" ya ! ada apa denganmu !? "
minju yakin ia sedang sendiri di koridor luas ini, sudah beberapa menit setelah bel pulang di bunyi kan.
minju pun menoleh ke arah sumber suara, ia menemukan sesosok yang bertubuh lumayan besar dan, ya... minju akui ia cukup tampan.
ah, hwang hyunjin.
sedang apa ia disini ? mengapa ia belum pulang ?
minju pun membalikkan tubuhnya dan melambaikan tangan mungil nya sembari tersenyum ke arah pemuda itu.
benar-benar cantik.
minju selalu ingat, jika hyunjin memanggil nya, ia taakan memanggil namanya, namun mengagetkannya dengan panggilan seperti tadi.
" ya ! kau selalu mengagetkanku ! "
sebuah senyum pun mengembang di wajah tampan milik seorang hwang hyunjin.
dia masih ingat aku rupanya.
hyunjin pun memutuskan untuk membalas lambaian dan senyuman manis milik gadis yang dulu pernah menggenggam hatinya.
" haha, selalu dan tidak akan berubah, minju ! "
orang yang dulu sangat ia sayangi sekarang hanya menganggap nya sahabat. tidak lebih.
sakit rasanya.
" hey ! kenapa melamun ? "
ucapan minju pun membuyarkan lamunan nya tentang mantan kekasih nya ini.
" a-ah i-iya ini ng-ngga apa ap-pa kkok hehe "
melihat respon sahabatnya yang menjadi gagap, minju tertawa terbahak-bahak.
kok lu ketawa gini aja cantik banget sih, ju ? -hyunjin
kok kamu manis banget sih, jin ? -minju
keduanya sekarang hanya terdiam, memutar kembali beberapa momen yang sekarang hanya menjadi kenangan.
minju pun menatap jari-jari mungil nya, yang terkesan imut bagi siapapun yang melihatnya.
minju pun tersenyum, ia baru ingat bahwa hyunjin tau soal bukunya tersebut.
" ada apa, ju ? "
minju menoleh ke arah lawan bicaranya saat ini, senyumnya makin mengembang mengingat bahwa ia benar-benar tahu bukunya tersebut.
" hyunjin, ingat buku harianku ? yang kunci nya berwarna cream ? "
hyunjin terdiam sejenak, berusaha mengingat yang dimaksud gadis di depannya ini.
" ah ! yang ada tanggal ulang tahun ku ya !? "
minju pun tersenyum lebar, senang bahwa sahabat nya masih mengingat buku itu.
" nanti aku kasih tau di line ya ! aku harus pulang sekarang "
minju pun mengangguk, membiarkan sahabatnya itu pulang.
minju hanya bisa tersenyum kecil sambil melambaikan jari-jari manis nya tersebut.
melihat punggung hyunjin yang sudah semakin menjauh, minju pun pergi dan melanjutkan lamunan nya di koridor sekolah.
" ya ! pulang ! ini sudah sore ! "
minju dibuat kaget sekali lagi, tapi kali ini berbeda.
ini bukanlah suara nya hyunjin.
minju pun perlahan menoleh, angin yang lumayan kencang saat itu meniup rambut panjang nya, membuat wajah minju terlihat lebih rupawan di mata lelaki itu sekarang.
" apa lagi, hm ? kamu sudah membuatku cukup kesal tadi siang, sekarang apalagii !? "
minju sedikit lelah melihat tingkah seorang Na Jaemin.
" jawab dengan jujur ! tadi itu siapa, hm ? "
jaemin datang mendekati minju, mengunci gadis yang sekarang tidak bisa bergerak sama sekali.
minju hanya bisa memalingkan wajahnya.
" memangnya apa urusannya dengamu !? " ujar minju menahan panas di pipinya sekarang.
" itu adalah urusanku juga ! ingat ya, aku bukan tipe orang yang mudah cemburu, tapi milikku adalah milikku ! " balas jaemin dengan sedikit penekanan di akhir kalimat yang membuat minju terdiam.
apa ? miliknya ?
apa aku tidak salah dengar ?
miliknya ?
" pagi, minju ! "
lamunan minju pun buyar ketika namanya dipanggil oleh bibi nya yang ia sayangi, haha iya, namanya Kwon Eunbi.
minju akui, bibi Eunbi benar-benar cantik ! apalagi ponakannya, namanya Ahn Yujin.
minju mendengar derapan kaki yang sangat tergesa-gesa, lalu ia menemukan abang nya yang sedang terburu-buru menghampirinya.
Kim Tae Hyung namanya, ah abang satu-satunya ini sangatlah protektif terhadap satu-satunya adik yang ia miliki.
" minju ! sini ! " panggil abangnya itu sambil melambaikan tangannya mengisyaratkan untuk mendekat.
tae pun mulai membisikkan sesuatu yang membuat muka minju benar-benar merah !
oh ayolah, sejak kapan ia mulai memiliki perasaan kepada manusia cerewet seperti Na Jaemin !
Dding - Ddong !
minju pun berlari ke luar untuk melihat siapa yang datang.
lalu minju menyesal telah membukakan pintu tersebut.
" hai, minju "
***
gimana nih ? kalian shipper JaeMinju atau HyunMin ?
jangan lupa tinggalkan jejak ya !
aku update sesuai mood btw hehe.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keepin' Up :: jaeminju
Romance" saya ngga akan sebarin rahasia kamu kalau kamu mau jadi kekasih saya. Minju hanya pasrah dengan kesepakatan tersebut. yah, sebenarnya ia tak akan rela berpacaran dengan seseorang seperti Na Jaemin. Tapi demi rahasianya, ia harus mengencani nya.