Gᴇᴇᴋʏ Gᴜʏ.

CH 19

 Setelah peristiwa menyenangkan bagi seorang Jeon Jungkook, ya tentu saja itu sangat menyenangkan baginya terlebih lagi dia sekarang sudah memegang title Pacar Roseane Park.

Oke kita beri tepuk tangan sekali lagi pada anak satu ini. -Ya beri tepuk tangan sekali lagi.

Semua orang  sudah mengetahui kalau Jungkook dan Rose sudah berpacaran terlebih lagi ketiga kaum hawa yang selalu bersama Rose itu mengetahuinya, mereka bahkan sangat heboh. Ya tentu saja siapa yang tidak heboh bahwa seorang primadona dan seorang pangeran yang sering kali di jodoh jodohkan orang para siswa semenjak insiden acara dulu.

Hari ini keadaan sekolah sangat tentram dan damai dikarena kan 1 sekolah sedang mengadakan ujian nasional tuk kelulusan murid akhir. Dan sedari tadi juga Jungkook dan Rose masih bersikutat dengan lembaran ujian ujian, dan tolong jangan tanyakan keadaan Jennie Lisa Jisoo sekarang, karna mereka bertiga  hanya menampikan wajah binggungnya.

Oh mungkin hanya Lisa saja.

Dan tidak lama pun bel sekolah yang menandakan ujian hari ini berakhir pun berbunyi, sontak semua murid pun menyerahkan lembaran ujian pada pada para pengawas dan langsung menghamburkan diri keluar kelas.

"Oh tuhan kenapa ujian kali ini sangat sulit sekali" keluh Lisa pada ke 4 temannya yang di beri kekehan oleh mereka.

"Mungkin kau harus sering belajar mulai sekarang Lalisa, aku takut kau harus mengulang kelas lagi" ucap Jennie yang di tatapan sinis oleh Lalisa.

"sudahlah percaya diri saja dengan hasil ujian kali ini" Ucap Jungkook sembari menggandeng tangan Rose sedari tadi keluar kelas. Dan tentu saja diberi anggukan oleh yang lainnya.

Setelah keluar dari kelas, Jungkook dan yang lainnya pun menghamburkan diri karna mereka semua sudah di jemput oleh para supir keluarganya masing masing, terkecuali Rose karna dia akan pergi kerumah Jungkook tuk ikut membantu ibu Jungkook membuat kue. Ya keluarga Jungkook pun sudah mengetahui kalau Jungkook dan Rose sudah resmi berpacaran.

"Bagaimana tadi ujiannya?" tanya Jungkook yang berada di sebelah Rose yang sedang melihat pemandangan kota lewat jendela mobil.

"Tidak begitu sulit, mungkin karna kau yang mengajari ku" jawab Rose sembari menampilkan senyum manisnya, Jungkook yang mendengar jawaban dari Rose pun hanya tersenyum sembari mengacak acak rambut Rose. 

Astaga lihat kedua manusia ini.

Tidak butuh waktu lama untuk Rose dan Jungkook tiba di kediaman rumah keluarga Jeon. Setelah turun dari mobil mereka berdua pun langsung masuk kedalam rumah yang ternyata sudah di sambut oleh ibu Jungkook.

"Bagaimana ujiannya?" tanya ibu Jungkook sembari tersenyum melihat pasangan satu ini. 

"Ya tidak terlalu sulit eomma, oh iya bukannya eomma dan Rose akan membuat kue?, kalau begitu aku ke kamar dulu" jawab Jungkook sekaligus pamit pada kedua orang tersebut tuk membersihkan dirinya.

Mari kita berpindah pada kedua wanita yang berbeda umur ini. Mereka sedang focus membuat kue.

"Bagaimana Jungkook di sekolah Rose?"tanya Ibu Jungkook disela sela membuat kue.

