Sehabis makan keylo langsung mengantarku pulang kerumah,padahal aku masih ingin berada disisinya. Tapi apa hak ku untuk menahannya agar tetap berada disisiku?,itulah yang terlintas dipikiranku saat itu.
*Keesokkan harinya tanpa sengaja aku bertemu dengan keylo disebuah restoran yang tak jauh dari rumah ku. Aku melihatnya bersama seorang wanita yang ku yakin hanyalah temannya saja. Tapi kelihatannya mereka sangat dekat seperti kedekatan aku dan keylo. Aku mulai sadar ternyata keylo memperlakukan semua wanita dengan sama meskipun menurutku dia adalah orang yang berbeda tapi itu hanyalah pandanganku saja.
Hatiku rasanya teriris ketika melihat mereka tertawa bersama,rasanya aku tak ingin melihat keylo tertawa bersama wanita lain selain aku. Ingin sekali rasanya ku ungkapkan semuanya agar keylo tau perasaanku yang sesungguhnya. Tapi apa dayanya diriku ini yang hanya mencintai dalam diam. Aku merasa bahwa apa yang aku doa kan selama ini hanyalah sia sia, tak ada hasil yang kuterima. Aku sempat menyalahkan Tuhan atas semua yang terjadi padaku saat ini.
"Mengapa doaku ngak dijawab,Tuhan? Apa salahku?Apa dosaku?Sehingga kau tak menjawab doaku sama sekali?" kataku sambil meneteskan air mata dipipi ku yang imut ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa yang terpendam
RomanceBerharap? ya, benar Semuanya hanya sebuah harapan. Berharap untuk selalu ada bersamamu, selalu melihat senyummu, dan berharap untuk bisa bertegur sapa denganmu. Aku hanya bisa mengagumimu dari kejauhan dan mendoakanmu setiap malam.