Gadis bersurai hitam itu bangkit dari duduknya.
Hujan sangat deras, sedangkan ia di haruskan sudah pulang pukul 9 malam. Niatnya hanya ingin membeli kopi hangat sebentar, namun malah terjebak di cafe itu.Dia keluar dari Cafe, memandangi derasnya hujan.
Pada akhirnya dia memutuskan untuk pulang dengan berlari, toh bus untuk arah kerumahnya sudah tak ada lagi di jam itu."Hey."
Seseorang menggenggam tangannya.
"Kamu siapa?" tanya gadis itu.
"Gue anter lo pulang," ucap seseorang itu.
"Saya ga kenal kamu," jawab Senja seraya melepas genggaman di tangannya.
"Yasudah, gue duluan."
Lelaki itu lantas pergi dengan mobilnya. Sungguh aneh.
"Dejavu!" ucap Gadis itu pelan.
Gadis itu melanjutkan perjalanannya, tak peduli dengan derasnya hujan, sudah lama ia tak merasakan berjalan di bawah hujan.
"Hey," ucap seseorang.
"Ya? Kamu siapa?" tanya gadis kecil itu.
"Aku... em.. kamu pulang sama siapa? disini sudah sepi, mama ku di sana, mau ikut?" tanya seorang anak kecil yang imut itu.
"Saya ga kenal kamu," balas gadis kecil itu.
"Yaudah, aku duluan, kamu hati hati."
Tin tin
Gadis itu tersadar dari lamunannya, ia sudah mendapatkan banyak klakson dari pembawa kendaraan karena jalan nya sudah mulai melenceng ke tengah jalan.
Dengan cepat ia berlari menyebrang ke arah lorong perumahannya.
***
Dia duduk di kursi meja belajarnya, sungguh melelahkan berlari di bawah hujan, dan juga sangat dingin. Dia membuka buku kecil berwarna biru miliknya, buku itu memang sudah lusuh, tapi sangat berharga baginya.
'Semesta...
Hari ini, aku berlari atas derasnya hujan.
Menikmati setiap tetesan air hujan,
Dan juga sebuah peristiwa yang membuat ku Dejavu.
Peristiwa dimasa kecil yang terulang kembali.
Dimana seorang lelaki aneh yang ditanya namanya malah mengajakku untuk pulang bersama.
Jika aku boleh tahu,
Wahai Semesta,
Beritahu aku siapa namanya.'Gadis bernama Senja itu lantas menutup bukunya, beranjak dari kursinya lalu mematikan lampu dan bersiap untuk tidur.
-
Ini cerita pertama saya,
Semoga suka,
Dan maaf jika ga jelas.-Kota Jambi,
27 Februari 2020,
Ayara Cleyza.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja Kelabu
Romance"Senja, Lo galau?" "Galau? Ga ada ceritanya Senja galau!. Karena senja itu yang pergi begitu saja lalu datang kembali dengan ga tau dirinya." Namanya Senja. Arsena Senja Arindita. Gadis puitis pecinta sajak namun sakartis. Dia gadis yang pendiam, na...