"Ummm, Jungkook masih sama seperti dulu Eomma"jawab Rose yang di beri anggukan oleh Ibu Jungkook. Setelah itu pun mereka langsung melanjutkan lagi membuat kue yang sesekali mengobrolkan hal hal biasa sembari tertawa. Dan tidak lama kemudian Jungkook keluar dari kamarnya sembari mengusak rambut nya dengan handuk yang menandakan kalau Jungkook sudah beres dengan acara membersihkan dirinya.

"Oh sudah selesai mandinya?" tanya Ibu Jungkook yang diberi anggukan oleh Jungkook sembari mengalungkan handuk bekasnya kepada muka Rose yang langsung di beri tatapan sinis oleh Rose.

Oho sudah mulai berani ya kau Jeon Jungkook.

"Sebaiknya kau juga mandi Rose, pakai saja pakaian Jungkook untuk sementara" titah ibu Jungkook pada Rose yang langsung diberi anggukan oleh Rose.

Setelah perginya Rose, ibu dan anak ini hanya sibuk dengan kegiatannya masing masing. Ibu Jungkook yang focus dengan masakan kue nya dan Jungkook yang focus dengan  game di ponselnya.

Ckckckck dasar maniak game.

Selang beberapa menit kemudian Rose pun keluar dari kamar Jungkook dan turun menuju dapur, Rose sengaja mengenakan baju polos putih oversize milik Jungkook dan jangan lupa kalau Rose sengaja membawa Hotpant dari rumahnya yang sedari tadi pagi sudah ada di dalam tas Rose.

"Kue sudah siap, Jungkook kemarilah, coba kue ini" teriak ibu Jungkook yang berada di dapur karna jarak ruang tamu dan dapur lumayan Jauh. Jungkook yang mendengar teriakan ibu nya pun langsung menghentikan aktifitas nya dan langsung menuju ke dapur.

Jungkook yang sudah sampai di dapur pun langsung melihat hasil kue buatan kedua wanita yang dia cintai ini. "Wahh cantik sekali kue buatan kalian, aku rasa aku tidak akan bisa memakan ini" Keluh Jungkook yang di beri tatapan bingung oleh kedua wanita tersebut 

"Ya karna aku tidak tega apabila harus memakan kue yang cantik ini" balas Jungkook  tau apa yang kedua wanita tersebut bingungkan yang langsung di balas ketawa kedua wanita tersebut. 

Jungkook pun langsung menyicipi kue tersebut, dan langsung memberi jempolnya tersebut pada Ibunya dan tentu saja Pacarnya Rose. Tentu saja dibalas dengan senyuman oleh kedua wanita tersebut, dan beberapa saat kemudian Ibunya Jungkook dan Rose mencicipi kue hasilnya tersebut. Dan mereka pun berbincang bincang obrolan ringan bertiga hingga tidak sadar seseorang yang datang dari arah ruang tamu. 

"Kenapa kalian tidak mengajak ku untuk mencoba kue ini" ucap Pria itu sembari mengambil kue tersebut dari tangan Jungkook yang langsung mendapat pukulan ringan pada bahunya oleh Jungkook. 

"Kau bisa ambil yang baru kenapa selalu mengambil punya ku huh?" ucap Jungkook yang kesal pada kakak nya tersebut. 

"Menjahili Adik bungsu ku sudah menjadi kewajiban ku Kookie" Balas Jin sembari mengusap usap kepala Jungkook yang langsung di tepis oleh Jungkook, Sedangkan Ibu Jungkook dan Rose hanya terkikik karna melihat hal yang menurut mereka lucu. 

"Hah Lucunya Pacarku ini" dalam hati Rose 

-----T B C -----
HALLO SEMUANYA GIMANA KABAR KALIAN? 
SEHAT? 
MAAF NGEBUAT KALIAN NUNGGU INI CERITA, KARNA BARU AKHIR AKHIR INI WAKTU KU LUANG. 

SEMOGA KALIAN SUKA YAWWW!