Pagi
06.45KST
Pagi yang cerah menampakan seorang suami istri yang sedang tertidur pulas kini matahari menyorot ke arah jendela dan Cahayanya mengenai mata Ryuna membuat sang empunya menggeliat.
"Hoammm,jam berapa ini".ryuna bangun dan duduk di pinggir kasur sebentar hanya mengumpulkan nyawanya setelah itu ya melihat ke belakang dirinya ia melihat suaminya yang sedang tertidur,Ryuna terseyum.
Saat Ryuna ingin beranjak tanganya di tarik jimin hingga dirinya kembali terbaring Ryuna terbaring menghadap jimin.
"Morning kiss ku mana". Ucap jimin sedikit merengek layaknya bayi yang minta menyusu." kan waktu malam udah,masih kurang".ucap Ryuna menyakinkan agar suaminya tidak terlalu mesum
"Aniyo,aku ingin lagi kau mau". Jawab jimin dengan menaiki satu alisnya
"Jiminn,kau tidak waras ini sudah pagi lagian kau tak bekerja apa". Ucap Ryuna sebal
"Aish,tidak hanya aku saja yang kayak gini banyak loh yang kayak aku ini". Ucapnya menyakinkan
" gak mau".jawab Ryuna dengan nada dingin dan berjalan membuka pintu kamar mandi
"Yaudah kalau gitu aku gak akan pulang ke rumah dalam satu bulan ini biar kau di makan oleh hantu dan hantu2 itu bergen-".
Belum selesai jimin berbicara Ryuna langsung berlari dan menaiki kasur dan memeluk tubuh jimin erat,jimin terseyum di tengah pelukan mereka.
Sekarang jimin tau kelemahan Istrinya yaitu takut sendiri dan takut pada hantu,jimin bisa memanfaatkan Ryuna."Jimin,ku mohon jangan tinggalkan aku ku mohon aku takut". Ucap Ryuna menangis ia terlalu takut jika jimin benar2 ingin meninggalkan dirinya
" baiklah kalau begitu layani suamimu ini dulu, dan jika kamu mau melayani aku,aku tidak akan pergi dari apatermen ini,dan jika kau tidak mau melayani aku,aku tidak ingin pulang2". Jawab jimin lebar dan melepaskan pelukan Ryuna
Ryuna akhirnya pasrah dengan jawaban jimin itu ia terlalu takut untuk di tinggalkan jimin,Ryuna tidak bisa berkata apa2 lagi ya memilih untuk mengangguk tanda mengiyakan jawaban suaminya,jimin terseyum dan langsung menarik tekuk Ryuna dan melumatnya dengan lembut Ryuna hanya mengikuti alur sentuhan yang jimin beri,tangan jimin tidak tinggal dia tangan kirinya memegang tekuk Ryuna dan yang kanan turun ke dada Ryuna dan meremas membuat sang empunya mendesah.
"Ahhh". Desah Ryuna karena tangan jimin meremas kedua gundukannya,Ryuna mulai kehabisan nafasnya lalu ya memukul dada bidang milik jimin agar ya melepas ciumannya.
Jimin yang mengerti apa yang di maksud Ryuna lalu ya melepaskan tautan bibir itu membiarkan Istrinya mengambil nafas sebanyak2nya." huh huh huh".suara hembusan nafas Ryuna setelah itu jimin menidurkan Ryuna dan membuka selimut yang menutupi tubuh Ryuna, kini Ryuna tidak memakai sehelai benang pun jimin pun tidak memakai sehelai benang pun mereka berdua naked total.
Jimin langsung menindih tubuh Ryuna dan menciumnya kembali setelah itu ya turun ke leher jenjang Milik Ryuna dan membuat beberapa kissmark di sana.
"Ahh". Ryuna sangat menikmati permainan yang jimin berikan.
