Chapter 17

1 0 0
                                    

Disisi lain adrian benar menyatakan cinta nya kepada tara. Dan yang lebih parahnya lagi tara menerima hal itu. Bagaikan jatuh tertimpa tangga pula, aletta semakin sedih ketika mengetahui hal itu, aletta sengaja mengikuti adrian dan itu lah yang terjadi. Aletta pun berlari kencang menuju rumah,dengan air mata yang mengalir deras dari mata indahnya.

  Ma cinta pertamaku tak terbalaskan " begitulah teriakan aletta dirumah sambil menangis bertekuk lutut dilantai.
  Mama nya pun kaget dan langsung menghampiri aletta dengan tergesa gesa

"Kenapa sayang ko nangis, cerita sama mama" sambil mengusap air mata aletta

Aku benci, aku kecewa ternyata adrian tidak mencintai aku dan ternyata dia lebih memilih tara mah sahabat aku sendiri " tegas aletta sambil terisak isak.

PupusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang