Perfect

Two

Kamar yang aku isi ini sangat mewah bahkan aku tak henti henti memuji rumah ini tidak hanya mewah diluar tetapi didalam pun sama rasanya jika aku tidur sendiri aku akan merasa takut biarlah nanti juga terbiasa

TokTok

Suara itu terdengar sangat jelas bahkan Aleta yang sedang memuji kamar ini pun ikut kaget dengan suara gedoran pintu itu tak lama kemudian Aleta membuka pintu dan melihat siapa yang mengetuk pintu itu

"Ada apa bibi"tanya Aleta kepada maid itu

"Tuan Sehun sedang menunggu anda di bawah nona sekarang waktunya makan malam"ucap maid tersebut

"Katakan pada Sehun akutidak makan aku sedang diet"jelas aleta

"Baiklah nona akan saya sampaikan"jelas maid itu lalu pergi meninggalkan kamar aleta

"Tuan nona Aleta berkata ia tidak akan makan ia sedang diet"jelas maid itu kepada Sehun

"Katakan pada Aleta suruh dia kemari"singkat Sehun pada maid itu

"Baiklah"singkat maid itu lalu pergi meninggalkan Sehun

TokTok

Suara itu kembali membuat Aleta kaget dengan lamunannya hingga Aleta bangun dan membuka pintu kamarnya

"Maaf nona tuan Sehun menyuruh Anda kebawah"ucap maid itu

"Baiklah bibi aku akan kesana"jelas Aleta dengan wajah kesal nya kepada Sehun lalu berjalan menuju ruang makan sudah terdapat Sehun yang sedang menatap nya sinis yang tak kalah dibalas sinis oleh Aleta

"Jika kau lapar makan saja"sinis Aleta lalu duduk di sebelah Sehun

"Aku menunggu mu"singkat Sehun

"Aku sedang diet Sehun"jelas Aleta

"Badan mu sudah kecil Aleta apa yang kamu harapkan dari diet mu badanmu akan tersisa tulang saja jika kau diet dan menjadi makanan anjingku Vivi "jelas Sehun dan membuat Aleta melotot kearah nya

"Apa katamu akan ku hajar anjingmu jika dia berani memakan ku"sinis Aleta

"Ayahmu berkata kau takut kepada semua hewan jadi aku tidak percaya jika kau akan menghajar anjingku"jelas Sehun

"Jika hanya menghajar aku tidak takut lihat saja nanti akan ku buang anjing itu"ancam Aleta

"Silahkan saja kau juga akan menyusul anjingku nanti"balas Sehun

"Aku tidak rugi dibuang oleh mu"marah Aleta sambil memukul piring dengan sendok
yang ada di tangannya

"Jika tidak mengapa harus marah"tanya sehun sambil melahap makanannya

"Hanya saja aku ingin cepat dibuang olehmu"pinta Aleta membuat Sehun menatap kearahnya dan Aleta yang ditatapnya pun langsung pergi meninggalkan sehun