DARK HYUUGA

tekad

  "Kucing apa kau lapar?" tanya hinata ketika sedang istirahat di dalan hutan.

'Tidak, dan panggil aku miao apa itu kucing'

"Hihihi, baiklah nona miao yang cantik" jawab hinata.

'Kita akan kemana? Sudah seminggu kita di hutan terus'tanya miao penasaran.

  "Hm kita akan ke lembah biru, disana adalah tempat yang indah" jawab hinata sambil tersenyum.

  "Hehe, ku kira siapa yang masuk ke wilayah ku ternyata seorang wanita cantik" kekeh seorang pria setengah baya diantara para kelompok yang datang.

  "Ini adalah keberuntungan mu nona kau akan jadi wanita tuan kita" ucap bandit yang lain.

  "Siapa kalian?" teriak hinata sambil berdiri gemetar. Menatap pada orang orang yang datang.

  "Tidak perlu takut nona, kita hanya ingin mengajakmu bertemu bos kami dia orang yang sangat baik.benarkan?" tanyanya sambil melirik orang orang di bilakangnya.

  "Itu benar nona tuan kita sangat baik, hahaha" jawab para bandit sambil tertawa.senentara itu tidak jauh dari tempat mereka neji, tenten, lee dan kiba serta sino sedang mencari cari hinata yang pergi dari desa.

  "Siapa kalian?"

  "Apa kalian dengar?itu seperti suara hinata" tanya tenten kepada yang lainnya.

  "Kau benar tenten, dari depan tercium aroma hinata" jawab kiba yakin.

  "Byakugan"ucap neji mengunakan kenampuanya mencari keberadaan hinata."cepat hinata ada di depan dia dalam bahaya" ucap neji hawatir sambil berlari kearah depan.

  "Cepat ikuti" ucap sino mempercepat larinya.

**************************************************

  "Aku tak mau ikut, pergi kalian" usir hinata ke orang orang didepanya.

  "Hahaha, nona berhentilah melawan ikutlah dengan kami baik baik sebelum kami memaksamu"

  "Miao bagai mana ini, jika kita lari aku tidak yakin bisa terlalu beresiko mereka ada banyak sekali" lirih hinata melirik ke miao yang di sampingnya.

  'Hinata kau akan lari.bukankah kau bisa mengalahkan mereka?'tanya miao menatap ke arah hinata.

  "A a aku tidak yakin mereka terlalu banyak" jawab hinata lirih.

  'Tidak hinata kau bisa mengalahkan mereka, kau kuat, kau hanya tidak mau menyakiti mereka itu saja'ucap miao meyakinkan hinata.

"Kau benar aku bisa, aku ingin menjadi kuat, tidak ada yang akan menolongku, mereka sudah membuangku. Aku hanya sendiri dan aku akan hidup untuk diriku sendiri. mereka
yang ku sayangi tidak menyayangiku, dan jika mereka ku biarkan hidup maka aku yang akan mati" dengan mata yang perlahan menatap orang orang mendingin.