" Kamu yakin hanya menganggap Karen teman biasa?"tanya Tika pada Argan yang duduk di bangku taman di tengah sebuah pesta perkumpulan kecil
"Yah! Kami hanya berteman baik!" Ujar Argan
"Sepertinya kamu keliru Argan! Kamu yakin tidak suka lebih dari sekedar teman?" Ujar Tika
"Tidak! Kami hanya berteman! Dan kupikir Karen terlihat nyaman seperti ini saja!" Ujar Argan menghela nafas
"Yah terserah kamu saja! Tapi kupikir kamu tidak akan menyesal nantinya kan? Jika saja Karen akan memilih bersama dengan kak Alen? Bukannya mereka juga terlihat dekat?" Ujar Tika
"Kak Alen juga hanya berteman baik dengan Karen!" Ujar Argan
"Tapi kudengar sebelumnya Karen yang suka duluan dengan kak Alen sehingga mereka berkenalan dan jadi dekat begini!" Ujar Tika
"Yah! Tapi Karen hanya sekedar kagum saja!" Ujar Argan
"Yah semoga saja! Tapi itu peluang besar untuk kak Alen, jika saat nanti dia juga suka dengan Karen!" Ujar Tika
Argan tidak menggubris omongan Tika, lalu seseorang menghampiri mereka
"Hay Argan , Tika! Kalian tidak ingin bergabung dengan yang lain disana?" Ujar gadis itu sambil menunjuk ke arah sekelompok orang dibawah lampu terang
"Sebentar! Nanti aku akan ke sana!" Ujar Tika
"Oh, kalian lagi bicara yah? Sesuatu yang penting?" Tanya gadis itu lagi
"Tidak juga! Kami hanya mengobrol sedikit saja! " ujar Tika " Ah, Siska! Aku harus ke toilet sebentar! Kamu disni bareng Argan sebentar!" Ujar Tika sambil beranjak meninggalkan bangku taman
Lalu Siska duduk di tempat Tika tadi
"Kamu baik baik saja ?" Tanya Siska pada Argan yang terlihat termenung
Argan menoleh "Tidak! Aku hanya berpikir sejenak tadi! Maaf!" Ujar Argan
Siska tersenyum "begitu rupanya! Kamu tidak ingin gabung disana bersama yang lain?" Tanya Siska
Argan berdiri "Ah iya! Ayo ke sana!" Lalu Argan berjalan mendahului Siska menuju ke sekelompok temannya
Siska berjalan mengikuti Argan dari belakang
Argan? Hmm:)
Lalu malam itu merupakan malam acara kumpul kumpul kelas 11 Ipa Khusus, sehingga beberapa orang datang ke rumah Tika.
++++
"Tapi pa! Udah malam banget ini? Papa kok gak jemput!" Ujar Siska sambil menggerutu pada telpon papanya
"Ah iya! Malas banget deh sama papa! Lalu Siska mematikan sambungan dan berjalan menuju tempat Tika
"Tika? Aku pulang nanti saja! Papa masih ada di kantor, belum bisa jemput aku! Aku akan tinggal sebentar lagi!" Ujar Siska
"Tapi udah malam banget! Kamu nanti capek banget! Harus istirahat!" Ujar Tika
Lalu Tika melihat Argan dan Beni masih duduk di kursi dengan beberapa anak lainnya
Tika menarik Siska mendekati mereka
"Ah Argan! Kamu pulang sendiri saja kan? " tanya TikaArgan mengangguk "kenapa?"
"Siska! Papanya belum sempat jemput dia! Padahal udah malam banget! Kupikir kamu bisa antarkan dia pulang!" Ujar Tika sambil menatap Argan dan Siska bergantian
"Ah nggak usah! Nanti ngerepotin!: ujar Siska mendadak karena tidak tahu ini rencana Tika
"Ah gapapa! Hanya anterin doang kok yah kan Argan?" Ujar Tika meyakinkan Argan untu mengantar Siska pulang