6

282 29 2
                                    

Hari berikutnya mereka melakukan jadwal mereka seperti biasa, namun saat istirahat dari syuting para member seventeen seperti biasa ada yang tidur,makan, main dan bercanda. Dan tentunya dino,seokmin, dan seungkwan duduk agak menjauh dari membernya untuk menggosip.

"kamu kemarin balik jamber kwan?" tanya seokmin.

"ahhh.... entah jam berapa wkwkwkkw pokoknya aku balik asrama udah sepi." kata seungkwan sambil minum kopi favoritnya.

"cihaaa yang di jemput ama belahan jiwanya uhuyyy" goda dino sambil mukul pundak seungkwan.

"yakk! Ternyata emang kerjaan mu yaa!!" kata seungkwan dengan nada yang marah sambil melototi dino sebelahnya, dan diikuti tawa dino dan seokmin.

Tiba-tiba ada yang bergabung dengan mereka dan berkata...

"belahan jiwa apaan nih? Vernon kah?" kata orang itu lalu duduk di sebelah seokmin.

"aa...apasih hyung... belahan jiwa a..apaan... hyung salah denger kali.." kata seungkwan dengan gugup sambil mainin sedotan.

"halah, udah gak usah pura-pura kalian semua wkwkwkwkw" kata orang itu.

"apa maksud hyung?" tanya seokmin dengan sok pura-pura gak tau.

"aku udah merhatiin tingkah kalian dari lama. Lagian aku juga sama aja kok dengan kalian jadi kalian gak perlu sembunyiin dari aku." Kata orang itu dengan santai.

Mendengar hal itu, ketiga pria itu langsung melotot ke arah orang itu.

"HAHHHHH!!!!!" teriak mereka bertiga.

"beneran kah hyung?" tanya dino.

"wonwoo hyung bohong nih?" tanya seokmin.

"siapa orangnya hyung??" tanya seungkwan.

Mereka bertiga langsung menghujani orang itu yang di sebut wonwoo dengan beribu-ribu pertanyaan dan cukup membuat perhatian ke semua orang yang di ruangan itu.

"shhhhh... diam kalian, tenang dikit napa ke? Narik perhatian nah kalian ini!" kata wonwoo.

Dan mereka berempat segera minta maaf kepada semua orang yang ada di ruangan itu.

"jadi????" tanya mereka bertiga dengan gak sabaran.

"hahhh.. salah keknya aku kasih tau kalian" kata wonwoo dengan melas.

"ishh... hyung gak bole gituuuu. Kwanie kepo nihhhh" kata seungkwan dengan membuat muka yang sedih.

"iya ku kasih tau tapi dengan syarat kalian gak boleh berteriak, ribut, apa lagi yang namanya bocorin ke orang lain. " kata wonwoo sambil melihat mereka satu-satu.

"siap hyung" kata mereka dengan kompak.

"jadi orang yang ku maksud itu mingyu" kata wonwoo singkat.

"jinjaaa????!!" teriak seungkwan lalu dengan cepat dia menutup mulutnya.

"yak! Seungkwan kamu melangar janji ku, sini aku hukum kamu"kata wonwoo lalu menjitak dahi seungkwan.

"aw... sakit hyung..."lirih seungkwan sambil megang dahinya.

"kapok" kata wonwoo.

"terus hyung tau kalo kita suka sapa?" tanya dino.

"tau" jawab wonwoo enteng.

"kok bisa? Coba aku pengen tau tebakkan hyung" kata dino yang makin kepo dengan hyung satunya ini.

"dino sama hoshi, seokmin sama shua hyung, lalu yang terakhir seungkwan sama vernon benarkan aku?" kata wonwoo.

Mendengar itu mereka bertiga hanya melongo tidak bisa berkata apa-apa sambil melihat ke hyungnya dengan tatapan gak percaya.

"yak! Muka kalian bisa sante aja ga si" kata wonwoo yang agak ngeri liat muka maknaenya.

"awoahhh.... aku gak nyangka hyung...." kata seungkwan yang masih pasang muka melongo.

"hyung cenayang kayak jounghan hyung kah?" tanya dino yang masih syok.

"ada dua jounghan hyung disini..." kata seokmin pelan.

"hadeh.... semua orang bisa nebak kali" kata wonwoo santai.

Tiba-tiba muncul mingyu,jun,hoshi, dan joshua ke tempat mereka berkumpul.

"kalian ngomongin apa leh dari tadi?" tanya joshua dan duduk di sebelah di seokmin dengan diikutin yang lain.

"itu sudah, heboh bangetkalian dari tadi -_-" kata jun.

____________________________________________________________________________

hai hai :))

terima kasih yang udah baca ><

jangan lupa votee ><

maap klo ceritanya makin aneh, soalnya aq udah mulai bingung mo ngelanjutin kek apa ><

Merry christmas yang merayakannya and happy new year :3
(tau klo kecepatan ngucapinnya jd ggp ye laa~)

amoeba [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang