Love Uncle

Bagian 1 : Uncle Ditya!

Cerita Baru, semoga suka ^^

DILARANG MENGCOPY/MEMPLAGIAT ISI CERITA!
JIKA ADA YANG MENGCOPY/MEMPLAGIAT CERITA INI AKAN SAYA LAPORKAN KEPADA TIM WATTPAD INDONESIA TERIMA KASIH!!

♥♕Ơ̴̴̴̴̴̴͡.̮Ơ̴̴͡ ♕♥

"C'mon guys!" teriak seorang wanita muda sambil menggoyangkan badannya mengikuti musik milik Anne Marie-2002. Dia menari di atas sebuah meja.

Tidak lama sorakan gembira terdengar dan mereka yang datang ke pesta ikut menggoyangkan tubuh mereka. Pesta ini adalah pesta perayaan kelulusan sekolah, pesta ini digelar di rumah mewah yang mereka sewa. Tema pakaian yang mereka kenakan adalah baju sekolah yang sexy.

"Jess! Turunlah!" seru seseorang membuat wanita muda itu menghentikan goyangannya dan turun menghampirinya.

"Ada apa?" tanya wanita muda itu bernama Jessica kepada temannya bernama Mikha.

Kemudian Mikha berbisik, "Jose datang!" ucapnya menunjuk seorang pria tampan yang sedang berbincang seru dengan beberapa temannya disana.

Senyum Jessica mengembang lebar saat melihat Jose, lalu Jessica berjalan menuju meja yang berisi minuman dan makanan. Dia mengambil dua gelas minuman dan berjalan menghampiri pria bernama Jose.

"Hay!" sapa Jessica saat berada dihadapan Jose.

Jose menoleh, sedetik senyumnya mengembang lebar saat melihat sosok Jessica dihadapannya. Kemudian Jose memeluk kilas Jessica.

"Kupikir kau tidak akan datang," ucap Jessica sambil menyerahkan satu gelas kepada Jose.

Jose tersenyum, "Jika aku tidak datang sangat rugi, ini adalah perpisahan terakhir kita sebagai anak SMA!" Lalu dia meminum minuman yang diberikan Jessica, sedetik kemudian keningnya menyerngit, "teh manis?!" pekiknya tidak percaya, Jessica kontan menyesap gelas yang dipegangnya, "kupikir, minuman keras...," keluhnya.

Jessica menyengir lebar saat mengetahui minuman itu adalah the manis, "aku hampir lupa, meskipun kita sudah lulus, panitia penyelenggara tidak akan menyediakan minuman keras..., teman sebaya kita masih banyak di bawah umur!"

Jose menggeleng dan meletakan gelasnya itu di atas meja, "sangat tidak seru pesta seperti ini," ucapnya.

Jessica mengangguk setuju, "aku punya ide, bagaimana jika bermain game?!" usulnya dengan mengangkat kedua alisnya.

"Game?" ulang Jose tidak mengerti.

Kemudian Jessica menarik Jose untuk memanggil semua teman-temannya untuk mengikuti sebuah permainan. Tidak lama mereka berkumpul membentuk lingkaran, di dalam lingkaran itu hanya yang ikut bermain saja. Sementara yang tidak ikut bermain hanya menonton mereka.

"Oke kita mulai, di dalam kotak ini sudah ada nama yang berisi nama peserta. Salah satu dari kita mengambil dua kertas yang sudah berisi nama. Jika nama kalian disebut, mereka harus berciuman sesuai dengan nama yang keluar." Jelas Jessica dengan senyuman.

Mereka menatap Jessica tidak percaya, pria yang mengikuti permainan ini wajah mereka terlihat gembira. Kebanyakan mereka berharap bisa mencium Jessica, Mikha dan Juga Venna. Ketiga wanita itu adalah wanita popular di sekolah mereka.

"Kau sudah gila Jess!?!" pekik Venna tidak percaya, kemudian dia memandangi teman-teman prianya yang menatapnya mesum. Dia tidak sudi jika bibir indahnya di cium oleh teman prianya, "aku keluar!" teriak Venna mengangkat kedua tangannya.

"Oh ayolah Ven," cegah Mikha dan Jessica.

"Aku tidak mau!" tolak Venna marah.

Jessica dan Mikha tidak bisa berbuat apapun, mereka membiarkan Venna keluar dari permainan ini. Lalu Jessica mulai bermain. Nama yang dalam kotak itu di kocok dan Mikha mengambil dua kertas yang digulung.