"When i see you, i think to keep you and beside you. Until my assignment is complete and I have to leave. Thankyou and goodnight dear." - Hwang Hyunjin.
Baca aja dlu, sapa tau suka >.<
Hari itu, Jisa pikir dia tidak akan bertemu lagi dengan lelaki itu. Lelaki pemilik bangsal sebelahnya, Jisa tidak tau namanya, tetapi lelaki itu sangat baik dan murah senyum, walaupun wajahnya terkesan cuek dan menyebalkan. Ahh iya, yang Jisa tau, lelaki itu mengidap penyakit yang bahkan lelaki itu tidak ketahui.
Dan...
Hari ini, mereka bertemu kembali. Di taman rumah sakit, dengan Jisa yang duduk di kursi taman dan jangan lupakan selang infus yang senantiasa menemaninya.
"Hai, di sini lagi?" Tanya lelaki itu tanpa ragu langsung duduk di samping Jisa. Jisa menoleh dengan senyum tipisnya, kemudian mengangguk.
"Aku selalu penasaran akan satu hal tentangmu, siapa namamu?" Tanya Jisa seraya menatap lelaki di sampingnya, lelaki itu tersenyum tenang, kemudian menjawab dengan menatap kolam ikan di depan mereka.
"Hyunjin." Lelaki itu tersenyum getir kala menyebut namanya sendiri. Nama itu, ah dirinya rindu se-
"Haje,"
-seorang. Dengan gerakan cepat lelaki itu memutar kepalanya menghadap Jisa, apa? Apa yg barusan ia dengar?
----.----
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
