Prinsip hidup gue adalah yang penting gue seneng,gue gapeduli siapapun itu —Genta
✨✨✨✨✨✨
"Gen gue punya kenalan nih buat lo"
Ucap salah satu temannya yang bernama Arnold.
"Gaminat" Jawab Genta cuek.
"Cantik ga? Kalo cantik buat gue aja lah" ucap temennya yang lain (Openg).
"Iya dong pastinya,temen gue mah gaada yang gacakep" Jawab Arnold.
"Yaudah buat gue aja udah" ucap Openg.
"Yee dia mah maunya sama Genta bukan kecebong kaya lu" jawab Arnold.
"Lo mah suka keterlaluan kalo ngomong,gue gajelek² amat padahal" ucap Openg sedih.
"Yeee baperan amat lu, maksut gue siapa sih yang gamau sama lo. Tapi nih ya masalahnya si Angel nya ini maunya sama si Genta bukan lu" jelas Arnold.
"Yeee udah dikasih info cogan,mala milih lagi. Mampus tuh Genta gasuka die" ucap Openg.
"Sirik bilang aja" ucap Raden.
"Ihhh abang Raden mah gitu,irit banget kalo ngomong sekali ngomong nyelekit lagi, ga belain dede" ucap Openg dengan suara dimanja²kan.
"Jijik ih peng" ucap zio sambil mengekspresikan raut wajah geli.
"Tuhkan jahat" jawab Openg cemberut.
"Diem!" kini gantian Genta yang bersuara.
Dan mereka semua pun langsung diam tak bersuara,karena aba aba dari Genta yang menyuruhnya diam.
✨✨✨✨✨✨
"Sayang kamu besok kan udah mulai sekolah lagi, udh siap?" Tanya Lina, mama khanza
"Siap dong mama sayang,nih udah exited banget akunya" jawab Zetta.
"Yaudah kamu tidur sekarang,udah malam" ucap Lina.
"Siapp komandan" jawab Zetta.
"Night my dear" ucap Lina.
"Night too mom" jawab Zetta.
Zetta pun segera memejamkan matanya,dan berkata dalam hati.
"Semoga hari besok akan jauh lebih baik" batinnya.
NEXT GA NI???
Semoga suka semuanya, happy reading 🙌🏻😬
KAMU SEDANG MEMBACA
ARGENTA
Teen FictionIni tentang kisah dua orang yang sifatnya bertolak belakang, seorang Genta yang sangat risih dengan keberadaan Retta yang selalu menggangu hidupnya. "Genta gue sayang sama lo" ucap retta. "Gue gapeduli" jawab Genta sinis. Disaat mata dan hati lo gam...
