👉Chapter 25👈

199 17 0
                                    

Vote dulu dong🌶🌶🌶

Authorrr tidak akan bosan mengingatkan para Readers untuk memberi Vote serta commentNYA🤡

HAPPY READING🍌🍌🍌


***

Tidak tenang. Itu yang dirasakan oleh ketiga lelaki tampan ini. Yah mereka adalah Jimin Jungkook dan Bambam. Setelah mendapat telfon dari Taeyang dan Mingyu tadi pikiran mereka benar-benar hanya tertuju pada Lisa dan tiga lainnya.

''Gue jadi gak tenang anjirr!!!'' Pekik Bambam entah yang keberapa kalinya.

''Kita kapan balik ke Korsel sih?!'' Sahut Jimin pun.

''Tiga hari lagi keknya!'' Sahut Jungkook menanggapi.

''Masih lama kamvret!'' Desis Bambam lagi.

''Udah kita coba buat berfikir positif aja, gue yakin siTaey ama siaming bisa ngurusin sicewe ular!'' Ujar Jungkook mencoba menenangkan hati kedua sahabatnya ini.

''Liat aja kalo dia sampe berani jahatin siMbih bakal gue tuntut tu anak!'' Geram Bambam penuh penekanan.

''Udah mending kita siap-siap kita harus ketemu sama Kolega Jepang lagi!'' Tukas Jimin yang sedikit merasa tenang.

Jungkook dan Bambam mengangguk paham. Mereka harus menyelesaikan urusan mereka segera agar mereka bisa kembali ke Korsel untuk menemui keempat gadis yang sekarang tengah mereka khawatirkan.

¶¶¶

Disini mereka sekarang, dikamar Eunha. Yap mereka adalah Lisa Sinb dan Yuju. Yuju menceritakan apa saja yang baru terjadi pada Lisa dan Sinb.

Sungguh Eunha tidak begitu percaya, bagaimana bisa Sujeong melakukan hal seperti itu. Karena yang dia lihat Sujeong gadis yang baik-baik.

''Pokoknya kalau ketemu siJoa kita langsung lari aja! Gue gak mau dia jadi saiko kek tadi siang!'' Kata Lisa yang merasa takut dengan Sujeong yang sudah mirip pasien RSJ.

''Terutama lo Naa besok kan lo udah masuk sekolah lagi! Gue yakin lo yang paling diincer tu Cewe!'' Sahut Sinb.

''Iyah Naa..karena kan kamu itu...emm deket sama kak Jungkook! Dan kamu tau sendiri kalau kak Joa itu pengen memiliki kak Jungkook'' Sambung Yuju pun ikut bersuara memberi saran.

Eunha mengangguk paham mendengar sahabatnya ini berbicara. Jujur saja, ia jadi merasa takut. Takut jika ia menjadi sasaran keganasan Sujeong berikutnya.

''Udah-udah! Mending kita istirahat! Besok kita harus sekolah!'' Tukas Sinb.

''Okeh!'' Balas ketiganya lalu mereka mengambil tempat masing-masing. Karena Lisa dan Sinb menginap dirumah Eunha dan Yuju.

#######

Braak!!

Lagi dan lagi...

Sujeong menggila, menghancurkan barang-barang yang ada disekitarnya. Entah kenapa selama sebulan terakhir gadis ini tidak bisa mengendalikan emosinya. Tentang kejadian disekolah tadi, Sujeong tidak berniat melakukan itu hanya saja emosinya yang sudah meluap-luap membuatnya harus melampiaskannya pada Lisa dan Sinb.

Dengan tangan yang gemetaran Sujeong mengambil botol obat penenang yang selama ini selalu ia minum. Setelah kepergian orang tuanya Sujeong jadi sering mengonsumsi obat-obatan hanya untuk menenangkan hati dan pikirannya.

[i] ssᴀʙ sᴛᴏʀʏ [ᴇɴᴅ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang