TAKE ME HOME // PJM

1 eps. 4

hari hari yang kulewati dikelas sangat membosankan. tanpa jimin, aku hanya memandanginya bersama perempuan lain, keadaan seperti berbalik seperti dulu. hemi selalu menghiburku, jangan lupakan itu tapi hiburan saja tidak akan menyebabkan hubunganku membaik. tidak akan.

jimin tidak mengabariku diminggu kedua ini, aku selalu mengirimi dia pesan terlebih dahulu namun ia ta pernah membalasnya, setidak penting itukah? aku merasa seperti jatuh lagi setelah terbang beberapa hari.

lalu tanpa alasan dia mengajakku untuk berhenti sejenak dari hubungan ini. dia bilang dia tak ingin menyakitiku dengan caranya yang seperti ini, dia juga tidak ingin menjauhi teman yang lain hanya karna menjalin hubungan denganku. sungguh, aku tidak berpikir sejauh itu.

aku menerimanya, dan mendapat banyak saran pula dari teman yang lain, mereka mengasihaniku lagi hari ini.

semua berjalan seperti biasa, jimin seakan menganggap semua, yang kemarin, tak pernah terjadi, dia bahagia saja tanpa aku. sementara diriku selalu meratapi dan seperti jatuh ke tempat yang sama dimana aku merasa aku sangat menyedihkan.

ku katakan aku membutuhkan mu jungkook, dia datang kali ini.

"bagaimana? sudah membaik?" tanyanya,

aku menggeleng. ia tawarkan tangan kanannya, mengisyaratkan bahwa aku harus memegangnya.

aku mengambil tangan itu, dan dia berjalan bersamaku tepat depan kelas dimana semua orang dapat menyaksikan itu, tak terkecuali jimin.

"bro, itu sora sama jungkook lagi?" tanya taehyung dengan nada yang rendah,

"iya, mungkin." jawab jimin sembari melihat kami lagi.

jungkook mengajakku ketaman, ia melepaskan tanganku dan melihat keatas, memejamkan mata dan menghela nafasnya berkali kali.

aku menatapnya, sangat dalam. baru kusadari bahwa mina pantas membenciku, jungkook sangat menawan, ia pantas dikagumi.

"kenapa menatapku?" tanyanya,

"tidak." aku segera mengalihkan pandanganku.

"kamu seharusnya mendengarkanku, dan sudah paham karakter pria itu sejak lama."

aku menunduk, aku tau dia sedang membicarakan jimin.

"aku terlalu menyukainya" ucapku.

"aku juga menyukaimu, tapi kamu tidak mempercayaiku." sela jungkook.

"kenapa harus kamu? aku, bahkan tidak pantas untuk siapapun setelah semua yang ku alami, itu menyadarkanku."

jungkook tertawa kecil.

"hei, bahkan semua pria di dunia ini akan menyukai perempuan imut dengan lesung pipit yang selalu tersenyum ini." balasnya,

aku melihat kearah belakang, disana ada hemi.

"aku akan kembali ke kelas, mencari hemi."

jungkook diam saja, lalu membiarkan ku berjalan mencari sahabatku itu.

bagaimana jika yang jungkook katakan seharusnya benar? tidak, aku hanya menginginkan jimin, tapi aku tidak akan pernah memaksanya.

melihatnya saja membuatku sangat bahagia, belum lagi setelah kejadian itu, beberapa hari, minggu dan bulan, aku bisa membiasakan diri. dan biar ku beritahu, aku mulai membuka perasaanku, iya, kepada jungkook.