9.toxic

551 19 4
                                    

⚠️typo bertebaran⚠️

Selamat membaca..

Kini aletha tiba di rumah..di kamar aletha hanya sibuk mengotak-atik hp nya dan mendengarkan musik.

Rasa kesal kepada lelaki itu kini sudah menyebar luas di tubuh aletha, ingin sekali ia tonjok muka dan perut lelaki itu.

Aletha pun memutuskan untuk tidur karena ia sudah tak mau membahas lelaki itu, lelaki yg selalu mengganggunya,dan membuat aletha selalu naik darah karena ketemu dengan tuh cowok.

*

Pagi, kini matahari sudah menyinari kamar gadis yg masih terbalut dengan selimut tebal miliknya.

"Aletha bangun"-teriak Kris.

Gadis yg kini sedang menikmati mimpi indahnya itu pun langsung terbangun karena suara tinggi kakaknya.

"Bisa gak si ga ush teriak²"-ucap aletha yg langsung membuka pintu kamarnya.

"Lah sewot lu, lu nya aja tuh bangun lama banget emg dasar kebo"-ejek Kris.

"Bodo, yg tidur gua ini ngapa jd lu yg banyak bacot"-cibir aletha kesal.

"Wleee"-ledek Kris sambil mengeluarkan lidahnya.

"Dasar abng laknat"-desis aletha.

*

Kini aletha sdh di sekolah ia sudah sampai dr beberapa menit yg lalu.

Aletha pun memarkirkan motor kesayangannya, ketika aletha ingin membuka helm nya ia melihat dr kaca spion motornya ada empat lelaki dan salah satunya yg selalu bikin aletha toxic setiap ketemu sm tuh mahluk.

Aletha buru² pergi meninggalkan parkiran. Aletha sudah muak ketemu tuh mahluk hidup siapa lagi kalau bukan Arland.

"Et's tunggu dlu"-ucap Arland sambil menahan tangan aletha.

"Apaan si lu"-ucap aletha segera menepis genggaman tangan Arland.

"Hm.."-ucap Arland.

"A hm-hm, gc apaan ah elah"-ucap aletha kesal.

"Ga jd deh"-ucap Arland santai.

"Buang-buang waktu"-ucap aletha kesal dan langsung meninggalkan Arland.

Arland hanya menggelikkan bahunya pasalnya ia sangat suka melihat aletha marah, karena menurut nya aletha sangat lah lucu dan cantik kalau dia marah.

Aletha menghentakkan kakinya setibanya di kelas ia sangat kesal dengan cowok itu.."dasar cowo gak jelas"-desis aletha

Setelah aletha menjalani tugasnya yaitu belajar di sekolah selama 7 jam akhirnya jam pulang sekolah pun tiba.

Kringgg

"Woy let lu mau ikut gua ke toko buku gak"-ucap ana

"Kaga ah gua cape pengen rebahan"

"Rebahan terus lu"-tegur odelin

"Bodo"

"Yeh dasar kepala batu"-kesal Caramel

"Udah lah gua mau cabut bye"

Begitulah aletha kalau ia sudah cape, pasti bawaannya toxic mlu.

"Bener-bener tuh si batu ya untung sahabat gua coba kalau bukan"-cerocos ana. Yang sabar ya na

*

Sesampai nya Aletha di rumahnya, aletha pun segera membaringkan badannya yg terasa sangat capek..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 21, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bad Gril Vc Ice BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang