Bison 8

24 2 3
                                    

Setelah kita tau semuanya , si bison pun dibawa ke rumah sakit hewan dan kita mengikuti dari belakang.

Akhirnya sampai juga di rumah sakit hewannya.

Kita semua harap harap cemas menunggu keadaan si bison , lalu dokter pun keluar dari ruangan si bison. Dokter berkata "si bison terkena penyakit yang tidak dpat terdeketeksi jadi kita pasrahkan saja kepada Tuhan."

Kita semua cemas dengan pernyataan dokter barusan.

"DOKTER!DOKTER!! SI BISON KRITIS!!" teriak suster yang menangani si bison.

Kita semua panik bangett , kita cuma bisa berdoa supaya si bison bisa terselamatkan.

Menit demi menit kita tunggu tapi tak seorang pun keluar dari ruangan si bison. Aku dan teman-teman hanya bisa menangis sementara mino dkk hanya bisa menenangkan.

Akhirnya dokter keluar dan memberikan kabar yang tidak menyenangkan.

"Maafkan saya anak-anak bison kalian tidak bisa saya selamatkan , ikhlaskan saja." Kata dokter

Aku dan teman-teman tidak bisa berkata apa - apa yang kami bisa hanya menangis menangis dan menangis. Beberapa menit kemudian mayat si bison di keluarkan dan segera dikubur di makam hewan.

Si bison dikubur lalu anak-anaknya sementara di rawat di rumah sakit itu dulu secara intensif karena berasal dari telor.

Aku dan mino dkk mengucapkan salam terkakhir untuk si bison dan masing - masing dari kami menaruh setangkai bunga mawar untuk mengucapkan selamat jalan pada si bison.

"Dadah bison semoga kamu tenang disana." Aku , teman2ku dan mino dkk berkata sambil bercucuran air mata.

Ternyata berita ini telah menyebar hingga keluar negri dan mereka pun turut berduka cita atas kematian si bison.

Tamat..

Asal Usul Telor BisonWhere stories live. Discover now