Setelah sepulang sekolah, daun pun bersiap2 buat menemani cahaya untuk membeli buku, cahaya begitu senang jika ada teman yang mau menemani nya, cahaya pun berjalan menelusuri jalan bersama daun,mereka sedikit berbincang dan mereka bercanda tawa dengan ceria, mereka berhenti di toko buku dan mereka berdua pun masuk dan mencari buku yang cahaya mau, daun pun ikut memilih2 buku itu , dan tertarik sama buku yang berjudul "light of love" ya itu Kisa cinta antara remaja sma , begitu romantis dan drama, daun ingin membeli buku itu, Alhamdulillah duit nya cukup,dia pun segera ke tempat cahaya dan berkata "cahaya cahaya aku suka buku ini,aku ke kasir dulu ya" kata daun dan mau pergi tetapi sesuatu tangan menahan ya untuk pergi yaitu cahaya "pilih yang mana yang kamu suka,aku bayar" dia berkata enteng seperti itu,aku terkejut,dn aku pun segera menolak ya "ga papa kok,ini aja aku bayar sendiri" Tolak daun dengan lembut. "Tidac menerima penolakan" cahaya yang menyeringai lebar ke daun, dn daun pun harus pasrah menerima tawaran cahaya,daun hanya membeli buku dua satunya 'ligth of love' dan satunya 'the love' daun sangat senang dengan novel percintaan , karena dia udh selesai memilih dia pun ketempat caha
ya dan mengasikan buku ke cahaya, daun terkejut.. cahaya membeli buku banyak sampe2 dua tangan ya ga muat .
"Cahaya?kau baca buku sebanyak itu?"kata daun yang masi dalam kaget dan bingung kenapa cahaya suka membaca buku tebal
"Ya, kenapa emang nya?"kata cahaya sembari memegang banyak buku tebal
"Aku penasaran kenapa kau suka baca buku setebal itu?"daun pun membantu cahaya memegang buku tebal itu
"Makasih,kita ngomong sambil jalan aja"cahaya pun beranjak pergi dari situ ,dan daun pun mengikuti cahaya
"Jadi?"tanya daun kembali kepada cahaya dan melihat cahaya dari samping
"Aku punya 6 saudara ,kalau sama aku 7,aku anak paling sulung,keluarga ku keluarga terpandang di Indonesia maupun luar negeri,aku termasuk keluarga terkaya jugak di dunia ,dan papa ku itu pinter disegala jurusan,Ipa dan ips, dan sifatnya menurun kepada ku,dan aku pun mulai membaca buku dari TK,aku suka meneliti sesuatu barang idup atau mati ,aku suka belajar rumus MTK ,semuanya ada didalam otak ku, dan buku setebal ini,aku membaca dalam sehari ,karena apa?karena aku itu udh biasa baca buku dalam sehari , nah gitu ceritanya"jelas cahaya sambil berjalan menuju kasir
"Waw kamu hebat banget,tapi ga papa kamu bersahabat dengan orang miskin kek aku?"tanya daun yang tengah mengikuti cahaya
"Tidak masalah,aku orang ya tidak sama sekali Mandang harta" cahaya dan daun pun berhenti di kasir dan cahaya segera membayar buku2 itu.dan tiba2 ada seseorang cowok yang mendekati sampe menyentuh tangan nya, daun pun agak ga nyaman dan cahaya pun melihat itu langsung merangkul daun ke dalam pelukan nya, daun begitu terkejut dan merona merah sampe ketelinga nya,daun merasakan wangi tubuh cahaya,harum sekali seperti memakai parfum mahal
"Hiya ges welkam bek Ama cahaya dan daun dn kita sedang menyaksikan mereka berpeluk kan dengan mesra nan estetik seketika seperti Juliet Ama romao dan aku pun terkejut melihat nya aknejsnsjwnshakssysha-" tiba2 aja angin datang dibelakang cahaya sambil memegang hensed yang dia kira itu mic dan si api pun memegang hp layar mati seakan Wawan cara news:v
"Romao palak kao romao yang bener itu remote!"kata api sambil memajukan hp nya sampe ke bibir angin
"Bukan remote manteman,yang bener itu Roma kelapa"kata thorn dengan bangganya dia mengucapkan kata2 yang salah itohhv:
"Mau sampe kapan si klean ngikutin aku" ucap cahaya dengan muka sad boy eaaaa
"Tadi itu awal y gini,gua ke toko obat, beli obat tidur ,jadi w pelan2 bawa nya"kata angin serius +ngakak
"Iya takutnya obatnya bangun,jadi gua suru thorn beli obat bius,biar obat nya selalu tidur" kata api sambil mengangguk
"Ih kamu ngemes deh nampol kamu kalian boleh ga si,gatel nih"ucap cahaya dengan menahan kesabarannya (sok alim kao>:V)
"Gatel?sini ku garukin pake kuku kucing"ucap thorn dengan menyeringai (ntah apa yang merasuki otak thorn:v)
"Hush hilang itu gatel nya,seakan seperti serikaya"ucap api dengan dramatis
"Seri SERII SATU KOSONG, AKU MENCINTAI NYA TAPI DIA TIDAK MENCINTAI KU"ucap angin sambil muka sad boy v:
"Daunnn"api memanggil daun dengan nada ingin menggoda nya
"Iya?ada apa?"daun pun membetulkan posisinya dan dia pun melihat ke arah api
"Kamu egois banget sih!"ucap api ngegas
"Loh kok?" Ucap daun kebingungan, seingat dia,dia ga buat masalah sama api
"Ibu kamu manusia,kamu bidadari"kata api membuat daun blushing sampe ketelinga2nya
"WEHEEEE!! JAGO KAO KOMPOR BERASAP KEBAKARAN KEPANASAN ,HOTSZZZ"ucap angin menyoraki api
"Thorn pulak!daun kamu dan cahaya beda banget!"ucap thorn sama ngegas nya kek api
"Lah kan kita ga saudara"kata daun kebingungan
"Cahaya itu hanya sebuah batu kecil yang tak kunjung membesar"ucap thorn sambil memonyongkan lidah nya dan merasa jijik sama cahaya
"Masi gua pantau" ucap cahaya
"Belom gua matengin di Australia Mayan telor ceplok"ucap cahaya membuat daun tertawa"Kalau kamu seperti bunga,yang tumbuh indah ,dn membuat ku terpikat sepanjang masa" ucap thorn sambil memakai kacamata nya dan bergaya kece
"SIP BOSKU"ucap api/angin menyoraki thorn
"Ah-kalian bisa aja"ucap daun gugup,seakan dikelilingi pangeran tamvan dari neraka-(eh syurga)
"DASAR KALIAN ,SONO PERGI,MUKA BERAK!" Ucap cahaya mengomel kek mama cutgerll
"Ih mama kok gitu si aku tu ga ngelakuin apa2 ya jangan berkata fakta dong aku kan ga enak sama tai ku"ucap angin seakan berbicara seperti cutgerl + dramatis
"Selesai lah Wawan dan cara kita untuk hari bsok, terima kasi udh menonton film kami ini,kami ucapkan walaikumsalam"ucap api seakan menghayati
"KAGAK ADA YANG NGUCAPIN SALAM JANCOK!YANG ADA ITU WASSALAMUALAIKUM ,GILE LU"ucap angin ngegas kali tinggi bagi dua
"Itu tadi lu bilang apa?"jawab api
"Wassalamu'alaikum"ucap angin kebingungan
"Ya udh walaikumsalam"jawab api sembari kabur dari lokasi
"Iya yak" ucap angin berpikir sejenak
"Hmm mari kita berpikir,kalau kita pintar,siapa yang nerusin Kegoblokan kita?cucu kita!tidak mungkin mennn"ucap thorn dengan ngakak nya
"doi kita?ha?!doi?mantan aja kagak punya!" Ucap angin mukanya mengalahkan lional mesii yang sedih2 tapi tetep laju (anjay)
"Pergi jancok ,ganggu Bae lu setan bertiga"ucap Cahaya dengan kesal menahan kesabarannya yang ia pendam2 sejak 19 abad
Mereka berdua pun pergi menyusul api sisalah daun dan cahaya
"Cahaya ,pulang yok udh mau magrib nih" ajak daun kepada cahaya
"Ekhem!"tiba2 muncul papa cahaya di belakang cahaya
"Ga setan bertiga,ga lu bujank,ngapain disini" ucap cahaya marah kepada papa nya
"KU KUTUK KAU JADI TAIII"ucap papa cahaya,dan membuat daun tertawa lagi
"Gosah deng,muka lu udh kek tai"ucap papa nya lagi dan pergi dari toko buku itu
"Maaf ya,keluarga ku itu minumnya ilo ,kalau Milo kan keatas ,kalau ilo kesamping,nah yang kesamping otak e"ucap cahaya dengan nada datar
"Haha lucu tau,kaki ku pegel"daun mengeluh karena kebanyakan berdiri ,dia JUGAK cukup pusing
"Owala sini" cahaya pun mengangkat daun ala bridal style dan membuat daun merona untuk ke Tiga kalinya,belum pernah ada cowok seromantis ini dia liat nya ,dan mereka pun beranjak pulang...
Heloo gess
Jan lupa vote , komenn gessss! Karena komen ga ngratis ges,karena komen memakai Kouta ,aku tak punya Koutaaaaaa aku tak punya pulsa ,yang kupunya hanyalah sempak ya tetangga, astagfirullah bocor kamu nak>:V
KAMU SEDANG MEMBACA
apakah Bisa Aku Bahagia?[Boboiboy one shot]
Romance"daun,aku mencintaimu,boleh kah kau jadi pacar ku"-cahaya "Ga bisa"-daun "Kenapa?"-cahaya "Ga bisa nolak maksudnya"-daun Penasaran dengan kisah cinta nan esksotis tis tis tis , bacaaa!:v