(2) Dasar Hyunjing!

77.4K 1.1K 47
                                    

"Oy, Som! Gue duluan, ya! Udah di jemput supir.. Lo beneran gak mau ikut gue, Som?" -Nancy

"Iya, duluan aja, gak apa-apa. Gue ada urusan penting." -Somi

"Oh, oke deh! Bye, Som!" -Nancy

Setelah kepergian Nancy, sudah sekitar dua jam Somi menunggu.

Bukan menunggu supirnya. Bukan. Orang miskin seperti Somi mana ada dijemput supir?

Tapi menunggu Hyunjin yang katanya akan memberikannya kejelasan tentang apa itu coli, yang notabene nya masih membuatnya penasaran hingga kini.

"Huaaa! Nyebelin! Hape lowbat, duit abis, rumah jauh.. Huaaaaa!! Dasar Hyunjing!" -Somi

***

"SSSHHHH AHH AHHH. FASTER DADDY.. AHH.."

"Shit, bangun nih adek gue!" -Changbin

"Woy, Hyunjin, Seungmin, Jeongin! Lo pada beneran gak mau ikut nonton?" -Chan

"Gak." -Hyunjin, Seungmin, Jeongin

"Eh, Jin." -Jisung

"Hm?" -Hyunjin

"Lo bukannya ada janji ya?" -Jisung

"Janji apaan?" -Hyunjin

"Itu sama Somi yang bodynya semok aduhai." -Jisung

"Wanjir? Somi yang di grup bokep?" -Felix

"Yoi! Mantep kan si, Hyunjin?" -Jisung

"Kapan gue janjian?" -Hyunjin

"Itu yang tadi pas lo abis cipokan." -Jisung

"Wanjir Hyunjin! Fak Boy juga lo ya!!" -Chan

"Kapan dah? Eh! Anjir lupa gue! Mampus!" -Hyunjin

"Hayolo udah sejam setengah dari pulang sekolah lho! Diputusin nyaho lo!" -Jisung

"Cot. Gue cabut." -Hyunjin

***

"Huaaa! Nyebelin! Mana supir gue udah gue suruh ga jemput lagi! Hape lowbat, duit abis, rumah jauh.. Huaaaaa!! Dasar Hyunjing!" -Somi

Somi pun akhirnya memilih untuk berjalan kaki.

"Yank." -Hyunjin

Hyunjin mengikuti Somi dengan motor ninja nya, namun belum disadari oleh Somi.

"Duh! Diem deh Som! Gak ada Hyunjing juga, ngapain pake nongolin suaranya, sih!" -Somi

Hyunjin terkekeh pelan.

"Somi sayang.. katanya mau ikut ke rumah gue?" -Hyunjin

Somi refleks menoleh ke arah suara.

"Hyunjing?!!" -Somi

"Kok Hyunjing sih? Hyunjin ih, yankk.." -Hyunjin

"Ya karna lo anjing!" -Somi

"Bahasa ih! Cipok nih." -Hyunjin

"Lo nyebelin anjir! Lo buat gue nunggu dua jam! Gue gak jadi ke rumah lo ah! Udah jam lima tau!" -Somi

"Yah.. kok gitu sih yank? Jangan dong, maaf tadi gue lupa." -Hyunjin

"Yank, yank pala lo peyang! Enak banget ya, ngomong lupa! Gue nunggu ampe jamuran gini! Lagian gue harus pulang, nanti gue dibunuh appa gue!" -Somi

"Ya, maaf, ya? Besok deh, janji.." -Hyunjin

"Ga usah! Gue nyari di g**gle aja!" -Somi

"J-J-Jangan!" -Hyunjin

"Kenapa?" -Somi

"Ya, pokoknya jangan! Gue aja yang kasih tau besok." -Hyunjin

"Ya udah. Oke! Awas ya kalau sampe kayak hari ini lagi!" -Somi

"Iya, yank! Gue anterin ke rumah ya?" -Hyunjin

"Iya lah! Kebetulan gue gak ada duit hehehe.. peka deh!" -Somi

Hyunjin tersenyum tulus, kemudian mengacak surai Somi gemas.

Gadis di depannya ini benar-benar tidak pernah jaim. Tidak neko-neko, sangat jujur.

Itulah yang Hyunjin suka dari Somi. Menurut Hyunjin, penampilan fisik Somi yang rupawan, adalah bonus untuknya.

"Duh, jangan ngacak-ngacak dong, Jinnie!" -Somi

***
Gak ada referensi ++ :) Next deh!

🔞My Sweet And Egnas Boyfriend!🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang