2

5 1 0
                                    

Pelajaran awalnya berlangsung dengan tenang sampai suara eildan membuyarkan fokus mereka.

"Heh heh minjem tipe-x donk"ucapnya berbisik pada bangku dibelakangnya.pasalnya dia memang belum menukar tempat duduk dan masih di tempat duduk awalnya.

"Hoi ada label ga?"

"Minjem pulpen donk punya gw abis"

"Minta kertas tengahan donk"

"Minjem penggaris"

"Pengapus donk"

"WOI!KALO GA NIAT SEKOLAH GAUSAH SOK SOK AN DUDUK DI DEPAN DONK GANGGU AJA"teriak dimas dari tempat duduknya di belakang.

"DIMAS!EILDAN!KELUAR KAMU DARI KELAS!"ucap guru perempuan itu ketika mendengar kegaduhan dari suara dimas dan eildan.

"LAH KOK SAYA B-"

"GAADA PENOLAKAN ATAU ABSEN KAMU SAYA ALFA KAN!

dimas dan eildan pun berjalan menuju keluar kelas.Dimas dengar langkah yg tertahan memaksakan diri keluar kelas beda dengan eildan yg keluar kelas dengan senyuman sumringah.

"Oke pelajar akan ibu lanj-"ucap guru itu terpotong ketika seseorang mengangkat tangannya.

"Bu saya izin buang air kecil"ucap rezi pada guru itu dan langsung diberi tatapan aneh dari sandy.

"Gaada,bilang aja kamu mau ikut bolos pelajaran sama teman teman mu itu"

"Gaa bu saya beneran kebelet,aduh bu saya udah ga tahan nih,yah bu liat nih udah keluar aduh"ucap rezi kepada guru itu sambil menunjukan celana nya yg basah yg sengaja ia tumpahkan air sandy yg ada di kolong meja untuk membohongi guru tersebut.

"HEH IYA IYA cepet sana kamu ketoilet"panik guru itu.

"Makasih bu"senyum rezi kepada guru itu sambil menarik tangan sandy padahal sandy ingin tetap di kelas untuk mengikuti pelajar kesukaanya itu yaitu fisika.

•••••

"Gabut ni kemana kek"kesal eildan karna dari tadi hanya berjalan jalan di lorong kelas.

"Gara gara lu gua juga ikutan kena,udah dah lah gua pengen ke kantin aja Bhay!Eh rez,San ayo ikut gua"kesal dimas pada eildan karna gara gara eildan dia ikut terkena imbasnya.

"Btw celana lu ngapa anjir becek"heran eildan.

"Numpahin air dicelana biar dikata ngompol Karna pengen ikut keluar heheh kita kan susah seneng bareng hehehe"ucap rezi dengan senyuman konyol.

"Apansi lebay lo,dahlah ayo ke kantin aja"ucap dimas dan langsung meninggalkan eildan sendirian

"Dih ngapa tuh bocah datang bintang kali"aneh eildan.

Eildan berjalan jalan di lorong sekolah sampai akhirnya dia berhenti di depan toilet sekolah dan mulai ingin berjalan masuk ke dalam toilet sampai akhirnya ada tangan yg mencegahnya.

"Eh t-tolong donk"

Eildan merespon dengan menaikkan 1 alisnya.

"Tolong Be-beliin..."

.........

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 11, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang