Who Are U sweetie

252 20 2
                                    

Gadis kecil itu berada di gendongan yeri,Yeri Terlihat cemas,Hanbin juga panik dan langsung membukakan pintu dan memasang kan seatbelt Untuk Yeri dan dirinya sendiri


Di perjalanan


"Sayang, bagaimana bisa anak itu bersamamu?dia anak siapa?"tanya Hanbin

"Aku tidak tau oppa,saat aku menunggu mu,tiba tiba dia menabrak ku,Aku fikir dia sedang bermain,tapi ternyata anak ini malah Pingsan dengan Darah uang yang mengalir di Hidung nya"jawab Yeri,Hanbin Menggenggam  tangan Yeri "Lalu kita Harus bagaimana? Bagaimana jika kita di tuduh penculik?"sambung Hanbin



Yeri memelas pada Suaminya" oppa,kita bawa saja dulu dia nee, Seperti dia tidak memiliki keluarga,kerena Lihat lahh bajunya lusuh sekali dan sobek sobek oppa,Kasihan dia Panas nya tinggi sekali,Dan....dan juga Badannya terus menggigil,darah dari hidung nya juga terus mengalir" Racau Yeri sambil berusaha Menghentikan darah Mengalir dari Hidung Sang Gadis kecil itu, Hanbin menepikan mobil nya Sejenak Lalu melepaskan Coat nya, sebagai penghangat Untuk Gadis yang baru saja di temukan istri nya itu


Di rumah sakit


Petugas rumah sakit langsung sigap memberikan pelayanan nya, terlihat  Gadis mungil itu menggenggam erat tangan Yeri saat brankar Bergerak


"Zzzzzz d-d-d-di-ngin...e-omma...A-a-appa...jeball... jangan tinggalkan Aku...hiks hiks" racau sang gadis yang belum di ketahui namanya itu




Naluri keibuan Yeri merasa terpanggil,hatinya tersayat melihat seorang anak berjuang sendirian dalam keadaan seperti ini,tanpa di undang air mata Yeri terjun dengan indah nya,Hanbin Memegang pundak Yeri kuat kuat,Hati Hanbin juga Tercubit melihat pemandangan seperti ini, Mungkinkah karena dia Calon Ayah?atau Kerena Dia Memiliki Adik Perempuan?Yang jelas Hanbin merasakan ngilu luar biasa di dasar hati nya melihat gadis itu tergolek lemah dengan racauan dan Tubuh yang bergetar akibat menggigil.


"Maaf Bu,pak,anda tidak boleh masuk silahkan tunggu di luar" ucap suster pada Yeri dan hanbin, Sebelum suster itu masuk Hanbin Menahan suster tersebut dengan berkata "sus,saya mohon usahakan pengobatan terbaik untuk Anak itu",Sang suster langsung mengangguk dan masuk ke dalam ruangan




"Chagiya,besok aku ada jadwal di Jepang,dan kau akan ikut bersamaku" ucap Hanbin sambil membunuh keheningan

"Acara apa di sana oppa?"tanya Yeri

"Seperti biasa sayang,konser dan fanmeeting" jawab Hanbin

Yeri menggigit bibir bawahnya ragu dan menatap sang suami,lalu suami nya mengangkat sebelah alis nya

"Emmm...oppa, bisakah kau memundurkan jadwal mu beberapa hari? Maksud ku,kita Belum selesai dengan gadis kecil itu oppa, setidaknya kita perlu tau penyakit nya apa,orang tuanya dimana,dan namanya siapa"  ucap Yeri menjelaskan

Hanbin tergugu,benar juga kata Yeri,Hanbin tidak mungkin membiarkan anak gadis sekecil itu tanpa orangtuanya, apalagi dia sedang sakit dan belum tau pasti apa yang di deritanya

"Ah sayang,aku ingin menelfon manajer Hyung dulu untuk me reschedule Ikon" finish Hanbin saat sudah tau apa yang harus ia putuskan



Yeri mengangguk dan hanbin langsung bergegas menelfon sang manajer

" Halo Hyung

"Ya,ada apa Hanbina?"

"Hyung bisa tidak jadwal kami di re schedule?"

"Memangnya kenapa?apa terjadi sesuatu pada kalian?"

"Ah, sebentar ne,aku bingung menjelaskan harus dari sisi mana"

"Hey hanbina?Kau ada apa?apa masalah yang serius?

"Ekhem,jadi begini Hyung aku hari ini sedang merayakan ulangtahun istriku................" Hanbin menjelaskan secara detail pada sang Manager


"Yaaaakkk,itu anak siapa hoh?kenapa bisa seperti itu?"Manager nya sangat terkejut

"Aku tidak tau Hyung, sekarang anak itu sedang di periksa oleh dokter aku butuh bantuan mu,ku mohon..." Pinta Hanbin

"Baiklah kalo begi..." Ucapan Sang manager terpotong saat sang dokter keluar Dan Berteriak "Keluarga Pasien"

Sontak Hanbin langsung memutuskan panggilan nya secara sepihak pada Sang manajer

Dan bergegas menemui dokter,saat sudah bertemu sang dokter,dokter itu mengajak Hanbin dan Yeri untuk ke ruangan nya

Ruangan dokter

Hanbin dan Yeri langsung duduk setelah di persilahkan

"Emm...maaf jadi sebenarnya apa yang terjadi dok?" Tanya Hanbin


"Jadi begini tuan,nyonya...Anak anda mengalami Tifus dan untung segera di bawa kemari,untuk sementara waktu anak anda butuh perawatan selama 1 minggu, pastikan anak kalian harus makan dengan teratur,saya melihat ada luka di dinding lambung nya karena pola makan tidak benar" ucap dokter menjelaskan


Hanbin dan Yeri bisa sedikit bernafas lega,karena hanya penyakit ringan yang tak terlalu berbahaya jika dalam kontrol yang baik

"Ah baiklah dokter terimakasih informasinya"ucap Yeri menutup perbincangan

"Kalian bisa langsung mengunjungi pasien,hanya saja pasien masih sedikit lemah" kata sang dokter

Hanbin dan Yeri mengangguk mengerti dan melangkah kan Kaki ke kamar Anak itu






Kamar pasien



Hanbin dan Yeri memasuki kamar tersebut, terlihat gadis kecil sedang terkulai lemah dengan infus di tangannya,dia sudah siuman

"Haiii sayang,siapa namamu?" Tanya Hanbin sembari duduk bersama Yeri di dekat sang gadis kecil itu

Dia mengernyit kebingungan menatap hanbin dan yeri,tapi dia menatap Yeri intens dan teringat sesuatu lalu berkata " b-b-bi-bi mianhe aku menabrak mu" lirih sang gadis kecil

Yeri tersenyum dan Mengelus Surai rambut anak itu "tidak apa apa sayang,jangan bersedih,bibi tidak marah" ucap Yeri,lalu sang gadis kecil itu mendongak menatap Yeri "aku,nayeon bi.. terimakasih sudah menolong ku" ucap nayeon

Yeri mengangguk,lalu Hanbin menyelinapkan diri dalam percakapan itu "hey nayeon,dimana orang tuamu?paman akan menghubungi keluarga mu" ucap Hanbin lembut, Nayeon menggeleng kan kepala nya cepat dan menjawab"Aku...aku tidak punya keluarga paman,eomma...appa..mereka tertabrak,aku sendirian hiks hiks hidup di jalanan hiks hiks,aku sendirian" Nayeon menangis,Dan hanbin meringis mendengar kan gadis itu menangis pilu

Lalu Yeri menarik simpati nayeon dengan berkata" sayang,kau tidak sendiri,kau bisa ikut bersama paman dan bibi,kau bisa panggil paman Hanbin dengan sebutan Appa,dan Bibi Yeri dengan sebutan Eomma, bagaimana?"tawar Yeri pada sang gadis kecil itu,Sontak perkataan Yeri Membuat Hanbin kaget, Dia harus berembuk dulu dengan Agensi dan Keluarga Mereka berdua,tapi Yeri memilih seolah tanpa beban pilihan yang di lemparkan nya pada gadis sekecil itu







Kira kira bakal di adopsi ga nihhh yaa? JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN GUYSS

MY LOVELY HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang