dia kelas mana ya fik lu tau ga?"

"boro boro gw tau, gw aja baru liat dia"

"yaaahh, gw cari tau aja sendiri lah" kata gayfa tidak menyerah

Segini dulu aja ya gaiss semoga kaliann suka sama ceritaku