Prolog

37 3 0
                                    


Dira adalah salah mahasiswi yang kuliah di Universitas Semarang. Dia bercita-cita menjadi seorang pengajar suatu hari nanti. Dira itu orang bisa disebut orang yang pintar, dia sangat rajin dan dia bertekat untuk mencapai cita-cita impiannya itu.

Di suatu hari Dira memasuki ruang kelasnya, saat itu ia bersama dengan sahabatnya namanya Tia. Saat itu suasana sedang sepi sekali hanya ada beberapa siswa yag memasuki ruang kelas saat itu. Saat seorang dosen memasuki kelas dan melihat hanya ada beberapa siswa yang ada di dalam ruangan,

" Selamat sore, lho yang lainnya kemana kok hanya beberapa saja yang masuk, yang lainnya kemana?"

"Maaf bu, mungkin belum datang masih dalam perjanan". Jawab Dira

" Ya sudah kita mulai saja mata kuliah hari ini"

Dosen pun memberikan tugas yang harus diselesaikan, selang beberapa waktu siswa yang terlambat memasuki kelas. Suasana yang tadinya sepi menjadi gaduh karena kedatangan beberapa siswa itu.

Dari mana saja kalian?". Tanya dosen

"Maaf bu, tadi jalannya macet". Alasan beberapa siswa

Mereka hanya mencari alasan untuk itu. Sebenarnya dosen itu tau mereka hanya nongkrong dikantin. Dosen pun hanya menganggukan kepala dan pura-pura percaya. Dosen tidak akan menegur ataupun menghukumnya. Namun seringkali saat mata kuliah ini banyak siswa yang meninggalakan kelas. Saat itu Dira merasa tidak enak atas perbuatan temanya. Seringkali teman Dira kurang menghargai dosen ini, entah apa sebabnya. Saat di kelas mereka banyak yang melakukan kegaduhan dan tidak mengerjakan tugas yang diberikan dosen. Mereka meningggalkan kelas sewaktu masih ada dosen. Sugguh Dira merasa tidak enak dengan dosen itu.

Dira yang beranggapan akan menjadi seorang pendidik pun menjadi tidak yakin akal hal itu, di jaman sekarang banyak yang tidak mengahargai perjuangan seorang pendidik. 

PENDIDIKAN MASA KINIWhere stories live. Discover now