Perfect

six

Sengaja aleta bangun lebih pagi Harini aleta ingin mendengar jawaban dari semua pertanyaan nya pada sehun, sehun juga sudah berjanji akan menjelaskan nya hari ini Aleta merasa ada yang aneh dengan jalan pikirannya tidak seperti biasanya dirinya bangun pagi dan sudah mandi lalu membantu bibi memasak sarapan di dapur beginilah aleta kalo ada maunya,ya maunya juga ga aneh aneh ko cuma mau penjelasan dari Sehun

"Leta ini sangat pagi kamu sudah mandi tidak dingin?"heran bisekar sambil membawa makanan di meja makan untuk sarapan

"Bibi tidak tahu aku tahan dingin"

"Yg benar saja tahan dingin,memangnya kamu termos air panas?"Aleta hanya tertawa melihat herannya bi Sekar akan dirinya

"Bi mengapa harus masak sepagi ini?"

"Untuk sarapan,kau kan tau"

"Memangnya harus makan,kan sarapan bisa dengan roti+susu bi"jelas ku yang membuat bisekar menggeleng kepalanya sambil tersenyum

"Nyonya Chelsea berkata bahwa Sehun tidak sarapan di waktu istirahat kerjanya meskipun dia CEO dia tidak seenak nya disana dia sangat disiplin bahkan istirahat pun dilewatkan"tawa bi Sekar yang membuat Aleta mengangguk paham

"Mangka dari itu nyonya selalu berkata bahwa Sehun harus makan pagi agar saat dia tidak makan sore dia tidak sakit"lanjut bi Sekar yang membuat Aleta mengerti

"Oooo begindang ya bi"

"Tolong panggilkan Sehun Aleta agar segera sarapan"Aleta mengangguk paham lalu dia berjalan ke lantai atas ke kamar Sehun

TOK TOK

TOK TOK

TOKTOROKTOK

Aleta terlalu asik mengetuk pintu Sehun hingga dia tidak tau bahwa saat ini Sehun ada di hadapan nya tanpa Aleta sadari dia mengetuk pintu beberapa kali namun saat aleta ingin pergi Aleta menabrak seseorang hingga dia melihat siapa yang dia tabrak dan langsung kaget

"Mangkanya kalo ngebangunin orang yang bener masa cuman ngetuk ngetuk kaya tukang baso doang panggil dong namanya"protes Sehun sambil tertawa sedangkan yang ditertawakan hanya memasang muka malu namun sinis

"Serah deh"singkat aleta lalu meninggalkan Sehun dengan wajah kesal sekaligus malu,Aleta berjalan menuruni anak tangga hingga kakinya terpeleset jatuh kebawah membuat badan nya goyah hingga Sehun memeluk Aleta dari belakan agar tidak jatuh

INIKAH NAMANYA CINTA

OH INIKAH CINTA SERASA APAAN DAH GW LUPA LIRIKNYA ~

"Are you okey!"panik Sehun

"I'm okey"lalu Aleta berjalan bergandengan dengan Sehun,dalam hati aleta berani sumpah demi Neptunus,tidak menyangka kejadian yg ada di wattpad terjadi nyata seperti ini.

"Ko ngelamun sih,makan?"tanya Sehun pada Aleta yang sedari tadi menatap piring kosong sambil tersenyum sendiri

"Ga makan mau roti aja"ucapku lalu mengambil satu roti dengan dioleskan selai nutela

"kamu mau ikut aku kerja"ucap Sehun pada Aleta

"Gamau ah,nanti dikatain lagi malu akutuh"jelas Aleta sambil tersenyum evil

"Aku udah pecat dia ko"seketika Aleta melotot tak percaya

"Kenapa di pecat"kaget Aleta sambil menatap Sehun

"Menurut kamu"singkat nya

"Gara gara aku?"ucap Aleta sambil menundukkan kepalanya

"Ko gara gara kamu?yg bikin gara gara kan dia"ucap Sehun menatapnya yakin