Vampire

5

Flashback on

Dimalam yang sunyi ditambah dengan bisingnya suara-suara hewan yang menambah kesan menakutkan di daerah itu , nampak sekumpulan lelaki yang sedang membicarakan sesuatu dengan wajah seriusnya

"Hyung ,dia akan datang bukan ?" Tanya salah satu pria diantara mereka.

"Benar Hyung , dia akan menjadi salah satu dari kita kelak...takdir sudah mempertemukan kita untuk saling menjaga Hyung." tambah seorang lagi diantara mereka.

"Kalian benar...dia sudah ditakdirkan untuk kita jaga selamanya. Mempertahankannya bukanlah perkara mudah esok , banyak yang akan mencarinya untuk kepentingan orang tak bertanggung jawab . Sebaiknya kita pulang sekarang...sebelum takdir membalikkan semuanya" kata yang tertua.

"Baik Hyung " jawab mereka.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Skip
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
       Berbeda suasana yang dirasakan saat  berada di kumpulan lelaki tadi...disini hanya ketegangan , ketakutan , juga kesedihan yang dirasakan . Jika ditanya apa yang kalian rasakan saat  pertama kali mendengar kelahiran seorang anak yang didambakan ? Pasti rasa bahagia yang akan kalian rasakan bukan...tapi tidak dengan keluarga ini , tangisan bayi yang menggema di kediaman keluarga Jeon menjadi sebuah petaka bagi tuan Jeon sendiri . Apalah daya jika setelah apa yang ia dambakan memiliki keluarga kecil yang harmonis lenyap begitu saja...istrinya yang ternyata seorang gadis keturunan bangsawan Vampire meninggalkannya dengan fakta semenyedihkan ini , anaknya adalah keturunan Vampire bukan ? Menurutnya itu adalah aib yang begitu besar dan salahnya yang menikahi gadis entas dari mana asal usulnya...ia kecewa , sungguh...tapi rasa kecewa itu membuat nya menutup erat mata dan telinga seolah enggan melanjutkan hidupnya . Naasnya ia membuang bayi tak berdosa itu jauh-jauh dari hidupnya , meninggalkannya disebuah rumah mewah bak istana tak berpenghuni ditengah hutan dan meninggalkannya tanpa bekal sedikitpun...ditengah hujan deras berkabut ia meninggalkan bayinya dan lebih memilih untuk membuang semua kenangan-kenangan buruknya hari ini dan untuk selamanya.

Sedangkan sang bayi yang tak tahu apapun hanya dapat menangisi lembaran baru di hidupnya...hingga pintu rumah itu terbuka lalu datanglah sekelompok lelaki yang sudah menunggu kedatangan bayi mungil tak berdosa itu__

"Selamat datang dirumah barumu sayang...kami akan selalu menjadi orang yang akan menjagamu walau bertaruh nyawa sekalipun , jangan sedih dengan apa yang kau hadapi saat ini , karna kami semua menyayangimu

Jeon Jungkook "

Flashback off

"Apa yang harus kita lakukan Hyung?" Tanya Yoongi pada choiza.

"Pertama - Tama mungkin aku akan membuat lubang dimensi untuk menuju dimana tempat adik-adik mu berada Yoon , lalu kalian bisa masuk untuk mencari mereka disana" jawab Choiza .

"Kau tidak masuk bersama kami Hyung ?"

"Tidak bisa Yoon...aku hanya akan membuka dimensi ketempat adikmu berada lalu akan ku tunjukkan arah mereka berdua dan kalian yang akan melanjutkan sendiri selanjutnya , mungkin hanya akan ada rintangan-rintangan kecil yang aku yakini kau dan saudaramu yang lain bisa menghadapinya , jangan takut dan selalu jaga keseimbangan ditempat itu...karna mungkin banyak tipu muslihat yang ada disana dari kaum Wizard atau sejenisnya . Dan ya satu lagi , jangan menyalahkan satu sama lain dan salinglah bekerja sama...itu pesan ku" kata Choiza menjelaskan.

"Baik Hyung , terimakasih sekali lagi atas bantuanmu ini"

" Tidak usah sungkan begitu padaku Yoon...anggap saja kita ini saudara . Dan ah ya , satu lagi yang harus kau tahu...kau harus cepat menemukan adik-adikmu , karna lubang dimensi yang aku buat tidak bisa bertahan lama Yoon. Jika tepat saatnya aku tak bisa lagi mempertahankan lubang dimensi itu , kau dan yang lainnya tidak bisa keluar lagi dari tempat itu...jadi kau harus cepat menemukan mereka " Tutur Choiza.