Setelah itu jimin turun ke bagian bawah tubuh Ryuna dan berhenti di dua gundukan yang besar dan padat itu lalu jimin mengisap nipple itu tangan kananya meremas nipple bagian kiri Ryuna, Ryuna kini menggelinjang karena permainan jimin sangat nikmat bagi dirinya." ahh-ahhh-ahh jimm-geli-ahh".desah Ryuna saat jimin mencium perut ratanya dan lalu jimin turun kebagian vagina Ryuna ya menatap sebentar Ryuna yang melihay suaminya melihat kemaluanya lalu ya menutupnya dengan kedua tanganya.
"Jangan di tutup sayang,boleh kah". Ucap jimin dengan lembut Ryuna mengangguk jimin terseyum gembira lalu mencium dan melumat vagina Ryuna.
Ryuna semakin menggelinjang dan meremas spre itu yang sudah tidak beranturan lagi."Ahh-ahh jim-ahh akuh-inginh-keluarh-ahh".
" keluarkan sayang".
"Ahhhh". Desah Ryuna saat cairan itu keluar dari vaginanya jimin langsung mengisap dan melumatnya
" jimm-ahhh jimm-ahhh-ahh".jimin sudah tidak kuat lagi menahan dirinya lalu ya berhenti mengisap cairan itu lalu menelanya.
Jimin membuka kedua kaki Ryuna lalu dirinya menseimabangkan junior dan vagina Ryuna lalu setelah itu ya menghentakan dengan keras agar juniornya masuk sepenuhnya.
Kini junior jimin masuk sepenuhnya ke dalam vagina Ryuna"Ahh jimm-sakitth-ahh". Ryuna menintikan air matanya karena di bawah sana terlu sakit, jimin tidak tega melihat Istrinya menagis lalu ya mencium dan memeluknya agar sedikit tenang dan sedikit menggerakan pinggulnya.
" ahh-fasterrh-ahh".desah Ryuna kini jimin menggerakan tubuhnya maju mundur
"Sebutth nama kuh sayangh". Desah jimin juga
" fasterh jimin-ahh-ahh-ahh".jimin mempercepat temponya.
Pagi hari ini ruangan itu diisi oleh suara2 desahan2 akibat permainan panas mereka.
"Sayangh-ahh-ahh-akuh-ahh-inginh-ahh- keluarhh-ahh". Desah Ryuna
" bersama sayangh".desah jimin pula
Crot crot💦💦💦
Jimin ambruk saat dirinya mengeluarkan spermanya di dalam jimin masih dalam keadaan menindih."Jimm,huh huh kau berath". Ucap Ryuna sambil menghembuskan nafas lemas akibat permainan yang tdi mereka lakukan.
" hehee,mianhae".
"Jimm-lepaskan adikmu itu di dalam vaginaku".ucap Ryuna
" ahh sakit jimin".ucap Ryuna kembali saat jimin melepas juniornya di dalam vagina membuat Ryuna mendesah
"Sayang kamu jangan kemana2,ya di sini aja sama aku kan sekarang hari libur aku,kita buat anak aja yuk". Ucap jimin menggoda
" Yakk,park jimin kamu terlalu mesum,aku ingin memasak dan ingin mandi emang nya kamu gk panas apa".jawab Ryuna kesal karena jimin semakin kesini semakin mesum
'Niatnya kan cuman minta morning kiss eh malah lebih tapi gak papalah lumayan'😊 batin jimin
Tbc
Baca terus cerita aku ya dan jangan lupa tekan ⭐⭐
Dan jangan lupa comment dibawah ya💬
⬇⬇⬇

YOU ARE READING
Dear My Love
FanfictionPark Jimin merasa hidupnya lebih berwarna kala seorang gadis yang sudah ia cintai sudah menjadi istri sahnya, membuat dirinya tak bisa menaungi rasa bahagianya. Gadis yang di nikahinya ini sangatlah terpaut umur yang beda jauh. Jimin seorang mahas...