2

132 12 0
                                    

"Hahhh...aku..hahh...pulang!"

Jimin memegang dada nafasnya tersengal untung saja dia cepat kabur dari hadapan yoongi kalau sampai ketangkap mau ditaruh mana mukanya yang merah ini

"Jim kok ngos-ngosan sayang kamu habis ngapain?"

Mama jimin-park baekhyun-terheran melihat anaknya yang tengah mencari pasokan oksigen keringat yang menetes dari dahi bahkan seluruh pakaiannya basah karna keringat membuat sang mama curiga

"Gak apa jimin abis olahraga-"

jimin menjawab singkat tidak mungkin ia bilang habis menyatakan cinta bisa bisa wajahnya tambah merah padam

"-Jimin mau kekamar duluan ma"

jimin melepas sepatu dan bergegas menuju kamarnya namun baru kakinya menapak anak tangga pertama suara mamanya mengintrupsi membuat tubuh jimin menengang

"Lalu kenapa wajahmu merah jim?"

Jimin terdiam menoleh ke arah mamanya dan tersenyum mencoba menetralkan suhu tubuhnya yang masih memanas

"Umm..anu kan diluar panas jadi itu..-"

jimin kagok bingung untuk meneruskan kalimatnya hingga suara bariton memecah keheningan sementara

"Ada apa ini?"

Jimin semakin menclos mampus ada papa suara dewi batin jimin menggema dipikirannya saat ini hanya kamar ia akan selamat jika cepat cepat kemar jadi tanpa menjawab lagi jimin berlari menaiki tangga meninggalkan kedua orang tuanya yang terheran

"Kenapa lagi anak itu?"

Ini papa jimin-park chanyeol-bertanya sambil menatap istrinya yang tengah tersenyum manis

"Ah papa kayak gak tau anak muda saja"

baekhyun menjawab saraya meninggalkan sang suami yang masih menatap kearah kamar anaknya
Sementara dikamar jimin mengelus dada bersyukur barang sejenak diperlukan karna berhasil menghindari pertanyaan aneh yang akan dilontarkan mamanya mau seperti apa malunya nanti
Jimin berjalan memasuki kamarnya mendudukkan dirinya didepan sangkar burung kakak tua peliharaannya seraya bercerita kebodohan yang telah ia lakukan hari ini

"Master aku bodoh banget hari ini masa aku langsung cium cium diterima aja belum main nyosor aja kan malu"

sang burung awalnya terdiam dan mengerakan kepalanya kekiri kekanan seakan tau bahwa jimin akan berkata lagi sang burung menyela

"Kau hebat!!"

Jimin mendengus sedetik kemudian ia tersenyum menanggapi ucapan sang master yang memujinya hebat

___________________Heart_________________

Matahari bersinar terang burung-burung bertebangan angin berhembus pelan memainkan anak rambut orang yang tengah lalu lalang dijalan menambahkan kesan pagi cerah yang untuk hari yang indah bagi semua orang namun tidak untuk jimin
Pria manis itu berjalan menyusuri jalanan kepalanya senantiasa menunduk pikirannya melayang memikirkan bagaimana nanti ia disekolah apalagi bertemu dengan yoongi dikelas bisa pingsan mendadak karna malu
Sesaat jimin sibuk dengan pikirannya tanpa diketahuinya yoongi tengah menunggu jimin yang berjalan menuju sekolah memperhatikan sosok mungil itu bergumam tak jelas membuat yoongi sedikit menarik garis wajahnya keatas

"Oi kenapa kau lama banget sih?-"

jimin yang berhenti mendadak tepat didepan yoongi menengok ke arah yoongi tubuhnya menjingkat saat tau siapa sosok yang mengajaknya bicara bibirnya gagap saat akan mengatakan kenapa kau menungguku?

HEART-YOONMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang