08

3.8K 499 18
                                    

  Sekarang hari sudah cukup siang, saat nya mereka melanjutkan perjalanan yang sempat tertunda.

  Mereka membawa banyak persedian untuk di perjalanan. Karena bagaimana pun mereka hanya manusia biasa yang nembutuhkan makan dan minum.

  Mereka tak ingin mati konyol setelah perjuangan panjang mereka yang cukup melelahkan.

  Mereka sendang bersiap untuk melanjutkan perjalanan. Saat keluar dari tempat persembunyian mereka, itu cukup sulit. Karena mereka sempat di kejar oleh zombie zombie itu.

  Rasanya nyawa mereka akan melayang saat itu juga saat melihat semakin banyak zombie yang mengejar mereka. Mungkin untuk yang lain cukup mudah, tapi untuk Jaemin dan Jeno ini cukup sulit.

  Karena mereka harus melindungi Renjun, Haechan dan juga Yejun yang ada di gendongan Renjun. Apalagi saat melihat bayi itu terus menangis, mungkin Yejun pun merasa tak aman dan takut, karena bagaimana pun saat itu Renjun terlihat ketakutan dan itu cukup mempengaruhi Yejun yang ada di gendongan nya.

  Seharian ini mereka terus menghadapi para zombie. Mereka seolah tak habis habis, entah dari mana tapi mereka terus berdatangan dan menyerang. Anggota lain terus berusaha untuk menghindar dan melindungi diri mereka.

  Mereka terus menembak makhluk makhluk itu tanpa henti dari atas mobil sisi kiri dan juga kanan.

  Setelah perjalanan yang cukup melelahkan dan menguras tenaga, akhirnya mereka bisa beristirahat pada malam hari. Mereka terus menelusuri jalan yang mereka tuju dan mencari tempat aman untuk sekedar beristirahat sampai besok dan selanjutnya mereka akan kembali memulai perjalanan.

"Hyung, apa perjalanan kita masih jauh?" Tanya Jisung.

"Tidak terlalu jauh, seharusnya jika tidak ada halangan dari makhluk makhluk itu kita akan sampai dengan cepat besok" ujar Jaehyun.

"Begitu ya" ujar Jisung.

"Em, tentu jika ada halangan kemungkinan kita akan sampai  sedikit lebih lama, tapi tenang besok pasti kita sudah sampai Jisung-ah" ujar Jaehyun dengan senyum nya.

"Iya hyung aku tau itu"

"Setelah ini kita akan bagaiamana?" Tanya Yuta.

"Entah lah, aku tak terlalu yakin akan bagaimana" ujar Johny.

"Apa kalian sadar, sebenarnya kita memiliki tanggung jawab masing masing, walaupun kita saling melindungi, tapi tujuan yang benar benar kita lindungi itu berbeda" ujar Jeno.

"Apa maksudmu Lee Jeno! Jadi maksudmu kita hanya mementingkan diri kita sendiri, begitu!" Ujar Johny.

"Tidak, bukan itu maksudku, coba kalian lihat disana, yang ku maksud adalah mereka, mereka yang selama ini kita lindungi, aku menyadari itu, contoh nya saja Jaehyun hyung dan Johny Hyung walaupun kalian tau bahwa Taeyong hyung dan Ten hyung cukup mahir dalam senjata tapi kalian tetap menjadi tameng untuk kekasih kalian itu bukan, dan jangan heran aku tau kalian sepasang kekasih itu cukup jelas terlihat" jelas Jeno

"Jeno benar, aku pun begitu, aku selalu berusaha untuk melindungi kalian semua, bagaimana pun kita sudah menjadi keluarga sekaranv, tapi dibalik itu semua fokus ku selalu tertuju pada Jungwoo, bagaiamana pun aku tak ingin orang yang ku cintai terluka begitupun pada kalian" ujar Lucas.

"Ya aku pun sadar akan hal itu, hahh pasti kau dan Jaemin lebih sulit benar kan?" Tanya Jaehyun.

"Tidak juga, ini memang cukup sulit, tapi aku selalu bersyukur, terkadang aku pun selalu senang, Haechan selalu berlindung di belakang punggung ku, dia tak pernah melepas genggaman nya pada baju ku, itu membuat ku senang, karena dengan itu aku merasa benar benar dibutuhkan oleh nya" ujar Jeno.

ZOMBIES CITY 'JAEMREN'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang