Strunggle To Have You [Completed✓]

#17

Warning
Typo berhamburan
.
.
.
.
.
.
.
.

Cahaya kecil menyelinap masuk ke dalam ruangan gelap nan pengap ini sudah 4 hari joy tersiksa di ruangan ini dan selama 4 hari juga mereka mencari keberadaan joy setelah mengetahui dimana  joy berada.

Joy terbangun dari pingsannya kepalanya terasa sangat sakit rambutnya kusut wajahnya pucat dan banyak bercak darah di sekitar kepalanya tubuh joy sudah lemah dia tidak sanggup untuk bergerak lagi.

"Kenapa harus aku yang mengalami ini semua aku hanya ingin hidup bahagia bersama taehyung hubunganku pun baru di mulai tapi kenapa harus ada hal seperti ini"batin joy dan sepersekian detik air matanya kembali jatu dia menangis dalam diam joy menatap lantai kotor itu dengan kosong kenangannya bersama orang orang yang ia sayang kembali terputar bagaikan proyektor senyum tipis terlukis di bibirnya.

CEKLEK

Suara pintu membuyarkan pikiran joy gadis itu kembali lagi sahabat yang joy sayangi seperti saudara kandungnya sendiri namun kenapa dia bisa jadi se kejam ini padanya joy menatapnya sendu.

"Ckck lihat wajah cantiknya ini kini berubah jadi buruk rupa"ucap yerin sambil menangkup kasar pipi joy hingga luka di sudut bibirnya kembali robek.

"Shhh..."ringis joy dan lagi lagi ia menangis

"Kenapa lu lemah sekali joy astaga taehyung ngelihat lu apa sih kok sampe bisa suka sama cewek lemah kek lu"ucapnya dan kini yerin beranjak ke sudut ruangan mengambil batang kayu yang ia gunakan buat menyiksa joy.

Joy yang melihat itu hanya bisa menangis dia tau apa yang akan yerin lakukan padanya. Joy memejamkan matanya sebentar lalu menghela nafas.

"Aku gak boleh kayak gini terus aku harus ngelawan dia ,aku harus ngelawan"batin joy berusaha menguatkan dirinya.

Kedua iris hazel joy menatap lurus ke arah yerin dia kini sudah berada di depan joy .

"Harusnya lu itu mat..."batang kayu itu terhenti tepat di samping kepala joy.

"Kamu gak punya otak ya rin"ucap joy yaa joy lah yang menahan serangan yerin dengan sekuat tenaga dia mengambil batang kayu itu dari yerin lalu joy mendorong tubuh yerin dengan kakinya.

"Akhhh"pekik yerin ketika dirinya sudah terjatuh ke lantai kotor itu.

Joy berusaha bangkit dari duduknya dia menggunakan kayu sebagai tumpuannya agar tidak terjatuh joy menatap miris ke arah yerin.

"Kamu itu cantik yer tapi sayang hati mu tak mendukung kecantikan kamu itu..."lanjut joy sembari menghampiri yerin yang tergeletak di lantai.

Yerin yang melihat joy seperti itu ada sedikit rasa takut mungkin karna penampilan joy sudah acak acakan rambut lepek luka di wajah baju yang sobek serta kotor joy terlihat seperti zombie. Joy menyeret batang kayu itu dengan langkah gontai dan sesekali joy tersenyum kecut di balik sikap berani joy dia sangat takut akan melukai sahabatnya itu.

"Kau murahan yer sungguh murah dengan melakukan ini pada ku kau itu kalah sama harga cabe yang udah naik harga kalo kau emang suka sama taehyung harusnya kau berusaha mendekatinya bukan malah kayak gini kau bilang udah lama kan suka sama taehyung tapi kenapa aku tidak pernah mendengar nama kau ketika yeri bercerita tentang taehyung kau itu hanya terobsesi ke taehyung paham gak"joy sudah capek dengan semuanya dia ingin yerin sadar atas perilakunya padanya bisa saja ia akan tertangkap polisi karna sudah melakukan penculikan dan kekerasan pada joy.