MY MATE IS MY KING

2

"Oh, astaga" triak seseorang saat melihat tubuh yang terhuyun dan menabrak pemuda yang menjadi idol di sekolah mereka.

Dan orang yang tubuhnya terhuyung itu tidak lain adalah Naruto siswa baru yang baru saja masuk NKS gakuen hari ini.

"Aiss, apa apan mereka itu" dumelnya.

"Ck, bisakah kau menyingkir dariku" sebuah suara menyentak Naruto, pemuda pirang itu segera tersadar jika dirinya tadi terhunyung dan menabrak seseorang dan kemungkin orang yang berbicara padanya adalah orang yang di tabraknya.

"Oh, astaga, maaf kan aku" ujar Naruto sambil menyingkir dari pelukan hangat dada bidang itu.

Ya meski mereka tak sampai terjatuh tapi Naru begitu kaget saat saat dirinya ternyata sedang berada di dekapan seseorang dengan dadanya yang bidang dan terlihat sangat kokoh itu.

Shaffir bertemu dengan onixy mereka terlihat saling terpaku satu sama lain saat melihat mata lawan mereka masing masing.

"Kalau jalan hati hati dobe" ujar pria onixy setelah sadar dari keterpakuanya.

"I.. ya ma..af, ehhhhh,,, tunggu dulu apa yang kau katakan barusan, Dobe, beraninya kau memangilku dobe, dasar teme" kesal Naruto sambil menujuk tepat di hadapan si pemuda onixy.

"Kalau bukan dobe, lalu apa, kau bahkan tidak bisa bejalan dengan baik" ejek Sasuke pemuda onixy yang tadi di tabrak oleh Naruto.

"Aku bukan dobe, teme, aku punya nama, dan namaku adalah Uzumaki Naruto, sebaiknya kau ingat itu baik baik" ujar Naruto mengebuh karna kesal.

"Hn"

"Ck, dasar menyebalkan, percuma bicara dengan orang teme sepertimu teme, ayo pergi Kiba"

Merasa kesal dan tak berguna berbicara dengan Sasuke Naruto segera menarik sang sahabat a.k.a Kiba untuk segera pergi dari kerumunan.

"Hn, menarik" gumam sang reven dengan sebuah seringai tipis yang tak bisa di lihat semua oran terkecuali pemuda yang berada di sampinya sahabatnya sendiri Nara Shikamaru.

"Mendokusai" hanya itu yang di katakan sang Nara saat melihat seringai tipis Sasuke.

Sasuke itulah namannya pemuda berusia 18 tahun pemuda yatim piatu yang tak memiliki marga di belakang namanya untung saja masih ada keluarga Nara yang mau menampungnya dan membesarkanya hingga saat ini.

Tapi meski Sasuke tak memiliki keluarga ia tak kekurangan apapun menurut kepala keluarga Nara, Nara Shikaku kedua orang tuanya memberikan warisan yang begitu banyak dan itu lebih dari cukup untuk kehidupannya untuk selamanya, karna itu dia bisa tenang meski Sasuke tak menerima warisan marga dari kedua orang tuanya entah karna apa ia juga tidak tahu.

Shikaku selaku kepala keluarga Nara yang bertanggung jawab atas harta peninggalan milik keluarga Sasuke mengatakan jika Sasuke memang sengaja tak di warisi Nama keluarganya karna suatu alasan dan hanya itu yg di katakan Shikaku pada Sasuke.

Meski Sasuke sebenarnya tak mengerti dengan apa yang di katakan pria parubaya itu tapi dia tak perna menanyakan lagi lebih lanjut alasannya kenapa ia tak mimiliki marga, karna merasa percuma saja ia bertanya Shikaku pasti tak akan perna menjawab pertanyaannya apapun yang terjadi, yang ada pria itu pasti akan mengalikan topik pembicaraan jika Sasuke menanyakannya dan sejak itu ia sudah malas untuk bertanya dan mencari tahu tentang keluarganya karna semua bukti sepertinya memang sengaja di hilangkan darinya.

Sasuke sejak kecil hingga saat ini masih tinggal di kediaman Nara meski begitu keluarga Nara tak perna membedakan dirinya dengan Shikamaru selaku anak mereka bahkan Shikaku yang paling memperlakukan Sasuke paling baik di antara yang lainya, pria itu bahkan memperlakukan Sasuke lebih baik dari pada memperlakukan Shikamaru yang merupakan putranya sendiri entah karna apa.