is this love?

#4

Dont forget to vote this story first .
happy reading!🔥

saat ini rey sedang bermain keyboard di ruang musik, ya musik memang kesukaannya.
Rey juga lihai mamainkan berbagai alat musik karena itu juga merupakan salah satu hobinya .

"yaampun keren banget sih rey !" teriak karin yang sontak membuat kayra kaget .

"apaan sih rin ,gausah pake triak -triak gitu napa !"jawab kayra dengan sebal karena tingkah karin ,ia lalu berlalu meninggalkan karin lalu karin menyusul temannya itu .

Kayra menuju ke kantin dan memesan minuman lalu duduk ditemani karin.

"kay ,tapi bener deh tadi rey itu emang keren ,dan dia juga pinter lagi buat mainin keyboard."mulai karin membuka percakapannya

"iya tau gue akuin rey tadi emang keren lumayan lah ".jawab karin datar lalu meminum minuman yang telah dipesannya

"kenapa lo gak ajak dia aja buat gabung ke band lo ,kan pas tuh lo juga lagi butuh keyboardist!"tanya karin menyakinkan kayra

"what apa gue harus ajak dia gabung ke band gue ,emang ga ada solusi lain apa"jawab karin yang tidak setuju dengan saran temannya itu.

"ya gue sih cuma nyaranin aja."jawab karin

"em ya gue pikir pikir dulu deh saran lo rin ,"balas kayra

bel berbunyi lalu kayra  dan karin pun kembali ke kelas mereka. Dan pelajaranpun berlangsung tak terasa hingga bel pulang sekolah berbunyi dan para siswa pulang dan meninggalkan kelas.

Kayra menunggu jemputan dari ayahnya tapi tiba-tiba ada motor yang berjalan ke arahnya ternyata itu kak raga .Dia bertanya kenapa kayra masih disini.

"loh kay ,lo kok masih disini sih bukanya balik ?"tanya kak raga kepada kayra yang merupakan teman sekaligus adik kelasnya

"em iya nih kak masih nunggu jemputan "jawab kayra sedikit canggung

"yaudah bareng gue aja kalo gitu ,"ucap kak raga menawarkan diri

"gausah lah kak aku gak mau ngrepotin "jawab kayra yang menolak tawarannya

"gak kok santai aja ,pokoknya gue anter lo balik,"ucap kak raga lalu memberikan helmnya kepada kayra
kayra tidak bisa menolak lagi dan ia menaiki motor kak raga .
Disepanjang perjalanan kayra hanya diam karena ia bingung harus memulai percakapan apa dengan kak raga.

Lalu terlintas di pikirannya tentang rey saat memainkan keyboard tadi di ruang musik .
Ia lalu memulai pembicaraan dengan kak raga tentang hal yang dilihatnya tadi.

"kak ,kakak inget nggak kita lagi butuh keyboardist buat festival band?"ucap kayra

"iya ,emang kenapa ?"

"kak ,tau gak si masa pas tadi pas lewat ruang musik aku liat si rey lagi main keyboard dan dia mainnya lumayan bagus sih kak menuruku,gimana pendapat kakak?"

"Ya bagus dong ajakin dia buat gabung sama band kita aja kay "

"boleh juga sih kak tapi gimana cara ngajakinnya ?"

"em ,coba nanti pas di rumah lo chat dia aja dan lo usaha buat ajakin dia caranya terserah lo sepinter pinter lo aja kay ,gue yakin lo pasti bisa bujukin dia "

"ngechat si rey ,harus banget aku kak yang ngechat dia?"

"iya pokoknya lo nanti chat dia ,ikutin kata-kata gue aja ya"

kay lalu mengangguk dan tak terasa ia sudah sampai di depan gerbang rumahnya.
Kay pun turun dan mengucapkan terimakasih pada kak raga .

"makasih ya kak !"ucap kayra

"iya ,jan lupa pesen gue tadi yaudah  gue cabut dulu"

kak raga melajukan motornya dan kayrapun masuk ke dalam rumah .

"Assalamualaikum "

"waalaikumsalam dianterin siapa lo kay ,ciee"ucap kak bryan

"paan sih kak ,orang tadi cuma kak raga kok yee rese banget lu kak !"

kay lalu naik tangga dan menuju ke kamarnya sebelum semakin di ganggu oleh kakaknya itu .
Ya kay adalah anak kedua ia mempunyai kakak bernama bryan .
Mereka berdua memang begitu kadang bertengkar dan kadang akur walaupun begitu bryan tetaplah kakak terbaik yang kayra miliki.

Di kamar kayra langsung membersihkan tubuhnya setelah seharian berada di sekolah . Setelah selesai ia membaringkan tubuhnya di kasur ,saat ia berniat beristirahat tapi ia malah teriangat pesan kak raga untuk mengechat rey .
Kay pun mengambil ponsel nya dan mencari nama rey ia pun menemukan kontak rey karena memang mereka teman satu kelas walaupun tidak terlalu dekat.
Kay pun memberanikan dirinya untuk memulai chat duluan .

"Reynald ?"

ia gugup setelah beberapa saat menunggu balasan pesan dari rey akhir nya pesannya dibalas .

"kenapa" balas rey sangat singkat

"em gini ,tadi gue liat lo main keyboard di ruang musik,,"

"iya gue tahu ,gue liat lo tadi lagi ngliatin gue main"balas rey

"jadi lo tau tadi gue?"balas kay malu ia tengsin dengan rey

"iya lah kenapa terpesona ya sama kegantengan gue?"balas rey sedikit menggoda kay

kay tersenyum melihat balasan rey ,ia benar benar malu

"yee dasar PD gue gak terpesona tuh. Jadi gini gue mau ajak lo buat gabung ke band gue karena band gue butuh member buat posisi keyboard dan gak sengaja gue liat lo tadi .Jadi gimana lo mau gak terima tawaran gue?"balas kay to the point

"oh gitu ,kirain liatin karena terpesona sama gue . gue pikir pikir dulu deh tawaran lo kay"balas rey

"tapi jangan kelamaan yang mikir!" balas kay

"iya cantik "

kay terkejut atas pesan yang diterimanya .
Ia tersenyum melihat pesannya ia juga bingung itu tadi benar benar rey yang dikenalnya atau bukan pasalnya rey adalah cowok yang terkenal dingin dan cueknya minta ampun.

Hari sudah pagi kay sudah bersiap untuk berangkat ke sekolah .
Ia sarapan di meja makan bersama keluarganya .
Setelah selesai sarapan ia berpamitan kepada ayah dan ibunya diikuti dengan kak bryan yang juga akan berangkat sekolah .
Ia diantar oleh kak bryan karena sekolah kak bryan searah dengan arah menuju sekolah kay ,
setelah sampai kay turun dari motor dan melambaikan tangan pada kak bryan .

Ia lalu berjalan menuju ke kelasnya .
Dikelas tidak seperti biasanya terasa ada yang berbeda, benar saja ternyata ada reynald yang sedang menatapnya saat kay masuk ke kelas .

Menyadari rey menatapnya kay langsung mengalihkan pandangannya ke arah mejanya yang sudah ada karin dan rachel.

note : kak bryan itu kelas 12 ,kak raga kelas 11 ,dan kay ,rey kelas 10