Pengunjung terus berdatangan sedangkan aku sibuk dengan urusan yang lain,Cafe dan toko kue miliku sedang ramai akhir akhir ini.Pegawai Cafeku mulai kewalahan karna ramainya pengunjung yang datang.
Mungkin disatu sisi aku bahagia karna banyak pengunjung yang datang,tapi disatu sisi lainnya aku binggung bagaimana bisa kedua usahaku tiba tiba menjadi ramai dengan bersamaan.
Ketika aku sedang berada diruanganku aku mendengar suara teriakan para wanita yang ada diCafeku,entah apa yang mereka teriaki tapi aku merasa terganggu dengan teriakan mereka saat ini.
"y/nada yang mencarimu"ucap pria tinggi nan putih,Zhou Miyan-ya dia Zhou Miyan sepupuku yang sudah seperti keluarga sendiri.
"Apa bisa tidak bertemu sekarang?aku sedang pusing dengan ini semua"ucapku dengan mengacak rambutku.
"Baiklah,jika ada sesuatu yang kau butuhkan panggil aku"
aku hanya mengacungkan jempolku dan ku letakan kepalaku diatas meja dengan tangan sebagai tumpuan,tapi tiba tiba Miyan datang lagi dengan wajah yang membuatku ingin marah,aku yang menatapnya membuat dia ketakutan dan menundukan kepalanya.
"maaf,tapi dia memaksa ingin bertemu denganmu"
Aku menarik nafas berusaha meredakan amarahku kepadanya.
"Baiklah,suruh dia kemari"aku yang pasrah hanya bisa diam.
Zhou Miyan keluar dari ruanganku,setelah beberpa menit ia kembali ditemani dengan seorang pria yang sangat aku ingin temui.
"Oppa~!akhirnya kau kemari menemuiku,bagaimana bisa kau tidak memakai baju samaranmu?apa itu ulahmu tadi,jadi para pelangganku teriak karna ulahmu?"aku yang tidak bisa menahan senyumku dan rasanya ingin memeluk pria tinggi dengan kacamata bundar yang menghiasi matanya.
"Apa kau merindukanku?"tanyanya
"Tunggu dulu,sepertinya aku harus keluar dulu baru kalian bisa bermesraan"ucap Zhou Miyan
"Baiklah kau boleh pergi"ucapku
"Tadi bilang tidak mau bertemu dengannya,tapi setelah bertemu malah mengusirku"gunggamnya dengan sinis
"Hya~!aku tidak mengusirmu eoh~!tapi kau sendiri yang ingin keluar dari ruanganku!"
"y/n-aah sudahlah"ucap pria yang tengah memainkan rambutku
"baiklah"ucapku.
Zhou Miyan keluar dari ruanganku dan hanya tinggal kami berdua yang ada disini,aku yang sedari tadi tidak kamu lepas dari pria tinggi dan seksi ini mulai menjadi gila sepertinya.
"Y/N kau sudah tidak waras?"ucap pria itu sambil memegang kedua pipiku dengan lenganya.
"HYA~PARK SEONGHWA!kau mengataiku?"ucapku dengan kesal dan menepis lengannya.
"Tidak,kau memang sudah tidak waras.kau telah mengambil hatiku eoh~!"ucapnya.
Ya dia Seonghwa member dari boygrup yang bernama Ateez-awalnya kami hanya tidak sengaja bertemu karna waktu itu ia sedang membeli kue ditokoku,dan kebetulan saat itu para pegawaiku sudah pulang dan hanya ada aku.Dia yang awalnya malu malu menjadi tidak,bahkan saat para member Ateez diajak ketoko kueku pada saat yang sama salah satu member Ateez sangat mengenalku yaitu,San adalah kakaku yang sudah lama tidak berjumpa,saat pertama kali Seonghwa mengenalkan aku didepan Ateez,San hanya tertawa melihat bagaimana Adiknya bertemu dengan cintanya.
Mereka selalu datang saat para pegawaiku sudah pulanh belum lagi ia selalu datang saat saat seperti itu memang awalnya aku tidak ada rasa kepadanya tapi saat ia menyatakan perasaannya,aku mulai membukakan hati untuknya apalagi dia adalah cinta pertamaku.awalnya aku tidak tahu bahwa dia adalah seorang idol tapi mau bagaimana lagi Aku harus menerimanya,karna jika sudah cinta apapun itu tidak akan menjadi masalah baginya.
"Jadi bagaimana?apa kau menerima ajakanku?kali ini aku harus berada diamsterdam,jadi aku tidak mau meninggalkanmu sendiri lagi"ucapnya dengan nada memohon.
Sebenarnya aku ingin ikut tapi aku juga tidak bisa meninggalkan pekerjaanku disini apalagai usahaku sedang naik,tapi disatu sisi aku tidak mau menolak untuk kesekian kalinya ajakan dari priaku.
"Baiklah aku akan ikut,tapi ingat untuk mewujudkan permintaanku Eoh~!"
"Baiklah"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
