Detak jantungku seolah-olah,
menjadi peringatan terbesar.
Dimana kau datang tiba-tiba,
dan menghilang tanpa ucap.Mungkin, kau sudah biasa menanggapi.
Tapi apakah kau tahu?
Hampir semua orang memperlakukan ku,
seperti yang kau lakukan saat ini?Tidak luka di hatimu, tapi mengalir deras darah di jantungku, ini sakit.
Seakan kau membunuhku perlahan, membawaku ke dalam hanyutan sungai yang deras.
Ini memang hal kecil, dan tanpa sadar,
akan membesar bila kau tidak menyadari.Dan ini sakit, kawan. Ayolah. Sikapmu ini memang membuatku semakin terjatuh. Apa yang kau inginkan lagi sekarang?
-diluar nalar ide ku, namun sekarang ku lega untuk menyalurkan pada kalian.
