Verse 1

881 47 0
                                    

Cast : Line 00
Bae Jinyoung - WannaOne
Kim Chaewon - IZ*One

————————————————————————

Tidak seperti masa sekolahnya dulu yang diberi jatah libur semester terlama hanya satu bulan saja, kali ini Jinyoung sudah menginjak bangku kuliah yang memiliki waktu libur cukup panjang, terlebih di semester genap.

Namun, waktu berlibur tiga bulan ternyata tidak cukup Jinyoung rasakan, karena di awal semester, liburannya diambil alih oleh segudang kegiatan mahasiswa baru. Dan di semester genap kali ini, ia justru mendaftarkan diri sebagai panitia penerimaan mahasiswa baru.

Ya, Jinyoung baru saja menyelesaikan tahun pertamanya di universitas. Jika tahun lalu ia yang disapa oleh senior, tahun ini giliran Jinyoung yang menyapa adik tingkatnya. Yeah, Jinyoung sudah jadi senior sekarang, hehe.

Dan di sini Jinyoung sekarang, di aula utama universitasnya. Ia mengikuti pertemuan pertama sebagai panitia orientasi mahasiswa baru. Jinyoung sebenarnya tidak terlalu berminat, hanya saja ia menghindari waktu berliburnya dengan sia-sia. Tiga bulan libur, bukan berarti dia akan mendatangi semua tempat wisata satu persatu 'kan? Uang saku Jinyoung mana cukup. Dan ini salah satu cara, agar tidak mati kebosanan di rumah, juga uang sakunya tetap mencukupi kebutuhannya.

Tidak begitu banyak mahasiswa yang terpilih menjadi panitia orientasi, aula besar itu masih banyak area yang kosong, karena memang yang dibutuhkan pun seperlunya saja.

Pertemuan belum dimulai, namun bisa dilihat di depan aula sana ada beberapa senior Jinyoung yang tengah bersiap untuk memulainya. Para panitia yang berkumpul di sana masih menikmati bincangan dengan teman di sampingnya masing-masing. Begitu pun dengan Jinyoung yang sesekali bercanda dengan kedua temannya.

Menit selanjutnya, Jinyoung terdiam. Ia abaikan candaan dari kedua temannya saat melihat dua orang perempuan yang baru saja duduk tak jauh dari tempatnya.

"Kim Chaewon," Jinyoung menggumam pelan menyebut salah satu nama yang ia kenali, yang baru saja mencuri perhatiannya dalam sekejap.

Sepertinya mereka mengira akan terlambat, karena Jinyoung bisa lihat keduanya sedang mengatur napas sembari tertawa pelan.

"Untung ngga telat."

"Gara-gara lo sih, jadinya harus lari-lari 'kan."

"Yang penting ngga telat, santai aja sih."

Begitu kira-kira obrolan yang bisa Jinyoung tangkap dari gerak mulut kedua perempuan itu di tengah kebisingan yang tidak begitu ketara.

Salah satu perempuan yang menarik perhatian Jinyoung kini tengah meneguk minuman dari botol minumnya.

"Ya. Selamat siang, rekan-rekan." Suara yang keluar dari pengeras suara menggema ke seluruh sudut aula, menyadarkan Jinyoung dari melamunnya, memperhatikan perempuan bersurai kecokelatan.

"Selamat datang, selamat bergabung untuk rekan-rekan yang sudah terpilih menjadi panitia ospek tahun ini. Sekarang, kita akan mulai acaranya, jadi mohon perhatiannya."

Kebisingan perlahan menghilang. Semua mahasiswa kini fokus pada senior di depannya.

Tetapi tidak dengan Jinyoung. Ia berusaha keras untuk tetap fokus pada penyampaian seniornya. Namun, atensinya tetap teralihkan pada perempuan tadi. Meski begitu, ia masih bisa menangkap beberapa hal penting yang disampaikan.

"Lewat group chat, kalian sudah diundang ke divisi masing-masing 'kan?" tanya sang ketua panitia setelah sekitar tiga puluh menit menerangkan struktur kepanitiaan yang inti.

GEN-ZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang