My Boyfriend My Bias

part 1

" Y/n Bangun sudah pagi bukannya hari ini kau akan pergi ketempat kerjamu?" -Tanya eomma

" Ngggghhh... Memangnya sekarang sudah jam berapa eomma?" - Tanya Y/n

" Bukalah matamu dan lihat sekarang sudah jam berapa? " - Eomma
(meninggalkanmu dan keluar dari kamar Y/n)

Lalu Y/n membuka matanya dan segera melihat jam

" Mwo?!! Sudah jam 7 pagi aku bisa telat datang ke kantor" - Y/n

*skip selesai mandi dan Y/n udah rapi buat pergi ke kantor

Fyi : Y/n janjian datang ke kantor jam setengah 9 dan sebenarnya jarak dari rumah Y/n tidak begitu jauh namun Y/n tidak mau dicap dijelek kalau dia sampai telat

* Di ruang makan
" Pagi eomma pagi appa" - Y/n *tersenyum

" Pagi nak, kenapa pagi hari ini kau terlihat senang choi Y/n" - tanya appa

" Bagaimana bisa aku tidak senang sebentar lagi aku akan terus bertemu dengan idolku secara deket" - dhy/n

" Choi Y/n kau ditanya oleh appamu kenapa kau sudah melamun dan senyum" sendiri." - eomma
(memecahkan lamunan Y/n)

" Mianhaeyo eomma hehehehe, ah tidak appa aku hanya senang saja karena aku akan bekerja dan menghasilkan uang sendiri" - Y/n berbohong
(sambil memakan sarapannya)

" Y/n kenapa kau menolak bekerja di perusahaan appa? Kalau kau bekerja di perusahaan appa kamu bisa menjadi direktur utama di perusahaan appamu yang di korea." - - appa

" Appa bukannya y/n menolak, tapi y/n ingin bekerja dari nol appa dan tidak ingin memanfaatkan jabatan dari appa dengan mudah biarkan y/n bekerja dengan usaha y/n sendiri appa sudah membantu membiayai sekolahku jadi aku tak ingin appa membantuku lagi maafkan y/n appa" - - Y/n

" maafkan y/n appa eomma aku harus berbohong karena aku ingin bertemu dengan idolku" - dhyn

" Ahh baiklah appa dan eommamu akan selalu mendukungmu, tapi kalau kau bosan dan berubah pikiran ingin bekerja di kantor appa kau tau harus bagaimana?" appa sambil tersenyum

" Bagaimana aku bisa berubah pikiran dan bosan disana aku akan terus bertemu idolku" - dhyn

" Kalau begitu y/n berangkat dulu ya eomma appa." Y/n sambil mencium pipi eommanya dan appanya

" Ne, hati" nak." - eomma dan appa

*Skip di jalan
" Apakah hari ini aku cantik? Apakah aku bisa bertemu dengan jimin oppa? Ah sudahlah aku saja belum tahu aku bekerja apa disana." - dhyn

*Skip y/n sudah sampai di kantor dan menuju ke meja receptionist

" Annyeonghaseyo saya di panggil oleh kantor ini dan disuruh datang hari ini karena lamaran pekerjaan saya diterima di kantor ini." - Y/n

" Ne, baiklah tunggu sebentar aku akan menghubungi PD Nim terlebih dahulu kau bisa tunggu disana." - Receptionist
*menunjuk sebuah tempat duduk

" Ne, gomaweoyo." Y/n

Lalu y/n duduk di salah satu bangku

" Kira" aku akan dapat pekerjaan apa ya? Aku ingin mendapatkan pekerjaan yang bisa berdekatan dengan idolku. Ah yasudahlah tak usah di pikirkan bisa diterima bekerja disini saja aku udah senang." - dhyn

" Maaf, kau bisa langsung naik keruangan PD Nim di lantai 9 sebelah kiri." - Receptionist

" Baiklah terimakasih selamat tinggal." - Y/n

Akhirnya Y/n sampai di lantai 9 dan segera masuk ke ruangan PD Nim

" Annyeonghaseyo PD Nim choi y/n ibnida." - Y/n
*sambil menunduk

" Ne, annyeonghaseyo PD Nim ibnida." - PD nim
*mempersilahkan y/n untuk duduk

"Choi y/n selamat karena kamu diterima untuk bekerja disini." -PD nim

"Ne, gamsahabnida PD Nim." - Y/n

" Sama" choi y/n, baiklah kalau begitu saya akan bertanya padamu. Choi y/n apakah kau siap bekerja mulai besok?" - tanya PD nim

" Ne PD Nim, tapi kalau saya boleh bertanya saya diterima bekerja sebagai apa? karena di lowongan pekerjaan tidak diberitahu pekerjaannya PD Nim." - Tanya Y/n

" Ahh mianhaeyo saya tidak memberitahumu terlebih dahulu. Kau akan bekerja sebagai coordi noona bangtan karena kami kekurangan karyawan, kamu akan mengurusi semua keperluan bangtan dari pakaian,make up dan semuanya
Apakah kau siap choi y/n karena pekerjaan ini sangat melelahkan."
-Tanya PD nim

" Y/n terkejut dengan pekerjaan yang diberikan oleh PD Nim kepadanya hanya sebagai coordi noona setengah hati y/n merasa senang karena secara otomotis aku akan terus bertemu dengan idolku bahkan bisa dekat terus. Setengah hati y/n lagi bingung bagaimana bisa dia menjelaskan pekerjaannya yang sebagai coordi noona kepada oppa dan eommaku yang sudah menyekolahiku sampai sarjana pikiranku sangat kacau."
- dhyn

" Choi y/n kenapa kau diam saja? Apakah kau tidak bisa?" - Tanya PD nim

Akhirnya y/n tersadar dari lamunannya

" Mian PD Nim saya bisa bekerja sebagai coordi noonanya bangtan."
- jawab Y/N tanpa berfikir panjang

" Baiklah kau bisa mulai bekerja besok dan kau harus datang pagi sekali, tapi sebelum itu sebelum kau mulai bekerja datang keruangan ku dulu biar aku memperkenalkanmu kepada yang lain dan kau boleh pulang sekarang." - PD nim