Malam ini aku berada di samping Xiao Zhan, mengapa aku bisa berada disini?Plesbek
"Yibo ini sudah malam,maaf merepotkanmu,lebih baik kamu tinggal disini,baju ganti dan seragam sekolah? Paman yang akan mengurusnya, bagaimana? "
"Ia paman, bolehkah aku tidur bersama zhanzhan?aku mau menjaganya malam ini"
"Boleh nak Yibo, kau,siapkan baju untuknya,yang baru"
"Baik tuan" jawab pelayan keluarga Xiao yang ada di belakangku
"Aku akan menuju ke zhanzhan ya paman"
"Ya, pelayanku akan mengantarkan bajunya padamu nanti"
Tuan Xiao jalan melewatiku, aku tidak tahu ia akan kemana, mungkin ruang kerjanya? Kamar tidurnya? Mungkin kamar tidur, ini sudah lumayan malam untuk lanjut bekerja.
Tuan Xiao baru kembali dari kantornya pada pukul 20:34, dan sekarang pukul 21:06 aku segera berjalaj menuju kamar zhanzhan, aku melihat zhanzhan terduduk di tempat tidurnya.
"Zhan, kenapa tidak tidur?istirahatlah lagi"
"Aku tidak mengantuk wangyi, ini sudah malam, kau tidak pulang? ""Kau mengusirku? Ohh sakitnya hati ku zhan...dengan halus kau mengusirku?apakah aku menyebalkan?sehingga kehadiranku mengganggu mu?baiklah aku akan pulang saja" aku mendrama seakan tersakiti saat zhanzhan menanyakan itu, aku hanya mau menghiburnya,haha.
"W-wangyii aku tidak berniat mengusirmu" aku melihat zhanzhan segera memposisikan kakinya untuk berdiri.
"Kamu tidak menyebalkan,kamu tidak menggangguku,jangan pulang..." zhanzhan sangat terlihat bersalah,wajahnya sangat imut saat seperti itu, jika saja zhanzhan sedang sehat mungkin aku akan lebih menggodanya lagi."Wangyiii mengapa diam?wangyii jangan pulang ya sudah malam menginaplah.."
"Aku mau pulang sa--"Tok tok ceklek
"Tuan ini pakaian anda"
"Ahh tidak tepat"
"Yibo... Aku tau kamu tidak mungkin pulang"
Kata zhan sambil tersenyumPlesbek op
Aku sedikit haus sekarang, aku rasa akan akan mengambil segelas air dan lanjut tidur, aku terduduk dan ingin mengambil air di nakas meja, namun rata ia rata kaya dada ku, tidak, rata tidak ada apa apa di sana, aku rasa aku harus kedapur hufft.
.
.
.Ceklek
"Ahh sangat haus"
Aku berjalan menyusuri jalan dan aku kebingungan kenapa ada ruangan disini? Seharusnya tangga?
"Sebentar? Ini rumah xiao zhan, aku tidak tau letak dapurnya aish, apa aku ketuk saja ruangan ini? Ya sudahlah siapa tau ada orang di dalamnya"To-
"Terbuka? Dari tadi tidak rapat, aku langsung masuk saja kali ya? Aku sangat haus"
Aku pun berjalan masuk dan aku melihat tempat tidur dan foto Tuan Xiao, ruangan ini sangat besar aku melihat ada jalan lagi di samping foto itu aku pun berjalan kesana."Aku rasa ia sama seperti ayahmu, kenapa? Kenapa harus dia? " aku mendengar dan melihat raut sedih Tuan Xiao dengan usapannya pada bingkai foto, aku pun mengetuk meja yang ada di sampingku.
"Paman apa anda sedang bersedih?"
Tuan Xiao menengokan wajahnya dan segera menaruh bingkai tersebut lali berjalan menghampiriku.
"Apa yang nak Yibo lakukan di ruangan paman? "
"A-aku mencari dapur, aku lupa sedang tidak berada dirumahku, aku menemukan ruangan ini aku ingin bertanya dimana dapur pada orang yang ada di dalamnya, dan ternyata itu paman"
"Lain kali ketuk pintu, itu tidak sopan anak muda"
"Ah maaf tadi aku mengetuk dan langsung terbuka karna aku ingin cepat kembali ke kamar jadi aku langsung masuk untuk menanyakan dapur"
"Mau paman antar?"
"Apa tidak apa apa paman?"
"Hm, ikuti paman saja"Kami berjalan menuju dapur,aku masih sangat penasaran dengan kesedihan Tuan Xiao aku rasa aku akan mulai bertanya.
"Paman tadi anda sedang bersedih?"
"Tidak nak yibo"
"Aku melihatnya paman, raut sedih paman dan usapan pada bingkai foto,aku juga mendengar ucapan paman"
"...."
"Apa paman mau bercerita?"
"Paman ingin bercerita padamu nak yibo,tapi bukan sekarang"Tuan Xiao mempercepat langkahnya untuk menuju dapur dan tidak lama kami telah sampai, rumah ini cukup luas ternyata.
"Ini dapurnya nak yibo, mau paman tungguin? Gelas di sana yah"
"Terima kasih paman, tidak usah paman aku sudah tau jalannya, paman silahkan beristirahat maaf merepotkan paman"
"Baiklah paman duluan yah"
"Ya paman"Aku segera mengambil segelas air dan meminum airnya, aku merasa lega dengan tenggorokanku, aku akan bergegas menuju kamar zhanzhanku lagi.
.
.
.Author pov
Matahari sudah mulai terbit dari Utara, dan mulai tercipta sunrise yang Indah bagi yang menyaksikannya, di dalam mansion yang cukup luas di sebuah kamar ada dua pemuda masih tidur dengan tenang yang lebih tinggi memeluk yang lebih pendek, yang lebih pendek pun sebaliknya, wajah polos keduanya saat tidur membuat ruangan terasa damai, perbedaan kontras dari visual dan wajah membuatnya terlihat saling melengkapi.
Drrrtt drrrtt
"Eumhhh"
Tbc
Maap ges:(
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL] ILY ||YiZhan
FanfictionLove you every minute, every second Love you everywhere and any moment . . "Aku pasti akan kembali ketempat awalku wangyi" - Xiao Zhan 151119