#Quotes6

827 13 0
                                    

Aku menangis,,
tatkala gelapnya malam membutakanku
Aku tak tau lagi kemana harus ku langkahkan kaki
karena semakin ku terus lanjutkan langkah demi langkah, dunia semakin tak berpihak padaku. Semakin gelap, dan semakin menyesatkan.

Aku menangis,
tatkala sepinya malam membunuhku.
Membuat hatiku berdarah darah karena tusukan itu.
Semakin ku menangis, semakin dalam pula luka yang kuterima. Menangis tak selalu menghilangkah sesak. Menangis, menangis, dan menangis. Setiap lara ada dalam deras bulir yang jatuh dari netraku.

Aku menangis,,
tatkala pekatnya malam membisukanku.
Membuatku merintih, menahan kepedihanku sendiri. Menjerit!! tapi tak ada yang mendengar. Berteriak!! namun tak kau hiraukan. Meraung!! menggumamkan kata kata kosong yang bagimu tak bermakna.  percumah!!

Dan aku menangis,,
Menyisakan sesak yang membuatku tak bisa bernafas lega. Setiap hari, setiap menit, setiap detik, bagiku segalanya hanya omong kosong. Kata kata manis yang dibalut pedang tajam, hanya akan menghunus pada akhirnya.

KATA KATA INDAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang