-2-

54 8 9
                                    

"Ahh...baju gua jdi basah kan..ribet banget si tuh orang" kata Tasha kesal

"Dikira baju gua gak basah apa!liat aja nihh..."keluh asha

"Ihh gilaa tuh cowok keren bangett" kata cewek yang berada di sebelah tasha dan asha ( cwek 1 )

"mereka siapaa ya kok gua gk pernah liat?" Kata cewek 2

"Keren dari mana..nyebelin sih iyaa" kata Tasha

"Yaudah yukk pulang,ojek onlinenya udah dateng dari tadi" kata Asha

<<skip apartemen>>

"Kalian udah selesai beli peralatan sekolahnya?kok bajunya basah gitu?" Tanya mama tasha dan asha dengan heran

"Iya tadi kecipratan motor..udah mana orangnya gak minta maaf lagi,ribet!!" Kata Asha sambil memanyunkan bibirnya

"Iya tuhh ma..bikin bad mood ajaa" lanjut Tasha

"Yaudah sekarang kalian mandi gihh..abis itu kita makan malam,mama udah masak makanan kesukaan kamu.." kata mama

"Kepiting saus tiram ma..??" Tanya Tasha

"Yeyyyy" seru Asha gembira

"Iya-iya yaudah sana mandi" suruh mama

<<skip mandi & makan>>

"Wahh Asha kenyang bangett mah" kata Asha sambil memegang perutnya

" yee..lu si makannya banyak bangett" lanjut Tasha

"Udah-udah sekarang kalian tidur sana, besok kalian kan harus masuk sekolah" suruhh mamah kepada Asha dan Tasha

"Siapp maa" kata Tasha dan Asha dengan kompak

<<skip besok pagi>>

•05:30•
Tokk.. tokk... { suara pintu kamar diketuk}

"Tasha Asha ayo bangunn..." kata mama dengan sedikit teriak

"Iyaa maa" kata Tasha

"Lima menit lagi maa" kata Asha sambil menguap

"Lu duluan mandi sana.." suruh Tasha sambil mengucek mata

"Ahh...lu aja elah" kata Asha

"Iya iyaa" kata Tasha kesall

<<skip mandi,pake baju,sarapan>>

"Mahh..Tasha sama Asha sekolahh dulu yaa.." kata Tasha

"Iyaa sayang hati-hati yaa...kalian berdua harus saling jaga yaa.." kata mama

"Siapp maa" Kata Tasha dan Asha sambil pamit ( salim ) kepada mamah nya

Mereka berdua pergi ke sekolah menggunakan angkutan umum karena sekolahnya tidak terlalu jauh dari apartemen

Setibanya di sekolah.. { SMA Tirta Bakti }

"Kelas kita 10 IPA III kan?"Tanya Tasha meyakinkan

"Iyaa..yaudah kita masuk ke kelas yukk" kata Asha

Kelas mereka berada di pojok, dekat dengan tangga, ruang ganti dan kamar mandi.

Tasha dan Asha Pun Duduk Di Bangku yang biasa mereka tempati, tak lama bel pun berbunyi tanda bahwa pelajaran akan dimulai.

Pelajaran pertama hari ini adalah Pelajaran Bahasa Inggris yang Gurunya Dikenal kiler oleh seluruh sekolah.

"Selamat pagi"Ucap Pak Didi yang baru saja memasuki kelas

"Pagii pakk"ucap serempak siswa siswi

"Okee sekarang kumpulkan pekerjaan rumah yang bapak kasih sebelum kalian liburan" seru pak Didi dengan tatapan tajam

Memang sebelum liburan pak Didi  memberi pr yg harus di kumpulkan setelah liburan

"Duh..Tas Gw lupa bawa buku tugasnya semalem gw taro di atas meja belajar"panik asha

"lahh..seriuss?"tanya tasha yg ikut panik

"Iya,buat apa gua boong..aduhh gimana nihh?" Seru Asha dengan muka yang penuh keringat karena panik

"Siapa yang tidak mengerjakan pr?maju kedepan" Seru pak Didi dengan nada agak marah

Mau tidak mau akhirnya Asha maju kedepan dan hanya dia aja yang maju kedepan

"Asha kamu kenapa tidak mengerjakan pr yang bapak kasih?"Tanya pak didi tegas

"Pr nya ketinggalan dirumah pak" kata Asha gugup

"Alasan saja kamu,yasudah karena ini hari pertama jadi bapak gak hukum kamu!tapi kalau sampai kamu lupa membawa pr dari bapak lagi..bapak tidak akan segan untuk hukum kamu!" Kata pak didi panjang×lebar

"Siap pakk..saya gak bakal lupa" seru Asha senang

"Yasudah..skrg kamu kembali ke tempat duduk"suruh pak didi

"Iya pak" kata Asha langsung menuju ke kursinya

"Hufttt...untungnya gua gk di hukum" seru Asha lega

"Lu sihh..lain kali jan lupaa" kata Tasha

"Iyaa iyaa" jawab Asha

<<skip pulang >>

"Ehh..itu kan mama..kok mama nangis sih?terus itu yang didepannya siapa?" Kata Tasha panik

....Bersambung...

' Thank you for reading '
' votee yaa biar author tambahh semangat'

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

COMPLICATED DOUBTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang