"VANIIII!!!..."
Gadis yang di panggil namanya pun langsung melihat kearah suara orang itu, ia mendekat kepada gadis yang baru saja memanggil namanya lalu berjongkok di depan gadis itu
"Ada apa??.."
Gadis yang memanggil nama vani pun mendongak dan menatap sahabatnya itu, ya nama nya VANIA CANDRA WINATA adalah sahabat dari gadis yang tergeletak mengenaskan di lantai koridor sekolahnya
"Ada apa lo bilang !!! Sahabat sendiri jatuh enggak di tolong sama sekali !! Jahat tau nggak !!!
Vani yang mendengar ocehan sahabatnya itupun hanya melihat wajah sahabatnya dan tidak berniat menolongnya karena sahabatnya ini terlalu lebay cuma jatuh doang mulutnya udah nyir-nyir aja kayak
pantat ayamterkadang vani berfikir jika gadis ini berhenti mengomel dan langsung berdiri pasti mereka sudah sampai di kelas dari tadi
"VANIIII !!!"
Lamunan vani pun langsung buyar seketika karena mendengar teriakan sahabatnya ini
lalu ia berdiri dan melangkahkan kakinya menuju kelas tapi belum ada lima langkah dia berjalan ia sudah mendengar teriakan sahabatnya lagi
"Sumpah ya!! Teman laknat lo!! Teman jatuh bukannya di tolong malah di tinggalin!! Woii vani tungguin!!"
Vani tidak mengindahkan teriakan sahabatnya lagi ia terus berjalan dan sampai di kelasnya
ia berjalan kearah bangku nya dan mendudukkan bokongnya dan mengeluarkan buku novel yang ia bawa dari rumah lalu ia baca.
"VANII!!!"
Vani yang mendengar teriakan sahabatnya itu membuat dia jengah dengan suara toanya
ia pun meletakkan novelnya diatas meja dan menatap sahabatnya itu"Apasih Rebecha Widya Alexander!!"
Widya yang di sebut namanya pun hanya nyengir karena ia tahu kalau sahabatnya ini kalau marah langsung nyebut nama lengkap orang yang buat dia jengah.
"Lo jahat bener sih, sahabatnya jatuh gak di tolongin malah di tinggal!"
Widya duduk di sebelah vani dengan wajah cemberut dan tampang yang di buat sedramatis mungkin.
"Bodo amat"
"Aiiissss..."
Vani tidak lagi mengindahkan omelan sahabatnya itu, ia melanjutkan untuk membaca novelnya
sementara widya yang melihat sahabatnya yang cuek bebek itu dengan keadaan apapun makin cemberut akhirnya ia pergi keluar kelas dan menunggu sahabatnya yang lain.
Sekarang widya telah sampai di depan gerbang sekolah INTER SCHOOL sekolah ini merupakan sekolah milik donatur terbesar
Sahabatnya dan ia juga merupakan salah satu anak donatur terbesar di sekolah iniOleh sebab itulah widya dan sahabatnya menjadi murid terkenal di sekolah atau bisa disebut moswated girl.
"Iiih!! Kemanasih si Ani sama si Alea! Lama benar datangnya mentang mentang anak pemilik dan donatur terbesar di sekolah ini jadi sesuka nenek moyangnya aja datang ke sekolah kapan aja!!"
Karena lelah menunggu widya pun memutuskan untuk duduk lesehan didepan gerbang sekolah seperti gembel yang kehilangan orang tuanya
Hehehe.. padahal anak donatur terbesar loh tapi sifatnya gitu amat, anak murid yang berlalu lalangpun menatap aneh ke arahnya
Tapi bukan widya namanya kalau tidak menganggap angin lalu orang orang yang menatapnya dan mencibirnya
Kalau kata Ani "biarin aja sampai mulutnya berbusa" itulah yang menjadi penguat hati widya kalau ia di cibir sama orang kurang kerjaan
"Oooy!! gembel!!"
Ok sampai sini dulu ya
Jangan lupa tekan 🌟 karena itu bisa buat author jadi semangat update ceritanya
Salam dari author
CHOI JIRA
KAMU SEDANG MEMBACA
MY DIARY
Teen FictionBagaimana kehidupan seorang gadis yang hidup di tengah-tengah keluarga harmonis jika dilihat dari pandangan orang lain bahwa kenyataan yang sebenarnya dia hidup di keluarga yang bahkan jauh dari kata BAIK maupun HARMONIS! dan pada suatu h...