ena 03

2.3K 223 12
                                    

25 maret 2018

Hari ini adalah hari terberat bagi keluarga Jung, isu yg beredar semakin menjadi-jadi. Mulai dari si anak bungsu yang berbisnis senjata api ilegal, hingga scandal perselingkuhan tuan Jung. Hal ini membuat kondisi kesehatan nyonya Jung memburuk, ia sampai terserang penyakit yang cukup serius, dan membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit.

Yunho yang kesal meremas koran yg sedang ia baca. Nama keluarganya sekarang menjadi berita utama di koran lokal maupun Internasional. Ia merasa sangat marah karena tidak ada yang memberitahukannya bahwa eommanya sedang sakit, lantas ia bergegas pergi ke rumah sakit tempat eommanya di rawat.

#Asan Medical Center ( 서울 아산 병원 )

Yunho yang ketika itu baru sampai di rumah sakit terkejut akan banyaknya wartawan yang sedang mengejar adiknya yang baru tiba di sana, dengan rasa tidak perduli nya ia pun berjalan melewati gerombolan wartawan, seketika pandangan wartawan teralihkan dengan Yunho, dan berbalik arah mengejar Yunho dan memberikan pertanyaan-pertanyaan yang membuatnya semakin pusing.

"Yunho kabarnya anda di keluarkan dari perusahaan? "

"Apakah benar anda bekerja sama dengan yakuza? "

"Bagaimana tanggapan anda tentang isu adik anda yang menjual senjata-senjata ilegal?"

"Apakah ayah anda benar berselingkuh dengan sekertaris Kang? "

Yunho yang mendengar itu semua hanya mengabaikannya, ia tetap melangkah masuk menuju ke ruang rawat eommanya.

Sesampainya di depan ruang rawat eommanya, ia dihadang dengan 2 orang bodyguard, yang tidak memperbolehkannya untuk masuk.

Yunho berteriak memanggil Appanya.

"APPA!! BIARKAN AKU MASUK." teriaknya sambil menangis. Ia terus mencoba masuk, tapi tetap tidak bisa. Tubuhnya didorong membuat ia jatuh tersungkur di lantai. Yunho terdiam merasakan putus asa. Ia hanya ingin melihat Eommanya.

Tiba-tiba pintu terbuka, Changmin keluar dengan wajah datar tanpa ekspresi.

"Pergi." Ucapnya dingin.
"Jangan pernah kau menunjukkan wajahmu di sini. Kau itu penyebab dari semua ini. Kau yang telah menghancurkan keluargaku. Kau bukan kakak ku lagi." Changmin menatap Yunho benci.

Yunho begitu syok, adik yang ia tau sangat manja dan manis padanya sekarang menjadi seperti ini. Pintu itu kembali tertutup, Yunho hanya bisa menatap pintu itu lama. Hingga Akhirnya ia menyerah dan pergi meninggalkan rumah sakit.

Ia sadar ia adalah penyebab semua kekacauan ini terjadi. Andai saja ia bisa mengendalikan perasaannya dan tidak egois. Semua tidak akan jadi seperti ini.Yunho akhirnya kembali ke apartemennya, kembali dengan kesendiriannya. Namun bedanya, Sekarang ia benar-benar sendiri.

FLASHBACK OFF.

Air mata Yunho mengalir, ia mulai menangis terisak. Yunho merasa ini adalah akhir dari segalanya. Tidak ada lagi gunanya ia melanjutkan hidup tanpa ada satu orang pun yg peduli. Ia memang bersalah atas semua kekacauan yang ada dan dirinya merasa bahwa ia pantas untuk mati.

Perlahan Yunho bangun dari duduknya, ia membuka laci mejanya dan menemukan sebuah silet. Ia membawa silet itu kedalam kamar mandi, Yunho mulai mengisi air ke dalam bath up, setelah terisi setengah ia merendamkan diri di dalamnya, ia mulai menyayat pergelangan tangannya dengan silet yang tadi ia bawa. Yunho tidak terlihat kesakitan saat silet tersebut mulai melukainya dan membuat darah segar mengalir di pergelangan tangannya.

Di sisi lain, Seorang pria cantik membunyikan bel apartment Yunho ,
Ia adalah Kim Jaejoong, seorang petugas cleaning room, yang disewa untuk membersihkan apartment nya setiap 2 minggu sekali.

Ting tong ting tong ting tong

Jaejoong memencet bel dengan tidak sabar, karena tidak kunjung di bukakan pintu. Ia mengira jika tidak ada orang di dalam akhirnya Jaejoong membuka pintu apartment itu dengan kunci Duplicate yang dia bawa.

Begitu masuk ia mendengar suara air mengalir. Jaejoong melangkah mengikuti suara air dan melihat pintu kamar mandi sedikit terbuka.

'Apa ia terburu-buru sampai lupa mematikan kran air?' Batinnya.

Ia lalu berjalan masuk ke dalam kamar mandi. Namun ia begitu terkejut saat melihat seorang pria tergolek lemah tidak berdaya dengan darah yang masih mengalir di pergelangan tangannya, pria tersebut tidak lain adalah Jung Yunho.

Jaejoong membuka bajunya dan merobek asal lalu melilitkannya di pergelangan tangan Yunho. Lalu dengan sekuat tenaga ia membopong tubuh Yunho keluar dari kamar mandi.
Setelah membaringkan Yunho di kamarnya, Jaejoong langsung menelepon ambulance.

To be continue

Makasih sayang sayang akooh. BabyB0oCute nongtay saranghae

Kamu  ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang