ALAS kepaten

63 9 0
                                    

Setelah beberapa saat, akhirnya mereka ber tujuh sampai di hutan rengit.

randy: wah... indah banget...
riska: suasananya sangat asri..
suci: iya, jangan lupa apa yang dikasih tahu kakek itu dijalanin
randy: iya...

suasana hutan yang sangat indah, dan juga alami membuat mereka kagum, namun dibalik keindahannya, hutan tersebut menyimpan berbagai misteri!

Radit: eh, ngga,.. itu apa ya?
(radit melihat puluhan batu nissan bertuliskan orang")
angga: nggak tahu.
radit: itu kayaknya batu nissan deh, coba kita lihat.
angga: nggak ah!.. serem...
radit: udah gapapa, ada aku!
angga: yaudah-,

radit dan angga pun mendekat dan melihat batu batu tersebut., betapa kagetnya mereka berdua setelah mengetahui batu batu tersebut adalah batu bertuliskan nama nama korban yang hilang dan tewas di hutan tersebut!

radit: astaga!! lihat tulisan itu!, "korban hilang hutan rengit"!
angga: ihhh. serem ah, ayo balik!
radit: ayo!.

hari semakin sore, randy, radit, dan angga membuat tenda, sedangkan cici, suci, riska, dan amel sedang membuat api unggun untuk nanti malam.

hari berganti malam, mereka ber tujuh berkumpul di sekitar api unggun sambil menikmati kopi dan bercanda,.. ditengah hangat nya suasana malam, amel dan radit kebelet pipis, randy pun mengarahkannya mereka berdua di sungai yang tak jauh dari mereka berada.....

amel: aduh... aku kebelet pipis, anterin aku tok!
radit: aku juga sama
cici: idih!! kebelet pipis aja pakem dianterin segala! manja amat jadi anak!
amel: namanya juga takut.
radit: udah" jangan berantem,., randy anterin.
randy: males ah, itu pipis aja di sungai, deket kok dari sini!
amel: suci anterin aku
suci: yaudah ayok!
radit: yaudah kalau kamu nggak mau nganterin!.

setelah beberapa saat, mereka bertiga pergi ke sungai,.. Namun radit tidak terlihat pergi ke sungai...

amel: radit!
radit: iya
amel: kamu tadi pipis dimana?
radit: di sungai lah...
amel: bohong! aku lo nggak liat kamu tadi
radit: ya kan gelap, ya pastinya gak kelihatan lah...
riska: amel,.. kamu itu tanya juga begitu... hadrah
amel: tapi aku tadi nggak lih....
cici: udah lah! jangan" kamu naksir cowo gua kali...
amel: idih... najis lalui
suci: udah udah, kalian itu, nggak dirumah, nggak di hutan sama aja!
amel, cici: biarin!

hari semakin larut, api unggun pun sudah mulai mati, mereka ber tujuh pun memasuki tenda untuk tidur.

mereka pun tidur di tenda masing masing.

disaat mereka tertidur, ada hal yang mengusik radit untuk tidur, radit mendengar seperti ada orang yang berjalan dibelakang tenda.

"krek krek krek, krsek"

radit seketika itu membuka matanya, ia pun melihat keluar tenda, namun tidak ada 1 orang pun yang ada!

radit: siapa itu tadi (dalam hati), apa mungkin orang, tapi gak mungkin dihutan malam malam gini ada orang, atau jangan jangan ada hewan buas. (seketika radit berteriak) aaaaaaaaa....

angga: radit! kamu itu kenapa sih?!
radit: aku tadi denger kayak ada orang yang jalan di belakang tenda!
randy: ah... perasaanmu kali..
radit: beneran aku nggak bohong!
angga: udah! jangan ngaco!
"seketika radit langsung terdiam"

mereka pun melanjutkan tidurnya....

Alas kepaten (hutan kematian)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang