Penantian

1.8K 141 44
                                    

Bagian 1 : Penantian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bagian 1 : Penantian


"Hei lihat! Itu Nona Zenko! Waah dia sangat cantik"

"Kau benar, kudengar ini baru 3 tahun sejak kedatangannya kemari, tapi dia sudah menjadi Oiran yang paling dipuja!"

.
.

Riup-riup gunjingan beberapa orang yang terdengar saat rombongan melewati kerumunan orang, lalu memasuk area sebuah rumah bunga di distrik Yoshiwara. Tempat pelacuran yang awalnya tak terlalu terkenal, kini menjadi sangat terkenal setelah kemunculan seorang gadis bernama Zenko.

Dia dititipkan oleh seorang pria tampan dengan rambut putih dan berbadan kekar.
Gadis itu awalnya tak berminat untuk menjadi Oiran, tapi sejak dua tahun lalu, ia memutuskan menjadi Oiran dengan tekat yang tinggi.

Oiran adalah wanita penghibur tingkat tinggi. Dimana Oiran dengan peringkat tertinggi memiliki penghasilan yang menjanjikan dan mereka dapat memilih sendiri pelanggan yang akan mereka layani.

Di sebuah ruang kamar pribadi yang cukup luas, Zenko mengganti pakaiannya dengan kimono sederhana, lalu duduk bersender di dekat jendela. Ia termenung mengingak keputusannya 2 tahun silam.

Mengingat masa lalunya dimana ia adalah salah satu pasukan pemburu iblis yang sedang dalam misi. Gadis bernama asli Agatsuma Zenitsu itu duduk termenung. Tidak, dia bukanlah seorang gadis, tapi seorang anak laki-laki. Seluruh orang yang ada di rumah bunga tau jika Zenko yang di titipkan ke tempat mereka adalah seorang anak laki-laki, mereka tau saat dua setengah tahun yang lalu, pria yang sama membawa Zenitsu yang tak sadarkan diri dengan tubuh penuh luka. Mereka tidak tau jika gadis yang mereka banggakan adalah anak laki-laki.

Dan saat Zenitsu siuman, dia sudah di bebas tugaskan sebagai anggota pemburu iblis. Itu adalah pukulan telak untuk seorang Zenitsu, bahkan membuatnya depresi berat.

Namun, sejak saat itu Zenitsu memutuskan untuk menjadi Oiran dan menjadi pelindung di rumah bunga tersebut. Meskipun iblis bulan tersebut sudah tidak ada, hal itu membuat iblis tingkat rendah lainnya datang untuk memangsa manusia di distrik itu mengingat sudah tak ada penguasa lain seperti iblis bulan atas, Ume.

Zenitsu dikenal sangat ceria dan supel. Selama setengah tahun dia belajar dengan sungguh-sungguh agar bisa menjadi Oiran nomor satu di Kabukichou. Dan pada akhirnya dia benar menjadi Oiran nomor satu setelah gadis Iblis bulan atas tersebut mati.
Hal itu membuat rumah yang menaungi Zenitsu terheran-heran, mengingat faktanya Zenitsu adalah seorang laki-laki.

Sejujurnya, Zenitsu masih mengharapkan kedatangan orang itu untuk kembali menjemputnya. Tapi ia sadar jika pria itu takkan terjadi. Bahkan mustahil. Bahkan untuk kembali pun ia tidak mampu. Impiannya sebagai pemburu iblis telah kandas, dan ia tidak memiliki rumah untuk kembali.

Salah seorang pegawai masuk dengan tergesa-gesa, "Zenitsu-san! Ada iblis yang membuat keributan di daerah dekat pintu masuk distrik!"

Zenitsu dengan cekatan langsung menyambar katananya dan sebuah topeng rubah. Tak lupa di ikatnya rambut emasnya yang sudah memanjang itu dan bergegas keluar.

[𝐅𝐅] 𝐀𝐧𝐨𝐭𝐡𝐞𝐫 𝐒𝐭𝐨𝐫𝐲 𝐈𝐧 𝐑𝐞𝐝 𝐋𝐢𝐠𝐡𝐭 𝐃𝐢𝐬𝐭𝐫𝐢𝐜𝐭Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang